Mohon tunggu...
Miftahul Jannah nst
Miftahul Jannah nst Mohon Tunggu... Lainnya - Mahasiswa Jurusan Tadris Bahasa Indonesia Universitas Islam Negeri Sumatera Utara

Saya mahasiswa uinsu dengan jurusan Tadris bahasa Indonesia, hobi saya membaca

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Langkah Yang Tak Berehenti

12 Desember 2024   10:35 Diperbarui: 12 Desember 2024   10:35 14
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Jalan di depan penuh duri,

kadang terjal, kadang sunyi.

Namun kaki ini takkan berhenti,

meski lelah menghampiri.

Langit kelam tak selamanya,

fajar selalu datang bersama cahaya.

Hanya perlu percaya dan mencoba,

bahwa badai pun akan reda.

Jangan takut pada jatuh,

ia adalah guru yang tak berpeluh.

Bangkitlah meski seribu kali,

karena juara lahir dari hati.

Hidup adalah sebuah perjalanan,

bukan tentang cepatnya larian,

tapi tentang bertahan dan belajar,

hingga mimpi terwujud benar.

Maka, melangkahlah dengan yakin,

meski ragu kadang datang membatin.

Ingatlah, pemenang bukan mereka yang tak jatuh,

tapi mereka yang bangun di setiap waktu.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun