Mohon tunggu...
Amiliya NurRosyidah
Amiliya NurRosyidah Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Traveling, membaca, bersyair

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Gebyar Ramadhan: Harmoni Kreatifitas dan Talenta MI Al-Ma'arif 02 Singosari

15 Mei 2024   23:50 Diperbarui: 15 Mei 2024   23:55 150
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Singosari - Ramadhan, bulan penuh rahmat dan keberkahan telah tiba kembali. Bagi MI Almaarif 2 Singosari, Ramadhan bukan sekadar tentang ritual ibadah, melainkan juga tentang kebersamaan dan semangat kompetisi yang memikat. Pada tanggal 1-3 April, Madrasah yang berkolaborasi dengan kelompok Asistensi Mengajar UIN Maulana Mlaik Ibrahim Malang 2024 menghelat acara Pondok Ramadhan dengan tema "Colorful Ramadhan" yang sekaligus menjadi proker KKM nya. 

Acara tersebut dipenuhi dengan beragam aktivitas inspiratif dan mempererat tali persaudaraan antar siswa. Sebagaimana firman Allah SWT dalam Al-Qur'an, "Bersatulah kamu sekalian dalam kebajikan dan takwa, janganlah berpecah belah." (Ali Imran: 103). Acara Pondok Ramadhan ini menjadi sarana untuk memperkuat tali persaudaraan dan kebersamaan di antara para siswa dalam menyambut dan merayakan bulan suci Ramadhan dengan penuh kebajikan dan ketakwaan.

Selain itu, acara ini juga menggambarkan semangat kompetisi yang sehat dalam kebaikan, seperti yang tersirat dalam ayat, "Berlomba-lombalah dalam kebaikan." (Al-Baqarah: 148). Para siswa berkesempatan untuk mengasah bakat dan kreativitas mereka melalui berbagai lomba yang diadakan, mulai dari lomba mewarnai, kaligrafi, adzan, hingga hafalan Al-Qur'an. Dengan cara ini, Ramadhan tidak hanya menjadi momentum untuk meningkatkan ibadah ritual, tetapi juga untuk mengembangkan potensi diri dan semangat kompetisi dalam hal-hal positif.

Dok. AM Acarya Sahitya 
Dok. AM Acarya Sahitya 
1. Hari Pertama: Pembukaan yang Menggemparkan

Acara Pondok Ramadhan diawali dengan semarak luar biasa pada hari pertama. Para siswa berkumpul untuk upacara pembukaan sebagai pertanda dimulainya acara pondok ramadhan selama tiga hari. Dalam upacara ini, Waka Kurikulum Bpk. Fathan Fahmi, S.P d.I yang mewakili kepala sekolah karena berhalangan hadir menyampaikan sambutan hangat, begitupun ketua pelaksana acara yang turut memberikan orasi singkat. 

Kemudian diikuti dengan acara pembukaan secara simbolis dan dilanjutkan dengan technical meeting untuk persiapan lomba yang akan dilangsungkan pada hari kedua. Maka dari itu, hal ini sesuai dengan firman Allah :"Bersatulah kamu sekalian dalam kebajikan dan takwa, janganlah berpecah belah." (Ali Imran: 103) - Ayat ini relevan dengan kebersamaan dan persatuan yang dibangun dalam acara Pondok Ramadhan.

Suasana meriah menyelimuti MI Almaarif 2 Singosari saat upacara pembukaan Pondok Ramadhan dimulai. Layaknya sebuah perayaan, seluruh siswa berkumpul dengan antusiasme yang membara, siap menyambut momen keberkahan ini dengan segenap semangat. Seluruh warga madrasah sangat antusias dalam  menggemakan spirit Ramadhan. 

Pembukaan secara simbolis pun dilakukan, menandai dimulainya rangkaian aktivitas yang akan memperkaya jiwa dan mempererat ikatan persaudaraan. Tak lupa, sesi technical meeting diadakan untuk memastikan setiap lomba berjalan dengan baik dan penuh makna. Hal demikian mengingatkan bahwa dalam kebersamaan inilah terdapat berkah yang luar biasa.


2. Hari Kedua: Puncak Komptisi

dokpri
dokpri
Pada hari kedua, antusiasme membuncah di udara Pondok Ramadhan MI Almaarif 2 Singosari. Layaknya panggung pertunjukan besar, para siswa menyalurkan bakat dan keterampilan mereka dalam berbagai ajang lomba yang sengit. Empat cabang lomba utama menjadi primadona, menawarkan tantangan yang menguji kreativitas dan kecerdasan para peserta.
Pertama, lomba mewarnai untuk siswa kelas 1-3, mengajak mereka untuk mengekspresikan imajinasi melalui kanvas warna yang cemerlang. Sementara itu, siswa kelas 4-6 bergelut dengan keindahan kaligrafi, menorehkan ayat-ayat suci dengan kehalusan goresan khat yang memukau. Lomba adzan pun tak kalah sengitnya, dengan suara merdu para peserta memanjatkan seruan untuk beribadah kepada Yang Maha Kuasa.

Namun, tak hanya seni yang menjadi sorotan. Lomba ranking 1 dan hafalan juz amma serta doa sehari-hari untuk kelas 4-6 mengasah kemampuan spiritual dan intelektual para siswa. Setiap lomba dirancang dengan cermat, menjadi arena bagi mereka untuk mengukir prestasi sekaligus meningkatkan kreativitas selama bulan Ramadhan yang mulia.

Sebagaimana firman Allah SWT dalam Al-Qur'an, "Berlomba-lombalah dalam kebaikan." (Al-Baqarah: 148), semangat kompetisi positif ini menjadi landasan bagi para siswa untuk berkompetisi dalam hal-hal yang baik dan bermanfaat. Bukan hanya untuk meraih kemenangan duniawi, tetapi juga untuk mengasah diri menuju kebaikan yang abadi.

3. Hari Ketiga: Moderasi Beragama dan Penutupan Meriah

Di hari terakhir yang memuncak dengan keberkahan, para siswa MI Almaarif 2 Singosari memimpin acara khataman Al-Qur'an dengan penuh kebanggaan. Suara merdu mengalun, meresapi setiap sudut dengan kemurnian ayat-ayat suci. Ini bukan hanya sekadar ritual, tapi pencapaian luar biasa bagi mereka yang telah memperdalam ilmu agama dengan sungguh-sungguh.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun