Mohon tunggu...
Michelle Najani
Michelle Najani Mohon Tunggu... Administrasi - Mahasiswi

Nama : Michelle Najani NIM : 43121120078 Dosen : Prof. Dr,Apollo, M.Si.Ak Mata Kuliah : Kewirausahaan I Jurusan Manajemen Fakultas Ekonomi Bisnis Universitas Mercu Buana -Learning by doing-

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

STB-Minuman Kesehatan di Grand Depok City

16 November 2023   03:36 Diperbarui: 16 November 2023   03:36 288
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

STUDI KELAYAKAN BISNIS TWINIES INFUSED WATER DI GRAND DEPOK CITY

Nama                    : Michelle Najani

NIM                       : 43121120078

Dosen                   : Prof. Dr,Apollo Daito, M.Si.Ak

Mata Kuliah        : Kewirausahaan I

Jurusan Manajemen

Fakultas Ekonomi Bisnis

Unversitas Mercu Buana

Tidak dapat dipungkiri kegiatan berbisnis merupakan peluang besar bagi para pebisnis, dengan menjadi UMKM akan menjadi langkah yang baik pada masa ini,dimana menjadikan suatu barang menjadi sesuatu yang bernilai jual dan mendatangkan keuntugan. Namun dengan pengelolaan dan perencanaan serta studi kelayakan bisnis  yang baik akan membawa pelaku wirausaha pada keuntungan dan umur usaha yang panjang,apalagi memilih jenis usaha yang saat ini sedang trend di kalangan masyarakat.Dengan adanya trend kesadaran kesehatan di masyarakat termotivasi untuk membuat bisnis salad buah yang kami beri nama Twinies Infused Water. Disini kami tidak hanya ingin berorientsi pada keuntungan tetapi menjadi salah satu pembuat infused ater dengan bahan berkualitas akan menjadi tujuan utama agar selalu menjadi pilihan serta mengenalkan infused water pada banyak kalangan.

Infused water "Twinies" ini adalah usaha minuman sehat kekinian yang dimana menjual minuman kesehatan infused water yang terbuat dari Campuran air mineral dengan buah serta sayur yang segar dan berkualitas serta memiliki beragam manfaat bagi kesehatan tubuh dan menjadi alternatif minuman diet menyegarkan.Hadir dalam satu ukuran botol ukuran 500 ml.

Infused water by Twinies Infused Water akan dipasarkan melalui berbagai platform e-commerce dan sosial media serta akan hadir juga pada secara offline beralamat di GDC dan event-event tertentu agar  dapat di nikmati oleh semua kalangan khususnya bagi pelanggan di jabodetabek.

Pada kali ini akan di bahas mengenai bisnis  Twinies Infused Water mulai dari perencanaan strategis yang digunakan untuk memonitor dan mengevaluasi lingkungan perusahaan baik lingkungan eksternal dan internal untuk suatu tujuan bisnis, strategi pemasaran yang sesuai pada segmentasi, bauran pemasaran sampai dengan perencanaan ke6angan dari bisnis Twinies Infused Water untuk melihat bagaimana kelayakan bisnis ini yang masih jarang ada namun akan menguntungkan serta sehat dan bermanfaat bagi banyak orang.

VISI DAN MISI Twinies Infused Water

Sebagai upaya dalam memotivasi usaha dan keseriusan dalam menjalankan bisnis kami, Pastinya setiap bisnis baik yang besar maupun  kecil semestinya memiliki arah tantangan ke depan dan hal tersebut akan dituangkan ke dalam visi dan misi dan sebagai salah satu bentuk penguat dan dasar menjalankan bisnis.setiap model manajemen stratejik pasti melibatkan adanya sasaran stratejik (baik dalam bentuk visi, misi, objective, maupun goal), formulasi strategi, implementasi strategi, serta pengendalian kinerja. Dan kami akan terus berkomiten sesuai dengan apa yang kami coba tuangkan dalam visi dan misi bisnis ini. Visi dan misi ini membantu menetapkan tujuan jangka panjang dan pendek serta memberikan arahan yang jelas bagi usaha infused water untuk menjaga fokus pada kualitas, inovasi, dan pelayanan pelanggan sambil mendukung prinsip-prinsip keberlanjutan dan kesehatan masyarakat.

Visi

Menjadi penyedia infused water dengan kualitas buah dan sayur yang berkualitas dan menyegarkan di jabodetabek.Dan menjadi infused water favorite dengan banyak manfaat yang menginspirasi gaya hidup sehat bagi setiap individu

Misi

  • Terus mengembangkan berbagai varian rasa infused water yang kreatif dan segar, menggunakan bahan-bahan alami yang memberikan manfaat kesehatan tambahan.
  • Menjamin kualitas tinggi dalam setiap produk kami dengan memilih bahan-bahan berkualitas, proses produksi yang terkontrol, dan standar kebersihan yang ketat.
  • Mengedukasi masyarakat tentang manfaat hidrasi dan pola hidup sehat melalui kampanye edukasi, informasi gizi, dan program kesadaran kesehatan dalam kegiatan promosi kami.
  • Memberikan pengalaman pelanggan yang memuaskan dengan layanan yang ramah, responsif, dan solusi terhadap kebutuhan pelanggan kami.
  • Memastikan kehadiran produk kami untuk semua kalangan dengan menyediakan produk dengan harga yang terjangkau dan dapat dinikmati  oleh berbagai lapisan masyarakat.

  • Membangun hubungan yang kuat dengan pemasok lokal untuk mendukung komunitas dan ekonomi lokal serta berkolaborasi dengan mitra.

Analisis STP

STP (Segmentation, Targeting, dan Positioning dalam pemasaran ) adalah pendekatan strategis yang digunakan untuk memahami pasar, mengidentifikasi segmen pasar yang berbeda, memilih target pasar yang tepat, dan mengatur posisi produk atau layanan di pasar. Dengan menerapkan strategi STP yang tepat, usaha infused water dapat menjangkau segmen pasar yang paling relevan dan memposisikan produk infused water sebagai pilihan yang menarik bagi konsumen yang sesuai dengan kebutuhan dan preferensi  para konsumen. Selain itu juga, penggunaan strategi STP dapat membantu dalam pengembangan produk, pemasaran, dan komunikasi yang sesuai dengan segmen konsumen yang ditargetkan Twinies Infused Water

 Segmentation (Segmentasi)

Kami membidik konsumen pada usia 20-45 Tahun yang memiliki kepedulian kepada kesehatan dan mencari alternatif minuman sehat dan kekinian berbahan dasar buah dan sayur yang simple

Targeting (Target)

Kami akan menargetkan pada masyarakat perkotaan, terutama di daerah yang memiliki pusat kebugaran, kantor, dan kafe dan komunitas kesehatan di jabodetabek dan konsumen di sosial media

Positioning (Posisi)

Merk" Twinies Infused Water akan dikenal sebagai merek Infused Water yang menawarkan variasi rasa yang unik, berkualitas tinggi, dan kesehatan yang didukung dengan bahan-bahan alami serta sebagai pilihan minuman praktis yang cocok untuk dikonsumsi sehari-hari, baik di kantor, gym, atau dalam perjalanan.

Analisa 7P Formula

7P Formula adalah Model dalam pemasaran yang mencakup tujuh elemen penting yang perlu dipertimbangkan oleh perusahaan untuk merencanakan dan mengimplementasikan strategi pemasaran yang efektif. Tujuh elemen ini membentuk dasar untuk memahami dan mengelola berbagai aspek dari pemasaran produk infused water Twinies Infused Water.  

7 elemen ini menjadi kunci untuk mengembangkan strategi pemasaran yang efektif dan komprehensif untuk usaha infused water. Dengan mempertimbangkan setiap elemen, bisnis dapat merencanakan pendekatan pemasaran yang holistik untuk menarik konsumen, membangun kesadaran merek, dan meningkatkan penjualan produknya.

Product (Produk)

Infused Water yang terbuat dari campuran air mineral dan bahan alami seperti buah-buahan, herbal, sayu yang beragam dan menyegarkan.Dibuat dengan bahan-bahan alami berkualitas tinggi dan segar dan dikemas sesuai kebutuhan dengan kemasan yang ramah lingkungan dan praktis

Price (Harga)

Twinies Infused Water menerapkan harga yang terjangkau untuk infsued water dengan harga yang kami terapkan bersaing dipasar namun masih menggambarkan nilai kualitas produk kami yang tinggi dan berkualitas.Dan disesuaikan dengan target pasar kami

Place (Tempat/Distribusi)

Kami akan memasarkan produk infused water kami melalui platform pesan makan online (Gofood,Grab food,shoppe food dan lain) serta sosial media kami dan dapat di beli langsung di tempat penjualan offline kami di perumahan arcadia Grand depok city yang merupakan tempat produksi kam. Serta kami akan bekerjasama dengan super market, gym, dan kantor. Akan hadir di beberapa festival dan event.Dengan Kemasan juga akan kami siapkan dengan higenis dan aman sampai tujuan untuk mejaga kesegaraannya kami hanya dapat mengirimkan ke area jabodetabek

Promotion (Promosi)

Twinies Infused Water sebagai salah satu usaha yang berbasis semi online akan menggunakan strategi pemasaran digital, seperti media sosial, iklan online, konten yang relevan, dan endorsment influencer  yang berkaitan dengan gaya hidup sehat.Kami juga akan mengambil bagian dalam acara-acara kesehatan, festival makanan sehat, atau sponsor kegiatan olahraga untuk meningkatkan kesadaran merek dan menjangkau konsumen secara luas.

 

People (Orang)

Pada bagian ini menjelaskan tentang semua orang yang terlibat dalam menyediakan produk atau layanan serta berinteraksi dengan konsumen.Kami akan melakukan pemahaman mengenai product knowledge agar mampu memberikan informasi yang komprehensif tentang produk dan memahami kebutuhan konsumen serta kami akan membangun hubungan yang baik dengan pelanggan melalui layanan pelanggan yang responsif dan ramah kepada pelanggan Twinies Infused Water.

Process (Proses)

Merupakan proses operasional dan administratif yang mendukung pengiriman produk atau layanan. Ini termasuk proses produksi, layanan pelanggan, pengolahan pesanan, dan semua langkah yang terlibat dalam memberikan nilai kepada konsumen.Kami melakukan proses produksi infused water memenuhi standar kebersihan, keamanan, dan kualitas yang tinggi. Sebelum itu kami juga akan melakukan survei supplier buah dengan kualitas yang baik dan memiliki tingkat konsisten yang tinggi. Mulai dari rasa,ukuran dan jenis buah yang di gunakan karna hal ini menjadi hal utama dan sangat penting dalam keberlangsungan produksi. Dalam prosenya juga akan di lakukan sesegera mungkin dan dilakukan pemberian lebel masa penyiimpanan infused water agar selalu fresh sampai di konsumen dan disimpan pada suhu 10 derajat yang pas dan terakhir dalama pendistribusian juga di lakukan dengan standar yang sesuai agar aman dan menggunkan jasa pengiriman yang mendukung pengiriman instant.

Physical Evidence (Bukti Fisik)

Merupakan semua elemen fisik yang membentuk bukti keberadaan produk atau layanan, seperti kemasan produk, tempat fisik penjualan, logo, sertifikat, dan bukti lain yang mendukung kualitas dan keaslian produk.Twinies Infused Water y menggunakan kemasan menarik dan dapat di daur ulang serta dengan berjalannya waktu kami akan melakukan uji kelayakan pada produik infusued water serta meminta kritik dan saran dari pelanggan.

Analisa Johari Window

JM-MICHELLE
JM-MICHELLE

Menerapkan Model Johari Window dalam usaha infused water dapat membantu perusahaan untuk mempertimbangkan aspek komunikasi, pengembangan produk, dan interaksi dengan konsumen. Dengan memperluas kuadran terbuka dan mengurangi kuadran tersembunyi, perusahaan dapat memperkuat kepercayaan konsumen dan membangun citra merek yang lebih kuat di pasaran. Dengan menerapkan Model Johari Window pada usaha infused water ini dapat membantu dalam memahami komunikasi internal dan eksternal serta persepsi diri dan merek di mata konsumen.

Area Terbuka (Open Area)

Pada area ini Twinies Infused Water dengan harga yang terjangkau dan ukuran yang cukup besar meyediakan minuman sehat  infused water yang segar dan bermanfaat karena menggunakan bahan bahan segar yang banyak mengandung manfaat dan  vitamin bagi tubuh dan kesehatan. Minuman ini memiliki kesegaran dan menjadi alternatif minuman sehat seerta memiliki khasiat untuk tubuh antara lain bagus untuk daya taha tubuh, oksidasi serta aman untuk semua kalangan bisa menikmati minuman sehat tanpa kandungan gula ini.

Area Tersembunyi (Hidden Area)

Beberapa informasi tentang metode produksi tertentu, formula rahasia, atau penggunaan bahan baku spesifik mungkin tidak diungkapkan secara luas kepada konsumen.Kami melakukan proses produlsi  dengan standar kebersihan dan SOP dalam pemotongan dan pengelolaan bahan baku. Bahan yang digunakan juga berasal dari supplier dengan produk berkualitas dan aman dikonsumsi.

Area Tertutup (Blind Area)

Testimoni,Kritik dan saran atas produk infused water akan dengan baik kami terima setelah pembelian atau pengalman pelanggan terhadap produk.Dengan umpan balik ini bertujuan agar Twinies Infused Waterdapat tau dengan jelas kekurangan dari produk minuman ini mungkin dari desain dan rasa serta kualitas yang kurang untuk para pembeli dan dapat kami perbaiki dan tingkatkan lagi untuk testimoni tersebut. Umpan balik atau tanggapan  konsumen ini terhadap produk bisa menjadi informasi penting yang mungkin tidak disadari oleh Twinies Infused Water tentang bagaimana produk mereka diterima di pasaran.

Area Tidak Diketahui (Unknow Area)

Pasar saat ini terus berkembang pesat dan terus mengikuti trend yang terus berubah,Twinies Infused Water akan terus melakukan berinovasi dengan menambahkan beberapa varian dan meningkatkan kepuasan pelanggan untuk masa depan. Dan hal kemungkinan potensi inovasi baru atau pengembangan produk yang belum ditemukan atau dieksplorasi oleh Twinies Infused Water.

Analisis BCG

BCG-MICHELLE
BCG-MICHELLE

Analisis BCG (Boston Consulting Group) merupakan alat manajemen strategis yang digunakan untuk menganalisis portofolio produk atau bisnis suatu perusahaan. Matrix BCG mengkategorikan produk atau bisnis ke dalam empat kategori berdasarkan tingkat pertumbuhan pasar relatif dan pangsa pasar relatif dari produk.

Star (Bintang)

Dalama menjalankan bisnis Twinies Infused Water akan terus berinovasi dan melakukan investasi  dalam rangka mempertahankan dan meningkatkan posisi produk  infused water di pasar dan mencapain pangsa pasar yang lebih besar hingga terus memiliki potensi pertumbuhan yang kuat dan pesat. Dalam kategori ini memiliki pangsa pasar yang tinggi dalam pasar yang tumbuh lambat. Meskipun tidak lagi tumbuh cepat, mereka masih menghasilkan pendapatan yang stabil.

Cash Cow (Sapi Perah)

Saat ini dapat dikatakan untuk produsen ataupun penjual minuman infused water sudah banyak dijumpai dengan varian yang sama dan beragam dengan berbagai rasa yang beredar luas di pasaran membuat pangsa pasar tinggi di pasar yang pertumbuhannya lambat. Dalam kategori ini memiliki pangsa pasar yang tinggi dalam pasar yang tumbuh lambat. Meskipun tidak lagi tumbuh cepat, mereka masih menghasilkan pendapatan yang stabil.

Question Mark (Tanda Tanya)

Dalam inovasinya Twinies Infused Water ingin untuk melakukan  penambahan varian minuman agar lebih bervariasi namun dengan akan melihat potensi pertumbuhan besar tetapi belum mendapatkan pangsa pasar yang signifikan, Kami perlu mempertimbangkan apakah akan meningkatkan investasi untuk mengubahnya menjadi bintang atau menghentikan produk tersebut jika tidak berpotensi menguntungkan. Strategi ini yang biasa diterapkan adalah melakukan investasi lebih lanjut untuk mengejar pertumbuhan dan mencoba untuk mengubahnya menjadi "bintang" dalam jangka waktu tertentu.

Dog (Anjing)

Tren pasar dapat membuat minat konsumen menurun terhadap produk infused water Twinies Infused Water sehingga seiring dengan perkembangan zaman minuman ini pertumbuhannya lambat hingga rasa yang sudah tidak populer dan tidak laku di pasaran.Pada tahap ini Strategi yang biasa adalah untuk melakukan evaluasi, dan jika tidak ada prospek perbaikan yang signifikan, pertimbangkan untuk mengurangi atau menghentikan investasi dalam produk atau bisnis ini.

Analisis Forter's   generic strategies

FGC-MICHELLE
FGC-MICHELLE

Kerangka kerja "generic strategies" oleh Michael Porter ini menggambarkan tiga pendekatan strategis dasar yang bisa digunakan oleh Twinies Infused Water untuk mencapai keunggulan kompetitif dalam  industr infused water.

Cost Leadership (Kepemimpinan Biaya):

Dengan adanaya pengelolaan manajemen rantai pasokan yang cukp kuat membuat minuman kesehatan infsued water Twinies Infused Watermampu di jual dengan harga yang cukup murah dan terjangkau hingga mampu bersaing dengan pesaing yang ada. Dalam Strategi ini melibatkan fokus pada produksi dengan biaya rendah untuk menawarkan harga yang lebih rendah kepada pelanggan dibandingkan dengan pesaing. Ini memungkinkan untuk Twinies Infused Water menarik pelanggan dengan harga yang lebih murah dan mempertahankan keuntungan yang baik.

Differentiation (Diferensiasi):

Twinies Infused Watermembuat minuman yang berkhasiat tinggi dan kaya akan manfaat untuk tubuh, dengam kemasan botol yang ramah akan lingkungan dengan kami juga mempertahankan sustaintability membuat Twinies Infused Watermempunyai nilai plus dalam sisi kesehatan dimata pelanggan juga penggunaan bahan baku berkualitas dan segar. Strategi ini berkaitan dengan menciptakan produk atau layanan yang dianggap unik atau berbeda dari produk pesaing di pasar. Perusahaan yang menerapkan strategi ini dapat menarik pelanggan berdasarkan keunggulan produk atau layanan yang dianggap berbeda.

Focus (Fokus):

Pada fokus penjualan di pasar kesehatan dan kebugaran Twinies Infused Wateryang menjadi fokus kepada pecinta minuman sehat dan bermanfaat untuk tubuh serta bagi pecinta minuman kaya akan rasa segar seperti buah buahan,sayur dan bahan herbal. Pada umumnya untuk produk ini memang fokus pada segmen pasar tertentu atau produk khusus. Perusahaan memilih untuk memenuhi kebutuhan konsumen dalam segmen pasar yang sangat tertentu, seringkali dengan mengorbankan pasar yang lebih luas.

Analisa Path-Goal Leadership

PG-MICHELLE
PG-MICHELLE

Model kepemimpinan Path-Goal (Path-Goal Leadership) dikembangkan oleh Robert House dan merupakan pendekatan teoritis dalam manajemen dan kepemimpinan. Model ini menekankan pada peran seorang pemimpin untuk membantu anggota tim mencapai tujuan dengan memperjelas jalur (path) yang harus diambil dan memfasilitasi penghapusan hambatan (obstacles) yang mungkin muncul dalam proses pencapaian tujuan Dalam model ini berfokus pada pembahasan untuk mengidentifikasi jenis dukungan yang paling efektif yang harus di berikan kepada anggota tim untuk mencapai tujuan dari usaha yang dijalankan.

Memberikan Dukungan (Supportive Leadership):

Para pendiri Twinies Infused Waterakan saling menjadi sumber dukungan bagi satu dengan yang lainnya di berbagai kegiatan pada usaha Twinies Infused Water seperti produksi, pemasaran, dan distribusi produk infused water. Kami juga memastikan bahwa semua pemangku kepentingan memahami dengan baik apa yang diharapkan bersama.

