Jadi Ibu Rumah Tangga, Pilihan Hidup Zaskia Mecca

Menikah dengan sutradara Kondang Hanung Bramantyo (44), Zaskia Adya Mecca (32) justru memilih menepi dari dunia akting. Padahal, perempuan kelahiran Jakarta, 8 September 1987 itu punya peluang lebih bersinar di dunia akting.

Zaskia menikah dengan Hanung Bramantyo pada 14 September 2009. Terpaut usia 12 tahun tidak menjadi penghalang cinta mereka. Bulan September 2019 lalu pernikahan mereka memasuki tahun kesepuluh. Pasangan ini terlihat berbahagia, sedikit tersentuh gosip miring.

Mereka dikaruniai empat anak, yaitu Kanna Sybilla Bramantyo (Perempuan, lahir 17 Oktober 2010), Kala Madali Bramantyo (Perempuan, lahir 02 Agustus 2013), Bhai Kaba Bramantyo (Laki-Laki, lahir 27 Februari 2016), dan Bhre Kata Bramantyo (Laki-Laki, lahir 23 Maret 2018).
Ditambah satu anak tiri, Barmastya Bhumi Brawijaya dari pernikahan Hanung dengan Yanesthi Hardini (bercerai).

Hanung Bramantyo lahir di Yogyakarta, 1 Oktober 1975. Ia adalah sutradara kondang tanah air. Film yang digarapnya terbilang sukses di pasaran. Sebut saja Get Married (2007), Ayat-Ayat Cinta (2008), Perempuan Berkalung Sorban (2009), Sang Pencerah (2010), Tanda Tanya (2011), Perahu Kertas (2012), Rudy Habibie (2016), dan Kartini (2016), Sultan Agung (2018), dan lain sebagainya.

Sedang Zaskia Adya Mecca lahir 8 September 1977. Bisa dikatakan Zaskya mundur dari dunia peran meski karirnya masih melambung.

Akting Zaskia tidak diragukan lagi. Film yang dibintanginya antara lain: Ayat-Ayat Cinta (2008), Kun Fayakun (2008), Hijab (2015), dan Surga yang tak Dirindukan (2015), dan film lainnya.

Sedangkan sinetron yang melambungkan namanya di antaranya Cinta SMU (2002-2005), Senandung Masa Puber (2003-2004), Kiamat Sudah Dekat (2005), Lorong Waktu (2006) dan Para Pencari Tuhan Jilid 1 -- 6 (2007 -2013).

Kepopuleran Bukan Prioritas Zaskia

www.instagram.com/zaskiadyamecca

Sebagai suami, Hanung ingin Zaskia menjadi istri saleha dan ibu yang terbaik untuk anak-anaknya. Zaskia mengakui bahwa Hanung wewajibkan dua hal kepadanya. 

Pertama, Zaskia sebisa mungkin melahirkan anak secara normal, agar tahu perjuangan sosok ibu dalam melahirkan anak. Kedua, Zaskia wajib menyusui anaknya dengan ASI ekslusif selama minimal dua tahun.

Zaskia juga sering menghabiskan waktu bersama buah hatinya. Ia terlihat membawa anak-anaknya dalam berbagai kegiatan, terutama saat anak usia balita. 

Hal itu dimaksudkan agar ia melihat perkembangan anak secara langsung. Apalagi anak usia 1-5 tahun berada dalam fase golden age, masa terbentuk karakter anak dan masa pertumbuhan.

Melebarkan Sayap di Dunia Bisnis

www.instagram.com/zaskiadyamecca

Zaskia memilih menjadi ibu rumah tangga. Ia ingin fokus mengurus anak dan keluarga. Ia tidak mau anaknya tumbuh tanpa perhatian sosok orang tua. 

Kehadiran orang tua sangat penting bagi anak. Terkhusus usia balita, ia ingin selalu ada di samping mereka, melihat pertumbuhan anak secara maksimal, serta mendampingi perkembangan mereka.

Selain mengurus anak, Zaskia mengisi waktu dengan berbisnis. Ia memilih sebagai ibu rumah tangga yang tetap bekerja dengan sistem dan waktu fleksibel, sehingga bisa diatur sendiri.

Beberapa tahun terakhir,Zaskia mengembangkan bisnis jilbab, busana muslim, kosmetik, dan kue.

Zaskia tetap bisa bekerja sekaligus mengurus buah hati. Bisnis menjadi pilihannya karena ia masih bisa meluangkan waktu untuk anak-anaknya, ketimbang syuting. Apalagi, jarak kantor dan rumahnya hanya 500 meter.

Zaskia masih kerap mendapat tawaran syuting, tetapi ia memilah-milah tawaran yang cocok. Bisa dibilang, selama menikah dengan Hanung, sangat sedikit film yang dibintanginya.

Meski begitu, Zaskia tak menampik jika dunia peran masih menjadi jiwanya. Tawaran syuting masih ada, tetapi jika harus memilih, Zaskia ingin bermain di film yang digarap PH (Production House) miliknya, PH yang dirintis bersama Hanung.

Tak Mengeluh Menjadi Ibu Rumah Tangga

www.instagram.com/zaskiadyamecca

Menyandang predikat ibu dengan empat anak, bahkan lima anak, tentu bukan tanggung jawab yang mudah. Namun Zaskia tak merasa kerepotan. Ia pantang mengeluh. 

Apalagi dengan usianya yang terbilang masih muda, yang terkadang banyak yang menyayangkan jika ia harus menepi dari dunia hiburan. 

Zaskia tetap berusaha menjadi diri sendiri, tanpa terlalu dipusingkan komentar dan pendapat orang lain. Begitu pula prinsip hidup Zaskia.

 Ia pernah hidup memenuhi ekspektasi (harapan) orang lain, dan tuntutan itu terasa berat, dan menurutnya justru membuat hidup capek.

Jika Zaskia yakin apa yang dilakukannya benar, ia akan terus menjalaninya. Tak peduli dengan penilaian orang lain. (Miv/ berbagai sumber)