Dengan menggunakan sistem integrasi yang tepat, maka pengambilan keputusan menjadi lebih cepat dan tepat. Misalnya saja, anda memiliki startup yang bergerak di bidang web development, langkah pertama yang harus dilakukan pastinya adalah anda memiliki komitmen dan sumber daya untuk mendukung terciptanya startup yang baik.
Selanjutnya, anda mulai menentukan service atau layanan apa yang akan anda berikan kepada customer. Anda dapat melakukan riset melalui banyak cara, salah satunya dengan memanfaatkan akses internet. Pastikan anda mengetahui kompetitor dan kebutuhan dari user mengenai pengembangan website. Selanjutnya, anda mulai merekrut beberapa orang yang ahli dalam masing – masing bidang pengembangan aplikasi. Mengambil keputusan untuk mengembangkan bisnis anda sangatlah penting untuk meningkatkan semangat dari setiap orang dalam perusahaan tersebut
Percepat komunikasi antar layanan
Di era digital saat ini, komunikasi yang cepat sangat penting. Dengan melakukan integrasi sistem dengan benar, dimungkinkan untuk menghubungkan antar departemen dengan lebih efisien dan mudah. Perlu ada komunikasi antar tim untuk mendapatkan akal sehat untuk menciptakan produk terbaik. Jika tidak ada komunikasi antara setiap orang, tidak mungkin menghasilkan produk yang berkualitas. Dalam hal ini, integrasi sistem diperlukan untuk kelancaran pengembangan produk.
Proses manajemen waktu terstruktur
Manajemen waktu dapat diselesaikan dengan cara yang lebih terstruktur menggunakan sistem terintegrasi. Dengan banyaknya sistem informasi yang dimiliki oleh suatu perusahaan, tentunya perusahaan tersebut harus memiliki integrasi sistem yang baik agar dapat mengatur waktu proses produk secara efektif. Seringkali, beberapa klien memberikan perkiraan waktu tunggu proyek. Jika perusahaan merasa desain produk sesuai, pelanggan akan memberikan penilaian yang baik kepada perusahaan. Begitu juga sebaliknya jika proses kerja melebihi waktu yang ditentukan dapat mengurangi kepercayaan pelanggan terhadap perusahaan
 Metaverse adalah sebuah konsep dunia virtual di mana seseorang dapat membuat dan menjelajah dengan pengguna internet lainnya dalam bentuk avatar dirinya sendiri. Dirangkum dari akun Instagram resmi Kementerian Komunikasi dan Informatika, orangorang dapat bekerja, bertemu, bermain dengan headset realitas virtual, kacamata augmented reality, atau perangkat lainnya.
Namun, sebenarnya istilah Metaverse ditulis oleh Neal Stephenson di novel Snow Crash pada 1992.
Berikut adalah cara kerja atau sejumlah kegiatan atau halhal yang bisa dilakukan oleh penggunanya di Metaverse, antara lain:
a. Horizon: Horizon adalah dunia virtual yang dapat memilih atau membuat tanah sendiri seperti taman, kantor, tempat bermain, pantai, pegunungan, luar angkasa atau tempat manapun yang ingin dituju.
b. Avatar: Avatar adalah pengguna dapat menciptakan avatarnya sendiri sesuai keinginan seperti avatar manusia dengan gender lakilaki atau perempuan lengkap dengan pakaian ataupun wujud lain misalkan robot, karakter, dinosaurus, dan lainlain.
c. Kegiatan virtual: Kegiatan virtual adalah pengguna dapat melakukan aktivitas yang sama di dunia asli seperti berolahraga, menonton film, menonton konser, kuliah, bekerja, dan lainlain.
d. Gathering: Gathering berarti pengguna dapat bertemu dengan pengguna lain untuk rapat, pesta atau sekedar hang out. Belanja: Belanja berarti pengguna dapat berbelanja dan melakukan transaksi seperti berbelanja secara langsung di toko atau mal.
dan seterusnya. Enter Game: Enter Game adalah pengguna dapat memasukkan game seperti Movie Ready Player One atau Movie Free Guy.