Memberikan Arahan (Directive Leadership):

Para pendiri Twinies Infused Waterjuga harus memberikan arahan yang jelas tentang tujuan dan tanggung jawab. Ini dapat mencakup memberikan panduan tentang strategi pemasaran, kualitas produk, dan proses produksi infused water. Dengan saling menunjukkan dukungan dan kepedulian terhadap satu sama lain dengan memberikan dorongan moral, pengakuan atas kontribusi, atau memberikan dukungan saat sedang menghadapi kendala

Participative Leadership (Kepemimpinan Partisipatif):

Kami sebagai pelaku usaha akan bersama-sama  terlibat dalam proses pengambilan keputusan dapat meningkatkan keterlibatan dalam bisnis kami. Seperti meminta masukan kepada satu sama lain terkait rasa baru untuk infused water atau ide strategi pemasaran yang kreatif yang akan dilakukan.

Achievement-Oriented Leadership (Kepemimpinan Berorientasi Prestasi):

Melakukan penetapan dan perencanaan standar kinerja yang baik untuk menjalankan bisnis serta memberi tantangan pada diri kami yang bisa meningkatkan motivasi. Hal ini bisa mencakup menetapkan target penjualan yang ambisius atau menginspirasi  untuk mengeksplorasi ide-ide baru untuk produk yang inovatif dan menyehatkan.

Menghilangkan Hambatan (Path Clarification):

Pada bisnis ini akan direncanakan memiliki sumber daya yang cukup dan stabjl dari bahan baku dan pendukung lainnya yang dapat menghindari atau bahkan menghilangkan hambatan pada saat produksi infused water ini.

Penyesuaian (Achievement-Oriented Leadership):

Pada perkembangan produk infused water, kami terus melakukan pengembangan dan penggalian ilmu terkait untuk pengembangan keterampilan dan mempromosikan inovasi dalam produk infused water serta berharap bisa memilki tim untuk menjalankan bisnis ini.

Mengkondisikan Lingkungan Eksternal (External Environmental Monitoring):

Tidak hanya pada faktor eksternal yang kami perhatikan namun, kami akan selalu  memantau faktor eksternal yang dapat memengaruhi bisnis infused water ini, seperti  fakto tren konsumen, persaingan, peraturan, dan perubahan pasar dan menghindari ancaman pesaing seperti pada analisa SWOT yang kami telah miliki

Analisa BEP Unit

BEP-MICHELLE
BEP-MICHELLE

BEP diartikan sebagai impas, yakni keadaan di mana usaha tidak mendapatkan laba, tapi juga tidak menderita kerugian. Dengan kata lain, usaha tersebut dikatakan impas apabila jumlah pendapatannya sama dengan jumlah biaya, atau jika laba kontribusi digunakan untuk menutup biaya saja.BEP dapat diukur dalam dua cara utama: dalam jumlah unit produk atau dalam nilai penjualan

Terdapat dua jenis Konsep BEP yang akan dihitung :

Biaya Tetap (Fixed Costs) adalah biaya yang tidak berubah tergantung pada tingkat produksi atau penjualan. Contohnya termasuk sewa, gaji pegawai tetap, dan biaya asuransi.

Biaya Variabel (Variable Costs) adalah biaya yang berubah seiring dengan tingkat produksi atau penjualan. Contoh biaya variabel termasuk bahan baku, biaya tenaga kerja tambahan, dan biaya distribusi

Menghitung BEP dalam Unit: Cara ini mengukur BEP dalam jumlah unit produk yang harus dijual untuk mencapai titik impas. Rumusnya adalah:

BEP (Unit) = Fixed Costs / (Selling Price per Unit - Variable Costs per Unit)

BEP (Unit) = 8.594.000 / (22.000 -- 10.743) = 763 Unit

BEP (Nilai Penjualan) = Fixed Costs / (Variable Costs per Unit / Selling Price per Unit %)

BEP = 8.594.000 / (10.743 / 22.000)

BEP = 8.594.000 / ( 0.48,8)

BEP =  Rp 17.599.181

Jadi, untuk mencapai titik impas, kami harus menjual sekitar 763 botol infused water  per bulan. Setelah melewati titik impas ini, setiap penjualan infused water  akan memberikan keuntungan. Jika kami menjual lebih banyak dari 763 botol infused water  per bulan dengan total BEP rupiah mencapai Rp17.599.181,usaha kami akan mulai menghasilkan laba.

 

Analisis Cost-Volume-Profit (CVP) merupakan alat yang berguna dalam merencanakan keuangan dan pengambilan keputusan untuk bisnis, termasuk bisnis Twinie Infused Water. Pada hasil perhitungan CVP akan membantu pengambilan keputusan yang tepat dan akurat dalam memberikan pengaruh yang cukup besar dalam operasional dan perkembangan bisnis. Analisis CVP mendeskripsikan hubungan antara unit yang dijual, biaya, harga jual, dan profit, yang dapat menjelaskan beberapa isu penting dalam pengambilan keputusan manajemen seperti dampak pengurangan biaya tetap total terhadap profit, dampak kebijakan kenaikan harga jual produk terhadap profit, dan lain-lain.

Harga jual per unit infused water : Rp 22,000

Biaya variabel per Unit: Rp 10,743

Biaya tetap bulanan: Rp 8.594.000

Volume penjualan bulanan: 800 Pcs

Margin Kontribusi (Contribution Margin)

Margin Kontribusi = Harga jual per pcs - Biaya variabel per pcs

Margin Kontribusi = Rp 22,000 - Rp 10,743 = Rp11.257

Margin Kontribusi Ratio

Margin Kontribusi Ratio = (Margin Kontribusi per pcs/ Harga jual perpcs) * 100

Margin Kontribusi Ratio = (Rp 10,743 / Rp 22,000) * 100 = 48,8% (Dibulatkan menjadi 49%)

Break-Even Point


Dalam usaha infused water twinie, titik impas adalah jumlah botol infused water yang perlu dijual dalam satu bulan untuk menutupi semua biaya tetap bulanan. Pada penjualan salad buah lebih dari titik impas ini, maka usaha infused water twinie akan mencapai keuntungan.

Titik Impas dalam Unit = Biaya Tetap / Margin Kontribusi per botol

Titik Impas dalam Unit = Rp 8.594.000 / Rp 11.257= 763 botol

Titik Impas dalam Nominal

Titik Impas dalam Nominal = Biaya Tetap / Margin Kontribusi Ratio

Titik Impas dalam Nominal = Rp 8.594.000  / 48,8% = Rp  Rp17.599.181

Analisis Sensitivitas (Sensitivity Analysis)

Disini perlu mempertimbangkan bagaimana perubahan dalam harga jual per porsi, biaya variabel per porsi, atau biaya tetap bulanan dapat memengaruhi kinerja keuangan bisnis. Ini bisa membantu twinie dalam merencanakan respons terhadap perubahan dalam lingkungan bisnis.

Dapat di lihat bagaimana perubahan dalam harga jual per Pcs dan biaya variabel per Pcs akan sangat memengaruhi keuntungan yang akan di dapatkan oleh twinie dalam penjualannya.

Untuk saaat ini, harga jual per botol adalah Rp 22,000, dan biaya variabel per botol adalah Rp 10,743, dengan Margin Kontribusi Ratio sebesar 48,8% dari apa yang telah di perhtiungkan. Dan akan di hitung dalam anlisis sensitif ini dengan dua perbandiangan Harga jual dan biaya variabel nya sebagai beikut:

a. Apabila harga jual per Pcs infused water naik menjadi Rp 25,000:

Margin Kontribusi per Pcs = Rp 25,000 -- Rp 10,743 =  Rp14.257

Margin Kontribusi Ratio = (Rp 14.257 / Rp 25,000) * 100 = 57%

Titik Impas dalam Nominal =  Rp8.594.000 / 57% =  Rp15.069.790

Profit saat ini (volume penjualan 800 botol infused water) = (Rp 22,000*800 Unit) --  Rp8.594.000  = Rp9.006.000

Profit jika harga naik = (Rp 25,000 * 800 botol infused water) - Rp8.594.000= Rp 11.406.000

