c)Asuransi jiwa industrial (industrial life insurance)
Dalam jenis asuransi ini dibuat dengan jumlah nominal tertentu. Premi umumnya dibayar mingguan yang dibayarkan di rumah pemilik polis kepada agen yang disebut debit agent.
Ada 4 Bentuk-bentuk resiko yang perlu kita ketahui yaitu :
a)Resiko Murni, adalah risiko yang akibatnya hanya ada 2 macam: rugi atau break even, contohnya pencurian, kecelakaan atau kebakaran.
b)Resiko Spekulatif adalah risiko yang akibatnya ada 3 macam: rugi, untung atau break even, contohnya adalah judi.
c)Resiko Partikular adalah risiko yang berasal dari individu dan dampaknya lokal, Â contohnya adalah pesawat jatuh, tabrakan mobil.
d)Resiko Fundamental adalah risiko yang bukan berasal dari individu dan dampaknya luas, Â contohnya adalah angin topan, gempa bumi, banjir dan Badai. Â
KESIMPULAN
Untuk mengurangi risiko yang tidak kita inginkan di masa yang akan datang, seperti risiko kehilangan, risiko kebakaran, risiko macetnya pinjaman kredit bank atau risiko lainnya, maka diperlukan perusahaan yang mau menanggung risiko tersebut. Adalah perusahaan asuransi yang mau dan sanggup menanggung setiap risiko yang bakal dihadapi nasabahnya baik perorangan maupun badan usaha. Hal ini disebabkan perusahaan asurasnsi merupakan perusahaan yang melakukan usaha pertanggungan terhadap risiko yang akan dihadapi oleh nasabahnya.
DAFTAR PUSTAKA
Hhtps:id.scribd.com/doc/298615154
Muhammad subhan Diambil dari buku lembaga keungan bank  dan non bank Hal 149-150
Herman  darmawi.manajemen asuransi (jakarta:PT bumi aksara,2006).hal 1
Hhtps:id.scribd.com/doc/298615154
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H