Mohon tunggu...
Miftahul CamilaAlhusna
Miftahul CamilaAlhusna Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Seorang mahasiswa yang sangat menyukai menulis.

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Pemikiran Pendidikan Melalui Lensa Ki Hajar Dewantara

13 November 2023   17:06 Diperbarui: 13 November 2023   17:17 203
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

Konsep Pendidikan Ki Hajar Dewantara adalah Pendidikan yang memerdekakan yang  tujuannya adalah kemerdekaan. Konsep ini termaktub dalam tiga semboyan dalam bahasa Jawa. Ing ngarsa ung tulada, ing madya mangun karya, tut wuri handayani, artinya di depan memberi contoh, di Tengah memberikan semangat, dan dibelakang memberikan dorongan. Semboyan tut wuri handayani diabadikan dalam logo Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan. Konsep Ki Hajar Dewantara mengenai Pendidikan sebagai usaha kebudayaan ini selaras juga dengan filsafat progresivisme, maka beberapa ilmu pengetahuan yang mampu menumbuhkan kemajuan merupakan bagian-bagian utama dari kebudayaan.

Ki Hajar Dewantara melihat peserta didik sebagai subjek yang paling utama dalam pendidikan. Menurut pandangan beliau, peserta didik merupakan kunci utama dalam pendidikan. Peserta didik juga memiliki peranan aktif dalam proses pendidikan yaitu mengembangkan bakat, potensi, kemampuan, dan kepribadian peserta didik itu sendiri.  Dalam proses pendidikan ini menekankan pada pembentukan karakter, moralitas, dan kepribadian peserta didik sebagai subjek. Sedangkan objek dalam pandangan Ki Hajar Dewantara adalah hal-hal yang mencakup segala sesuatu yang dapat membantu peserta didik dalam mengembangkan potensi dalam diri mereka. Keterampilan, kearifan lokal dan pemahaman tentang kebudayaan memberikan peranan khusus dalam sebagai objek pendidikan.

Tujuan pendidikan merupakan masalah sentral dalam pendidikan, sebab tanpa perumusan yang jelas tentang tujuan pendidikan, maka kegiatan pendidikan menjadi tanpa arah dan bahkan dapat salah Langkah. Oleh karena itu perumusan tujuan pendidikan dengan jelas dan tegas sejak awal menjadi bagian yang sangat penting untuk dilakukan.

Manusia merdeka merupakan tujuan pendidikan Ki Hadjar Dewantara, merdeka baik secara fisik, mental, dan kerohanian. Kemerdekaan pribadi dibatasi oleh tertib damai kehidupan bersama, dan ini mendukung sikap-sikap seperti keselarasan, kekeluargaan, musyawarah, toleransi, kebersamaan, demokrasi, tanggungjawab, dan disiplin. Manusia merdeka adalah seseorang yang mampu berkembang secara utuh dan selaras dari segala aspek kemanusiaanya dan yang mampu menghargai dan menghormati kemanusiaan setiap orang.

Salah satu gagasan Ki Hajar Dewantara tentang tujuan pendidikan adalah  upaya untuk memasyarakatkan tumbuh kembang budi pekerti, pikiran, dan tubuh anak. Seperti halnya gagasan yang telah diwariskan oleh Ki Hajar Dewantara mengenai konsepsi pendidikan berbasis budaya dan pendidikan kebangsaan. Apabila dilaksanakan dengan baik, maka hasil pendidikan juga menjadi pendewasaan jiwa yang akan mampu mewujudkan kehidupan yang tertib, sakral, dan bermanfaat untuk sesama.

 Ki Hajar Dewantara memiliki peranan penting sebagai tokoh Pendidikan yang ada di Indonesia. Perjuangan-perjuangannya dalam mendirikan pendidikan di Indonesia merupakan contoh nyata tentang suatu usaha dalam memajukan peradaban manusia. Gagasan-gagasannya tentang konsep Pendidikan yang salah satunya adalah Tut Wuri Handayani. Ia menjelaskan peranan penting seorang pendidik yang menjadi contoh bagi peserta didik. Tujuan Pendidikan dalam pandangan beliau adalah manusia Merdeka, adalah seseorang yang mampu berkembang secara utuh dan selaras dari segala aspek kemanusiaanya dan yang mampu menghargai dan menghormati kemanusiaan setiap orang serta memiliki kepribadian yang baik serta berkarakter.

Daftar Pustaka:

Dewantara, N. B. P. K. H. Pendidikan di indonesia dalam budaya bangsa nasional berdasarkan pemikiran ki hajar dewantara.

Haryaningsih, W., & Fardani, D. N. (2023). Studi Komparasi Pemikiran Ki Hajar Dewantara dan Rahmah El Yunusiyah Tentang Konsep Pendidikan Islam (Doctoral dissertation, UIN Raden Mas Said Surakarta).

Salsabila, S.   (2017).    Pemikiran pendidikan dan pengajaran oleh ki hajar dewantara sebagai landasan kebijakan pendidikan nasional yang sesuai dengan jati diri bangsa.

Wiryopranoto, S., Herlina, N., Marihandono, D., Tangkilisan, Y. B., & Nasional, T. P. K. (2017). Perjuangan ki hajar dewantara: Dari politik ke pendidikan. Jakarta: Museum Kebangkitan Nasional Direktorat Jenderal Kebudayaan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.

Yanuarti, E. (2017). Pemikiran pendidikan ki. Hajar dewantara dan relevansinya dengan kurikulum 13. Jurnal penelitian, 11(2), 237-265.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun