Mohon tunggu...
Mike Lando
Mike Lando Mohon Tunggu... Penulis - Love u more 3000

Be your self, touring, travelling, writer 📝

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Dia dan Kamu, Kita

29 September 2019   23:46 Diperbarui: 30 September 2019   11:43 70
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Bertahan sampai detik ini

Meleburkan mimpi tak bertepi

Hanya berujung jurang petaka

Hai kamu terjatuh, terluka

Terbaik tuhan titipkan 

Pandailah bersyukur

Dan bukan membuat lirih

Pilu hati melukainya

Dalam hati meminta

Bukan berati pergi sayang

Ataupun berlari dari cinta

Namun aku lemah

Ketika mudah untuk jatuh

Pandangan membuat isyarat

Goresan tinta akan namanya

Hai kamu kekasih bayangan

Kekuatan cinta

Dengan terus sabar, tulus

Meruntuhkan ego ruang waktu

Terbalut selimut hangatnya tubuh 

Membisikan kata

Duhai malam

Hembusan nafas di dinginya malam

Jangan terulang

Kupercayakan semua kembali padaku

Ujarnya tegas penuh arti

Cinta ini memberi maaf 

dan batas waktu untuk mu

Aku dan egoku

Dangkal oleh keruhnya pikiran

Buruk dan sudahlah

Kupendam saja dan tersadar bangun

Dari mimpi memiliki

Dia dan Kamu

Kita tak bisa berbagi

By : Miland

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun