Mohon tunggu...
Miftah UkhrowiDamanik
Miftah UkhrowiDamanik Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa S1 Kimia Universitas Pendidikan Indonesia

Saya seorang mahasiswa yang berkuliah di salah satu perguruan tinggi negeri di Indonesia.

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Peningkatan Literasi Baca-Tulis Siswa Kelas VI B MIS Tarbiyatul Islamiyah dengan Kegiatan 10 Menit Membaca

7 Oktober 2021   11:34 Diperbarui: 7 Oktober 2021   11:37 123
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Pandemi Covid-19 membuat aspek penting kehidupan terganggu salah satunya ialah aspek pendidikan yang mengharuskan tenaga didik maupun peserta didik harus beradapatasi dengan metode belajar baru yaitu secara daring. Banyak orang tua siswa yang mengeluhkan pembelajaran daring ini karena siswa cenderung bosan dengan suasana belajar senidiri. Orang tua siswa juga banyak berkeluh kesah terhadap guru bahwasanya ananknya yang bosan belajar dan bahkan malas dalam membaca. 

Sejalan dengan itu faktanya Indonesia juga termasuk salah satu negara dengan nilai atau skor PISA (Programme for International Student Asessment) tahun 2019 dimana Indonesia menempati posisi ke 72 dari 78 negara yang disurvei. Ini menunjukkan bahwasanya nilai literasi baca tulis, numerasi serta sains di Indonesia masih sangat rendah.

Sejalan dengan hal itu pada tahun 2021 ini Universitas Pendidikan Indonesia menyelenggarakan KKN Tematik gelombang 2 dengan tema "Mengembangkan Literasi (Literasi Baca dan Tulis, Numerasi, Sains, Digital, Finanasial, Budaya dan Kewargaan)". Tema ini diambil dengan upaya meningkatkan minat baca siswa sehingga mambu mebiasakan diri dalam membaca dan akan mendobrak skor PISA yang lebih baik.

Kegiatan KKN ini dilakukan secara individu dimulai dari tanggal 26 Agustus samapi 26 September 2021. Walaupun dilakukan secara individu namun dalam prosesnya dilakukan pembimbingan daring kepada peserta KKN menjadi beberapa kelompok salah satunya kelompok 15 dengan dosen pembimbing Bapak Dr. Mochamad Whilky R, M.Pd. 

Salah satu mahasiiswa yang termasuk ke dalam kelompok 15 adalah saya sendiri, Miftah Ukhrowi Damanik yang memilih melaksanakan kegiatan KKN di lingkungan tempat tinggal di Kecamatan Siantar Timur, Sumatera Utara dengan mitra Madrasah Ibtidaiyah Swasta Tarbiyatul Islamiyah Tomuan, Siantar Timur, Pematangsiantar, Sumatera Utara. Kegitan KKN ini sangat didukung oleh Bapak Helmi Daulay, S.Pd. selaku kepala sekolah MIS Tarbiyatul Islamiyah Tomuan.

Kegiatan yang dilakukan di MIS Tarbiyatul Islamiyah berupa pendampingan pembelajaran daring untuk siswa kelas 6B yang di dalamnya terdapat kegiatan literasi beca-tulis seperti meringkas teks bacaan dan membacakan teks, literasi numerasi seperti penjumlahan angak negatif, dan juga literasi sains seperti membaca teks terkait anggota badan dan IPA. 

Pendampingan pembelajaran juga membantu administrasi Ibu Widia selaku wali kelas 6B dan juga membantu Ibu Nisa selaku operator MIS Tarbiyatul Islamiyah serta pendampingan orang tua dalam pembelajaran daring. Dalam kegiatan KKN ini saya juga menyarankan penggunaan media pembelajaran lain seperti penggunaan powerpoint dalam pemberian materi atau soal juga penggunaan aplikasi buku pelajaran di playstore.

Program yang paling diunngulkan oleh saya adalah kegiatan wajib baca setiap hari oleh siswa siswi kelas 6B. Teknisnya setiap kali guru memberikan materi harian, materi tersebut berupa bacaan, dan membaca serta menghafalkan ayat pendek di juz 30 Al Qur'an juga setiap hari kamis saya memberikan bahan bacaan lain kemudian siswa siswi kelas 6B meringkas bacaan tersebut lalu membacakan teks dan mengrimkan video saat siswa siswi membaca teks bacaan tersebut. Dengan membiasakan membaca sebelum belajar ini dapat meningkatkan literasi dan minat baca siswa-siswi kelas 6B.

Harapannya dengan adanya kegiatan KKN Tematik Literasi ini kegiatan literasi di Indoensia terus berjalan dan meningkat walaupun dalam kondisi pandemi sehingga dapat menumbuhkan sikap membiasakan literasi dalam kehidupan sehari-hari.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun