Mohon tunggu...
Miki HaryantoTaek
Miki HaryantoTaek Mohon Tunggu... Ahli Gizi - Mahasiswa kesehatan

Hobi menulis menyanyi mebaca

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Pancasila sebagai Identitas Negara

7 Desember 2024   14:08 Diperbarui: 7 Desember 2024   19:41 115
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

> Karakter identitas bangsa

Karakter identitas bangsa memiliki ke inginan untuk merdeka semua masyarakat Indonesia pastinya mengetahui bahwa bangsa dan negara Indonesia pernah dijawab saja oleh bangsa asing bahkan penjara tersebut terjadi dalam kurun waktu yang cukup lama hingga menimbulkan beberapa pemuda dan kerja paksa di Berbagai tempat

Oleh sebab itu dengan alasan untuk merdeka maka semua bangsa Indonesia berusaha untuk melawan semua penjajah yang dilaks kukan oleh bangsa lain selain itu dengan bangsa Indonesia juga ingin bersama-sama lepas dari belangah para penjahat karena alasan itulah maka munculnya karakteristik identitas bangsa Indonesia

Makna Dan Fungsi Pancasila Sebagai Identitas Bangsa
 Makna:
* Pancasila merupakan pandangan hidup atau falsafah yang mendasari cara berfikir,
bersikap, dan bertindak bangsa indonesia
* pancasila merupakan dasar negara atau konstitusi yang mengatur sistem pemerintahan
hub8ungan antara negara dan rakyat,serta hubungan antara negara dan negara lain.
* pancasila merupakan jiwa atau kepribadian yang mencerminkan sifat-sifat khas bangsa
indonesia, seperti religius, humanis, nasionalis, demokratis dan adil.

FUNGSI:
* Pancasila sebagai pedoman hidup bangsa dan ber negara yang mengatur segala aspek
kehidupan masyarakat, baik secara individual maupun kolektif.
* Pancasilqa sebagai alat pemersatu dan perekat bangsa yang mengatasi perbedaan

*perbedaan yang ada di tengah masyarakat,seperti suku,agama ras, budaya dan lain-lain.

* Pancasila sebagai pendorong kemajuan dan kesejahteraan bangsa yang mendorong
semangat gotong royong, kerjasama,kreatifitas,inovasi dan prestasi di berbagai bidang.
 
* Ancaman Dan Tantangan Pancasila Sebagai Identitas Bangsa
Globalisasi yang membawa pengaruh budaya asing yang tidak sesuai dengan nilai-nilai
pancasila.
Radiakalisme dan terorisme yang menyebar paham-paham ekstrem yang bertentangan
dengan prinsip-prinsip pancasila.
Korupsi,kolusi, dan nepotisme(KKN) yang merusak tata kelola pemerintahan dan
merugikan kepentingan rakyat.
Disintregasi nasional yang ditimbulkan oleh konflik-konflik sosial,politik,ekonomi
maupun budaya di berbagai daerah.
Meningkatkan pemahaman dan pengalaman pancasila di kalangan masyarakat,
khususnya generasi muda, melalui pendidikan,sosialisasi dan budaya.
Menegakan hukum dan demokrasi yang berdasarkan pancasila sebagai dasar negara dan
UUD 1945 sebagai konstitusi negara.
Membangun sinergi dan kerja sama antara pemerintah, masyarakat, dan element-element
bangsa lainnya dalam mewujudkan cita-cita nasional.
Mempertahankan kedaulatan dan keutuhan wilayah negara serta menjalin hubungan baik
dengan negara-negara lainn berdasarkan prinsip-prinsip pancasila

> Bentuk Nilai Luhur Pancasila
Nilai Luhur dalam Proses Perumusan Pancasila bagi Bangsa Indonesia
1. Mendengarkan dan menghargai pendapat orang lain
2. Menerima keputusan yang di ambil dalam rapat atau pertemuan
3. Kerja keras
4. Rendah hati
5. Mengutamakan Persatuan
6. Rela Berkorban
7. Melaksanakan Keputusan Bersama

*Mendengarkan Dan Menghargai Pendapat Orang Lain

Adalah hal yang dapat dilakukan dalam percakapan sehari-hari, diskusi atau pertemuan
kelompok. Mendengarkan atau
Menghargai pendapat orang lain merupakan bentuk mengakui bahwa setiap orang
mempunyai derajat yang sama.
Sehingga harus saling menghargai dan menghormati dengan din dengarkan dan di hargai
pendapatnya.
*Menerima Keputusan Yang Diambil Dalam Rapat Atau Pertemuan

Sebuah pertemuan diadakan untuk membicarakan suatu hal guna mencapai persetujuan
atau penentuan keputusan.
Keputusan yang di hasilkan harus di terima dengan lapang dada dan sikap terbuka,
walaupun keputusan kolektif tersebut tidak sejalan dengan pandangan pribadi.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun