3. New Monata
Siapa yang tidak kenal dengan sebutan “Raja Koplo” Cak Shodiq? Merintis Monata sejak tahun 1998, membuat Monata menjadi simbol musik koplo di Jawa Timur. Tidak hanya koplo saja yang disajikan, terkadang dikombinasi dengan regae, pop, serta melayu dengan irama dangdut. Berkat kiprahnya di New Monata, Cak Sodiq sering tampil di layar kaca dengan ikon rambut gimbalnya.
4. OM Adella
Grup Orkes Melayu asal Bangilan, Tuban, Jawa Timur ini terbentuk pada tahun 2007. Dari tahun tersebut beberapa personelnya sudah menciptakan lagu, salah satunya lagu Cinta dan Air Mata yang dinyanyikan Yeni Inka dan Brodin.
Adella juga sering menggandeng penyanyi dangdut top tanah air Evi Tamala setiap manggungnya.
5. Sagita
OM Sagita terbentuk pada tahun 2009 di Nganjuk, Jawa Timur. Dengan jargon “Assololley…. Icik icik…. Ehemm” Sagita mampu meraih kesuksesan di tahun tersebut. Keunikan dari Sagita terletak pada aksi panggungnya yang dipadukan dengan atraksi kesenian jaranan. Dan menjadi pelopor Jandut (Jaranan Dangdut).
Itulah beberapa Grup Orkes Melayu dari Jawa Timur yang hingga saat ini masih eksis. Saat ini Musik Koplo tidak hanya di Jawa Timur, tetapi sudah merambah di berbagai daerah.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H