Untuk menghindari jebakan ini, aktivis harus berusaha tetap objektif, terbuka terhadap diskusi berbasis fakta, dan selalu mempertimbangkan dampak jangka panjang dari setiap kebijakan yang diusulkan. Dengan pendekatan yang lebih seimbang antara logika dan emosi, aktivisme bisa menjadi lebih efektif dan benar-benar membawa perubahan yang berarti bagi masyarakat.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!