Mohon tunggu...
Miftahul khoir
Miftahul khoir Mohon Tunggu... Atlet - miftahul khoir

lahir di jember

Selanjutnya

Tutup

Filsafat

Filsafat Materialisme dan Pemikiran Tokohnya

16 April 2020   09:52 Diperbarui: 16 April 2020   14:37 114
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Filsafat. Sumber ilustrasi: PEXELS/Wirestock

Dalam materi kali ini saya akan membahas tentang filsafat materialisme. Suatu benda yang terlihat, dapat dirasakan, memiliki bentuk atau materi. Itu adalah contoh dari materialisme, materialisme adalah faham filsafat yang menyatakan bahwa sesuatu yang ada materi, tidak ada sesuatu yang nyata kecuali materi. Dalam filsafat materialisme tidak mengakui hal-hal nonmaterial seperti roh, hantu, setan dan malaikat. Dalam filsafat ini mempercayai tidak adanya tuhan karena pelaku-pelaku immaterial itu sejatinya tidak ada.

Berikut adalah contoh tokoh dalam filsafat materialisme

Demokritos(460-370  SM)

Berkeyakinan bahwa alam semesta tersusun atas atom-atom kecil yang memiliki bentuk dan badan. Atom-atom ini mempunyai sifat yang sama, perbedaannya hanya tentang besar, bentuk dan letaknya. Jiwa pun, menurut Demokritos dikatakan terjadi dari atom-atom, hanya saja atom-atom jiwa itu lebih kecil, bulat dan amat mudah bergerak.

Ludwig Feurbach

dalam karyanya yang paling penting, Das Wesen des Christentums (1841; Esensi Kekristenan ), Feuerbach mengemukakan anggapan bahwa manusia adalah objek pemikirannya sendiri dan bahwa agama tidak lebih dari kesadaran yang tak terbatas . Hasil dari pandangan ini adalah gagasan bahwa Tuhan hanyalah proyeksi lahiriah dari sifat batiniah manusia.

Dari pemikiran tokoh diatas dapat dipahami bahwa filsafat ini adalah faham filsafat yang menjunjung tinggi tentang materi.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Filsafat Selengkapnya
Lihat Filsafat Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun