Pengabdian Masyarakat (KKN-PPM) Universitas Gadjah Mada Periode Satu tahun ajaran 2024 berkolaborasi dengan Tim Kelurahan Panembahan, Kecamatan Kraton, Kota Yogyakarta dalam kegiatan Sosialisasi Pelatihan Pengolahan Sampah Organik di Kelurahan Panembahan, Kemantren Kraton, Kota Yogyakarta. Kegiatan ini merupakan salah satu langkah awal dalam menangani permasalahan sampah organik rumah tangga yang ada di wilayah Kelurahan Panembahan.
Yogyakarta - Pada hari Kamis, 25 April 2024. Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata ProgramLurah Kelurahan Panembahan, Kemantren Kraton RM. Murti Buntoro, S.H., M.IP membuka kegiatan sosialisasi tersebut sekitar pukul 09.00 (25/4/2024), di Pendopo Kelurahan Panembahan.Â
"Sosialisasi ini merupakan awal dari rangkaian kegiatan pelatihan pengolahan sampah organik di sekitar Kelurahan Panembahan" kata Lurah Kelurahan Panembahan, Murti Buntoro, Kamis (25/42024).
Kegiatan pelatihan pengolahan sampah organik ini dilaksanakan pada bulan Mei 2024 hingga Agustus 2024 menggunakan anggaran Dana Keistimewaan dari Pemerintah Pusat yang bertujuan untuk mengurangi permasalahan sampah organik yang ada di sekitar masyarakat.
"Kegiatan  ini akan berlangsung selama 12 kali pelatihan dimulai dari bulan Mei 2024 sampai dengan Agustus 2024, yang mana pada bulan Mei nanti kita akan dibantu Mahasiswa KKN UGM di dalam pelaksanaan pelatihanya" sambung Murti Buntoro dalam kegiatan sosialisasi tersebut.
Sebelum kegiatan sosialisasi awal pelatihan pengolahan sampah organik berakhir, Lurah Kelurahan Panembahan memberikan kesempatan mahasiswa KKN PPM UGM untuk memberikan informasi mengenai materi yang akan disampaikan ketika pelatihan pengolahan sampah berlangsung. Salah satunya adalah mengenai beberapa inovasi dan improvement pengolahan sampah organik dan anorganik yang dapat diterapkan di masyarakat.
"Pada kolaborasi ini, saya selaku perwakilan mahasiswa KKN UGM kluster sains dan teknologi bersama rekan yang lain akan berusaha untuk berbagi informasi mengenai beberapa cara untuk mempercepat pengomposan biopori dan beberapa improvement desain pencacah sampah yang ramah rumah tangga" ujar Miko Septian, Mahasiswa Departemen Teknik Mesin ,Sekolah Vokasi, Universitas Gadjah Mada.
Dalam kegiatan sosialisasi tersebut, Tim Kelurahan Panembahan beserta Tim KKN PPM UGM berharap pelatihan pengolahan sampah organik ini dapat mengurangi permasalahan sampah yang ada di sekitar masyarakat. Baik melalui inovasi, improvement, maupun perubahan pola pikir masyarakat untuk selalu menerapkan prinsip hidup bersih dan sehat.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H