Mohon tunggu...
Mila Oktavia Mardiani
Mila Oktavia Mardiani Mohon Tunggu... Mahasiswa - Soil science

Postgraduate student | Soil science | Brawijaya University

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno

Diseminasi Hasil Penelitian Agroforestry Kopi bersama Petani di Wilayah Kaki Gunung Arjuno

17 September 2022   20:57 Diperbarui: 17 September 2022   21:22 772
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Selain itu, Dr. Yulia Nuraini memaparkan hasil penelitian mengenai kelimpahan mikroba bermanfaat yang terdapat di wilayah UB Forest nantinya bakteri perombak berpotensi untuk dikembangkan sebagai pupuk hayati.

"Seresah maupun sisa panen di wilayah UB Forest berpotensi untuk dikembangkan pupuk kompos, sehingga dapat dikomersilkan meningkatkan pendapatan petani setempat " hal ini disampaikan oleh Gabryna Auliya Nugroho, M.P, M.Sc yang telah berpengalaman melakukan kegiatan pengomposan di wilayah Sumberwangi (UB Forest).

Setelah penjelasan dari poster penelitian yang dilakukan di UB Forest, terdapat sesi diskusi dengan petani. Petani menyampaikan berberapa pengalaman yang dilakukan di lahan selama bertani kopi. Selain itu, petani menjelaskan pula permasalahan yang dialami di lahannya. 

dokpri
dokpri

"Adanya kegiatan seperti ini sangat membantu petani dalam mengelola lahan, dan petani ingin tahu sebenarnya apa yang dilakukan oleh adik-adik mahasiswa. Harapannya ada satu plot percobaan yang lengkap dan bisa dicontoh oleh petani kedepannya." Ujar Pak Kasil, salah satu petani kopi di UB Forest.

dokpri
dokpri

Acara ditutup dengan pembagian pupuk kompos organik "Kompos Bactorhizo" yang berasal dari ERP, Universitas Brawijaya sebanyak 1 ton untuk para petani yang diwakilkan oleh Pak Pi'i selaku ketua KTH Arjuna Baghawanta. Harapannya petani di UB Forest dapat melakukan produksi pupuk kompos organik hingga berhasil melakukan proses pemasaran kedepannya.

-

MOM 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun