Bertekad untuk memisahkan dia dari isterinya? Sebaiknya tak usah. Mengapa? Karena pasangan Anda dan sang isteri punya kisah yang panjang dan sejarah bersama sebelum Anda muncul. Belum lagi, bila telah muncul anak-anak yang menjadi bukti cinta mereka. Semua itu tak bisa dihapus begitu saja.
Mungkin Anda sendiri sudah mengalami betapa banyak janji-janji yang diucapkan kekasih: bulan depan bercerai, tiga bulan menikahi anda. Atau juga ungkapan yang menjelek-jelekkan pasangannya saat ini.
Tolong, jangan percayai itu. Ikrar janji sangat mudah dilakukan. Tetapi hitung saja sendiri, sudah berapa lama ia tak kunjung menepati janji? Dan sampai kapan Anda mau menunggu? Jangan, menjadi bodoh dan buta!
Sayangi diri sendiri. Lihatlah betapa banyak waktu, energi dan pikiran yang terbuang hanya untuk seorang pria yang belum tentu mau melepaskan keluarganya untuk anda. Jadi, segeralah Anda cari jalan untuk mengakhirinya.
Tumbuhkan Rasa Percaya Diri
Dari penelitian yang telah dilakukan oleh tim terpercaya. Diperoleh kesimpulan bahwa para wanita yang bersedia menjadi kekasih gelap pria beristeri, kebanyakan mempunyai rasa percaya diri yang sangat rendah.
Langkah pertama sebelum melepaskan diri dari perselingkuhan adalah menumbuhkan rasa percaya diri. Secara sadar, harus meyakinkan diri. Bahwa cinta utuh, kebahagiaan sejati serta kehidupan keluarga yang sempurna, juga menjadi hak Anda sebagai seorang wanita yang utuh.
Berangkat dari ide ini, bangkitlah dan beranikan diri mencari cinta sejati yang memang diciptakan untuk kita. Cinta yang tak perlu dibagi dengan wanita lain, atau anak-anak orang lain.
Dan yang paling penting, yakinkan diri bahwa seorang wanita berhak menjadi pribadi yang utuh, kuat, dan berani menghadapi hidup. Yakinkan bahwa tanpa pasangan yang saat ini menjadikan Anda sebagai kekasih gelap, hidup justru akan lebih indah dan bermakna.
Anda adalah wanita yang berharga dan indah. Perempuan yang diciptakan dari tulang rusuk untuk dilindungi dan disayangi.
