Mohon tunggu...
Miftahul Ainiyah
Miftahul Ainiyah Mohon Tunggu... Pelajar Sekolah - pelajar/mahasiswa

mahasiswa UNIVERSITAS TRUNOJOYO MADURA, dengan hobi membuat kerajinan bertempat tinggal di kombangan kec. geger kab. bangkalan.

Selanjutnya

Tutup

Seni

Usaha Buket: Penambah Uang Jajan

23 Juni 2024   14:55 Diperbarui: 24 Juni 2024   10:00 112
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Miftahul ainiyah adalah salah satu mahasiswa universitas trunojoyo Madura. Dia memiliki usaha buket yang terletak di daerah kombangan kec. Geger kab. Bangkalan.

Awal mula dia memiliki ide untuk membuka usaha tersebut adalah karena permintaan seorang temannya (heru) untuk membuatkan buket snack untuk di berikan kepada saudaranya karena memang heru mengatahui bahwa mifta sudah pernah mengikuti pelatihan kerajinan (buket) di pondoknya.

Dengan menyisihkan beasiswanya terkumpullah modal sebanyak Rp.400.000. dengan modal tersebut dia membeli beberapa peralatan dan perlengkapan mulai dari kertas cellopen, tusuk sate, lem tembak, bunga artificial. Pita, label dan boneka. Awal mula menjual buket uang dan snack lambat laun bertambah dan berbagai macam buket yang di jual yaitu mulai dari buket uang, buket snack, buket bunga actificial. Bunga pita. Buket balon dan juga bisa custem sesuai reques customernya.

Promosi yang di lakukan mulai dari promosi ofline dan juga online. Untuk ofline-nya terletak di daerah kombangan tepatnya di kediamannya sendiri. Sedangkan untuk promosi online mulai dari facebook, Instagram, tiktok, whatsapan, google maps dan juga markateplice yaitu shopee. untuk facebook dan Instagram. Dengan melakukan promosi tersebut banyak customer dari luar kota yang memesan. Mulai dari Gresik, sumenep, jawa Tengah dan juga daerah-daerah lainnya.

Keuntungan yang dia dapat dari modal di atas cukup besar yang mana keuntungan tersebut dia kumpulkan untuk di puter menjadi modal lagi dan juga bisa menjadi tambahan uang jajannya.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Seni Selengkapnya
Lihat Seni Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun