Mohon tunggu...
Maktab I'lami Jember
Maktab I'lami Jember Mohon Tunggu... -

Media Informasi Dakwah Islam di Jember dan sekitarnya

Selanjutnya

Tutup

Politik

Sambut Bulan Suci, HTI Jember Gelar Tarhib Ramadhan 1436 H

17 Juni 2015   06:05 Diperbarui: 17 Juni 2015   06:17 113
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

HTI Press, Jember – Dalam rangka menyambut datangnya bulan suci Ramadhan, Hizbut Tahrir Indonesia DPD Jember menggelar aksi Tarhib Ramadhan 1436 H pada selasa sore (16/06). Acara yang dihadiri oleh sekitar 300 peserta tersebut mengambil tema “Marhaban Yaa Ramadhan: Indonesia Milik Allah, Tegakkan Syariah dan Khilafah”. Aksi kali ini digelar secara on the spot di alun-alun kota Jember yang diisi dengan beberapa orasi dan sorak semarai peserta aksi memekikkan takbir.

“Bulan Ramadhan adalah bulan yang penuh dengan barokah dan kemuliaan. Maka dari itu , kita sebagai muslim harus menyiapkan sebaik-baiknya untuk mendekatkan diri kepada Allah,” kata salah seorang orator yang juga sebagai Humas HTI DPD Jember, Ustadz Henri Fatkhurrachman. Beliau juga menegaskan, “melalui bulan Ramadhan ini, Hizbut Tahrir senantiasa melanjutkan perjuangan untuk menegakkan kembali syariah dan khilafah di muka bumi ini”.

Salah seorang orator yang lain, Ustadz Hutri Agus Prayugo juga menyampaikan, “output dari Ramadhan ialah orang yang bertakwa kepada Allah, dan berazzam kepada syariat Islam secara kaffah”. “Hal tersebut tidak mungkin terwujud,” tambahnya, “tanpa adanya syariah dan khilafah”.

Aksi tersebut berlangsung dengan meriah dan tertib. Segenap peserta aksi antusias dengan turut meneriakkan takbir di sela-sela acara. Tampak pula terpampang sejumlah atribut seperti poster yang bertuliskan “Marhaban Yaa Ramadhan: Stop Kemungkaran dan Kemaksiatan”, dan juga bendera Al-Liwa dan Ar-Royah yang juga turut dikibarkan.

Aksi tersebut bertujuan agar masyarakat menyadari bahwa tanpa adanya syariah dan khilafah, umat tidak akan mampu berislam secara menyeluruh kendati berada di bulan Ramadhan. MI Jember, Jatim

 

 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun