Tipikal pemimpim macam apa yang bisanya cuma mengumbar janji kaya gitu?
Ini jelas bukan tipikal pemimpin yang senang kerja tapi tipikal pemimpin malas dan tidak mendidik. Dengan mengumbar janji mau memberi uang saja sepertinya ia ingin warga DKI, jadi pemalas juga. Ongkang ongkang kaki dapet duit. Betul?
Hal itu semakin ditegaskan dari statement juru bicara pemenangan tim Agus-Silvi, Rico Rustombi, yang menilai selama ini warga yang ditemui tidak terlalu mementingkan soal program kerja calon gubernur dan wakil gubernur DKI Jakarta.
Apakah betul begitu??? Warga DKI yang mana yang tidak mementingkan rencana dan program kerja calon pemimpinnya?
Jikapun ada, mestinya pihak AHY bisa memberi penjelasan yang lebih baik untuk mendidik warga supaya lebih mengerti tentang pemimpin atau Gubernur nya. Bukan justru menyetujuinya atau malah “kegirangan”.
Mengapa tim AHY malah "kegirangan" ketika tahu bahwa warga DKI tidak terlalu mementingkan program kerja calon Gubernur?
Apakah dengan begitu bisa dikatakan jika pihak AHY mau “membodohi” warga Jakarta terus pakai janji kosong melompongnya aja?
Atau apa memang karena AHY memang tidak biasa kerja dan tidak pernah memimpin, maka AHY tidak tau bagaimana cara bekerja dan menyusun program kerja. Sehingga juru bicaranya kegirangan melihat ada warga yang tidak mementingkan program kerja calon pemimpin nya.
Sekarang gini aja deh...
Kalau saja sebelumnya AHY memang biasa kerja, sudah pasti dia tau bagaimana caranya kerja. Bagaimana melaksanakan dan menyelesaikan tugas dan pekerjaan dengan baik. Bukan cuma mau ongkang ongkang kaki doang.
Oke deh, karena AHY itu kan anak bos... Jadi, gimana kalau kita anggap sebelumnya AHY juga sebagai pemimpin, Ok? Berarti ga masalah dong, kalau dia cuma mau ongkang ongkang kaki doang...