***
Langsung lanjut ke goro goro yoo...
Melihat sikap Ahok yang tenang tenang aja ketika dijadikan tersangka, malah bilang terima kasih kepada Kepolisian, saya anggap ini sebuah sikap yang sangat hebat, dan keren. Patut dikasih 4 jempol.
Dan sudah jelas sikap Ahok ini bikin hati dan pikiran haters makin jengkel.
Ya, gimana ga bikin pikiran haters makin puyeng bin jengkel melihat sikap Ahok yang tetap tenang walaupun dijadikan tersangka oleh polisi. Karena semua diluar dugaan haters, yang mengharapkan Ahok pucat, takut, terkencing kencing atau lari ngumpet dibelakang bapak...
Apalagi, Ahok langsung membuat keputusan, ingin secepatnya kasus ini dibawa ke pengadilan. Dengan begitu Ahok tidak akan mengajukan praperadlian.
Coba bandingin dengan pejabat lain deh, yang ketika dijadikan tersangka, mereka selalu merasa difitnah, dijadikan tumbal dan lain lain. Bahkan yang sudah jelas jelas tertangkap tangan aja, masih ngeles terus mengatakan bla bla bla... Â Abis itu kelompoknya koar koar di media, dengan mengatakan asas praduga tidak bersalah dan beribu alasan basi lainnya. Masih belaga sok suci lagi, biar beneran dianggap tidak bersalah, kemudian mengajukan praperadilan. Hadeeeh...
Dan ada yang lebih lucu lagi, belum juga ada yang ngomong apa apa, belum dianggap apa apa, apalagi menuduhnya. Â Ga ada ujan ga ada angin, eh tiba tiba udah langsung curhat. Merasa dizholimi, merasa dituduh segala macem. Duh....
Terbukti Ahok memang berani bukan sekedar omong doang. Berani berbuat berani tanggung jawab, bukan pengecut yang sering ngumpet di ketiak orang tuanya. Ingat, ia juga siap masuk penjara jika terbukti bersalah, bukan karena fitnah.
Jadi...
Melihat sikap Ahok yang beda dengan pejabat lainnya inilah, yang bikin situasi hati dan pikiran haters makin ruyam...