Punya Teman Egois? Coba Perhatikan Tips Berikut Ini

Anda mungkin menemukan teman dalam kelompok teman Anda yang egois. Terkadang teman yang egois ini sering membuatmu bereaksi berlebihan. 

Teman tipe ini seringkali selalu egois dan acuh tak acuh terhadap orang lain, termasuk teman-temannya. Sebagai teman, Anda harus saling memahami tanpa konflik. Nah di bawah ini adalah beberapa cara menghadapi teman yang egois untuk menjaga persahabatan Anda tetap baik.

Jangan seperti dia

Image by Gerd Altmann from Pixabay 

Tidak peduli bagaimana dia memperlakukan Anda, itu tidak berarti bahwa Anda berdua sama. Jadilah diri sendiri, lakukan apa yang ingin Anda lakukan dan tempatkan diri Anda terlebih dahulu. Ingat, mengapa Anda masih bersama orang ini? Pertahankan kualitas baik Anda. Jangan jatuh pada levelnya. 

Bicarakan

Image by Sasin Tipchai from Pixabay 

Terkadang Anda harus mengatakan kepadanya bahwa dia egois. Tapi Anda juga harus pintar, tidak berbohong. Ingatkan dia bahwa dunia tidak mengelilinginya. 

Tidak memperhatikan

Image by Shahariar Lenin from Pixabay 

Teman yang egois sangat membutuhkan perhatian. Itu adalah sesuatu yang terkadang tidak bisa Anda berikan. Jika dia berperilaku seperti bayi, ya. Jika Anda menerima situasinya dan dia mendatangi Anda dan mencaci-maki Anda, "Yah, begitulah hidup. Tidak masalah". Anda akan segera mencegahnya dari perhatian yang dia pikir Anda berikan padanya.

Keinginan

Image by Fathromi Ramdlon from Pixabay 

Orang egois berpikir bahwa hanya hari, pendapat, suka dan tidak sukanya yang penting. Jadi percakapannya sama. Jika Anda sudah menerima ini terlalu lama, inilah saatnya untuk melakukan sesuatu. lakukan dengan cerdas Jika dia mulai berbicara tentang sesuatu, Anda dapat mengubah topik pembicaraan. Kembalilah ke area favorit Anda, yang dapat membuatnya sadar bahwa Anda juga ada di sana.

Jangan berikan bantuan

Image by Sasin Tipchai from Pixabay 

Seorang teman yang egois mungkin meminta banyak bantuan dan Anda tidak mendapatkan apa-apa. Ingatlah bahwa setiap hubungan adalah jalan dua arah. Jadi jika Anda tidak mendapatkan imbalan, berhentilah memberikan semua manfaat. Jangan terlalu defensif atau meminta maaf.

Artikel ini telah terbit lebih dulu di sini. Selamat mencoba, semoga bermanfaat.