kedua, sosial media juga dapat berpotensi menjadi sumber isu yang tidak valid atau tidak seksama. dalam era informasi yang begitu cepat dan  mudah diakses, mahasiswa perlu mempunyai kemampuan buat menyaring serta memverifikasi keandalan info yg mereka terima. namun, di dunia sosial media, berita palsu, opini subjektif, atau isu yang tidak terverifikasi bisa dengan praktis menyebar dengan cepat. Bila mahasiswa tidak memahami atau kurang berhati-hati pada memverifikasi berita, mereka bisa menggunakan mudah terjebak dalam persepsi yang salah, yang berdampak negatif di pemahaman dan  pengetahuan mereka.
Selain itu, penggunaan sosial media pula dapat membawa masalah privasi dan  keamanan. Mahasiswa perlu berhati-hati dalam menyimpan serta membagikan informasi pribadi mereka di platform sosial media. Bila informasi eksklusif mereka jatuh ke tangan yg salah , itu bisa digunakan dengan cara yg merugikan. Selain itu, mahasiswa juga harus waspada terhadap risiko perundungan cyber atau intimidasi online yang dapat mempengaruhi psikologis dan  kesejahteraan mereka.
dalam menghadapi dampak negatif sosial media, penting bagi mahasiswa buat mengembangkan disiplin diri dan  pencerahan yg bertenaga. Mereka harus mampu mengatur ketika penggunaan sosial media serta memprioritaskan kegiatan pembelajaran secara efektif. Dosen jua mempunyai peran penting untuk memberikan orientasi serta panduan kepada mahasiswa dalam memakai sosial media secara bijaksana serta bertanggung jawab, dan  memahami dampaknya dalam pendidikan perkuliahan.
misalnya, di tahun 2020, sebuah studi dilakukan oleh Utami serta Fadhilah (2020) di Universitas yang mengungkapkan bahwa mahasiswa yang aktif menggunakan sosial media dalam pembelajaran cenderung memiliki partisipasi yang lebih tinggi dan  pencapaian akademik yang lebih baik. namun, pada saat yang sama, studi tersebut pula menemukan bahwa penggunaan yg berlebihan serta tidak terkontrol asal sosial media dapat mengakibatkan penurunan kualitas pembelajaran serta penurunan produktivitas.
Sosial Media sebagai indera kolaborasi dan  hubungan
Sosial media bisa menjadi platform yang memfasilitasi kolaborasi serta interaksi antara mahasiswa serta dosen.
Gangguan serta Distraksi dalam Pembelajaran
akibat negatif penggunaan sosial media terhadap konsentrasi serta produktivitas mahasiswa.
dari Yuliana (2021), "Penggunaan sosial media dalam pendidikan perkuliahan bisa membawa manfaat signifikan pada keterlibatan mahasiswa, kolaborasi antar mahasiswa, serta akses gosip yang lebih cepat. namun, pemantauan yang baik serta pengaturan penggunaan yang efektif perlu diimplementasikan untuk menghindari dampak negatif seperti gangguan konsentrasi dan  penyebaran informasi yang tak seksama."
1.     Bagaimana sosial media dapat memfasilitasi kolaborasi dan  hubungan antara mahasiswa serta dosen dalam pendidikan perkuliahan?
2. Â Â Â Â Apa yang dapat dilakukan sang lembaga pendidikan untuk mengurangi dampak negatif serta imbas gangguan pada penggunaan sosial media dalam pembelajaran?