Mohon tunggu...
Miftahur Rizky
Miftahur Rizky Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Saya memiliki hobi membaca buku dan mendengar musik

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas

KKN Mahasiswa Bhayangkara Bekasi Pendampingan Sosialisasi Penggunaan Aplikasi Pelumas (Pelayanan Umum Masyarakat) untuk Warga RW011 Desa Karang Satria

21 Juli 2024   12:30 Diperbarui: 21 Juli 2024   12:31 22
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

KABUPATEN BEKASI – Fakultas Ilmu Komputer Universitas Bhayangkara Jakarta Raya mengadakan Kuliah Kerja Nyata (KKN) dan sosialiasi sebagai bagian dari acara “Pelaksanaan Mahasiswa KKN” Pada Tanggal 25 Juni hingga 12 Juli 2024 di Desa Karang Satria, Kecamatan Tambun Utara, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat.

Kuliah Kerja Nyata (KKN) merupakan sebuah program yang mewajibkan mahasiswa untuk terlibat secara langsung dalam kegiatan pelayanan sosialisasi masyarakat di Desa Karang Satria. Kegiatan tersebut mengambil tema “Sosialisasi Pelayanan Umum Masyarakat Berbasis Online (Pelumas) Di Desa karang Satria Kec.Tambun Utara Kab.Bekasi” diresmikan secara langsung oleh Kepala Program Studi Fasilkom, Ahmad Fathurrozi, S.E., MMSI pada hari Selasa (25/06/2024) pagi hari di kantor Desa Karang Satria, Kec.Tambun Utara, Kab.Bekasi

Kepala Program Studi Fakultas Ilmu Komputer Universitas Bhayangkara Jakarta Raya, Ahmad Fathurrozi beserta Kepala Desa Karang Satria./dokpri
Kepala Program Studi Fakultas Ilmu Komputer Universitas Bhayangkara Jakarta Raya, Ahmad Fathurrozi beserta Kepala Desa Karang Satria./dokpri
Pendampingan Sosialisasi Program KKN tersebut adalah bentuk pengenalan pada aplikasi PELUMAS yang diikuti oleh warga RW.011 pada hari Kamis (04/07/2024) yang dilaksanakan di Kantor RW.011, Desa Karang Satria, Kec.Tambun Utara, Kab.Bekasi.

Pada acara tersebut mahasiswa Universitas Bhayangkara Jakarta Raya juga diberikan masukan dan juga informasi terkait dari Kepala Desa dan juga Ketua RW yang nantinya akan menjadi tempat atau sarana dalam melaksanakan program KKN.

KKN ini difokuskan pada pemahaman warga terhadap penggunaan aplikasi PELUMAS (Pelayanan Umum Masyarakat)  yang nantinya akan berguna untuk warga dalam mengurus surat menyurat dan memudahkan dalam berkomunikasi dengan jajaran desa secara online.

Bapak Teguh Selaku Ketua RW.011 menyampaikan informasi terkait kegiatan tersebut./dokpri
Bapak Teguh Selaku Ketua RW.011 menyampaikan informasi terkait kegiatan tersebut./dokpri
Dalam kegiatan KKN tentang sosialisasi aplikasi PELUMAS (Pelayanan Umum Masyarakat) berbasis online pada hari kamis (04/07/2024) yang dihadiri oleh PJ Bupati Bekasi Bapak Dr. H. Dani Ramdhan, MT, Ketua RW.011. Pak Teguh selaku Ketua RW.011 menyampaikan bahwa kegiatan tersebut didasarkan pada pemahaman warga akan informasi tentang PELUMAS yang ada di Desa Karang Satria. Tujuan utamanya adalah untuk meningkatkan pengetahuan warga dan memberitahukan kembali tentang informasi yang ada pada aplikasi PELUMAS melalui sosialisasi. Pendekatan ini diarahkan untuk mendukung peningkatan kesadaran warga tentang aplikasi PELUMAS  yang disampaikan oleh kepala desa melalui ketua RW.011 yang nantinya disampaikan kepada warga Desa Karang Satria.

Menurut pak teguh, KKN ini berfokus pada pendampingan sosialisasi aplikasi PELUMAS berbasis online. Dalam hal ini, aplikasi PELUMAS melibatkan warga RW.011 untuk memudahkan warga  dalam mengirim surat menyurat.

"Pemanfaatan aplikasi PELUMAS” sebagai alat pendukung antara warga dan ketua RW.011, Oleh karena itu, bagaimana meningkatkan kelayakan aplikasi dan kegunaan dari aplikasi tersebut, khususnya warga yang berada di desa karang satria.

Mahasiswa KKN Kelompok 2 berfoto bersama ketua RW.011 setelah memberikan sosialisasi aplikasi PELUMAS di RW.011/dokpri
Mahasiswa KKN Kelompok 2 berfoto bersama ketua RW.011 setelah memberikan sosialisasi aplikasi PELUMAS di RW.011/dokpri

Pak teguh menambahkan bahwa untuk mengaktifkan kembali aplikasi PELUMAS ini, diperlukan kerjasama dan diskusi antara ketua RW, ketua RT dan masyarakat. Menurutnya, ada beberapa warga yang belum memanfaatkan aplikasi tersebut, sehingga mengakibatkan ada data warga yang belum sepenuhnya terinput,"ujarnya.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun