Adapula faktor penghambat dalam keterlibatan keluarga dalam proses pendidikan anak usia dini berkebutuhan khusus dibagi menjadi 2 faktor, yaitu faktor internal dan eksternal. Faktor internal diantaranya; keterbatasan kemampuan orang tua, stres orang tua, konflik keluarga, penyesuaian psikologis yang rendah, pendidikan rendah, serta sedikitnya pendapatan keluarga. Untuk faktor eksternal diantaranya; kendala geografis, rendahnya dukungan sosial, kontinuitas perawatan, akses pelayanan, serta kepuasan pelayanan.
Berdasarkan penjelasan tersebut maka dapat disimpulkan bahwa selain pemenuhan pendidikan anak usia dini berkebutuhan khusus melalui sekolah inklusi, SLB, maupun sekolah reguler yang baik dan memadai, peran keluarga juga sangat penting bagi pemenuhan kebutuhan pendidikan anak usia dini berkebutuhan khusus. Hal tersebut dikarenakan anak usia dini berkebutuhan khusus pasti akan cenderung lebih banyak menghabiskan waktunya bersama keluarga, sehingga dukungan dari orang tua maupun keluarga sangat penting bagi keberhasilan pendidikan anak usia dini berkebutuhan khusus.Â
Reference:
Hidayati, N. (2011). Dukungan sosial bagi keluarga anak berkebutuhan khusus. Insan, 13(1), 12-20.
Friedman, M. M. (2010). Buku ajar keperawatan keluarga : riset, teori, & praktik. Jakarta: EGC. Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H