Maka di dapatkan angka di atas untuk analisis sesitif pada usaha infused water

Jika biaya variabel per pcs salad buah naik menjadi Rp 15,000:

Margin Kontribusi per Pcs = Rp 22,000 - Rp 15,000 = Rp 7,000

Margin Kontribusi Ratio = (Rp 7,000 / Rp 22,000) * 100 = 31.81%

Titik Impas dalam dolar = Rp 8,594,000 / 31,81% = Rp Rp8.593.997

Profit jika biaya variabel naik = (Rp 7,000 * 800) - Rp 8,594,000 = Rp 0

Margin Keamanan (Margin of Safety):

Margin keamanan adalah selisih antara volume penjualan saat ini dan titik impas dalam pcs. selisih antara volume penjualan yang diharapkan dan titik impas. Margin keamanan ini menunjukkan sejauh mana bisnis Twinies  akan pada titik aman dari kerugian. Semakin besar margin keamanan, semakin kuat posisi bisnis Twinies infused water

Margin keamanan dalam per pcs salad buah = Volume penjualan saat ini - Titik Impas dalam Unit

Margin keamanan dalam botol = 800 botol -- 763 botol = 37 botol

Analisis Target Keuntungan (Target Profit)

Analisis CVP ini akan membantu untuk menentukan volume penjualan yang diperlukan untuk mencapai target keuntungan tertentu. Ini membantu Twinies Infused water mengatur tujuan keuangan dan membuat rencana untuk mencapainya.

Asumsikan bahwa Twinies Infused water ingin mencapai keuntungan sebesar Rp 10.000.000

Rumus Target Sales (dalam nomial) = (Biaya Tetap + Target Keuntungan) / Margin Kontribusi Ratio

Target Sales (dalam nominal) = (Rp Rp8.594.000 + Rp 10.000.000) / 48.8% = Rp Rp7.594.000

Volume penjualan yang diperlukan untuk mencapai keuntungan ini:

Volume penjualan = Target Sales (dalam Nominal) / Harga jual per botol infused water

Volume penjualan = Rp7.594.000/ Rp 22,000 = 345 Pcs botol infused

Tentunya Dalam bisnis salad buah ini,sangat penting untuk memahami berapa banyak porsi yang perlu dijual untuk mencapai profitabilitas usaha yang optimal dan maksimal. Dalam hal ini juga perlu memantau biaya variabel salad buah dan mencari cara untuk menguranginya atau meningkatkan harga jual jika memang sangat di perlukan. Analisis CVP adalah alat yang akan dapat membantu membuat keputusan finansial yang lebih baik dan mengoptimalkan kinerja bisnis Twinies infused water . Dan dalam hal ini My salad by chelle dalam anlisi CVP ini ada pada titik aman dari kerugian dan sesuai dengan target yang telah di tentukan pada proposal bisnis yang telah di buat sebelumnya.

 

Analisis Supply & Demand

SD-MICHELLE
SD-MICHELLE

Analisis supply and demand pada usaha infused water akan membantu memahami bagaimana faktor-faktor tertentu memengaruhi pasokan dan permintaan produk infused water

1. Identifikasi Pasar dan Produk

Twinies Infused Water memasarkan produknya kalangan yang memiliki minat pada kesehatan

2. Analisis pasokan

Twinies Infused Water memiliki pasokan yang stabil karena menggunakan bahan baku yang mudah didapatkan di supermarket dan telah mendapat pemasok yang terpercaya.

3. Analisis permintaan

Twinies Infused Water cocok dikonsumsi saat musim kemarau seperti sekarang ini. Namun kami tetap akan memasarkan produk di setiap musim mengingat saat ini banyak masyarakat yang memperhatikan kesehatannya. 

4.Menentukan harga pasar dan titik keseimbangan

Twinies Infused Water memasarkan di harga Rp 22.000 sesuai dengan harga pasaran yang ada.

 

 

Permintaan

Jika harga Twinies Infused Water  dinaikan menjadi 27.000 maka dapat disimpulkan bahwa permintaan akan menurun sehingga mengurangi pendapatan Twinies Infused Water  

Penawaran

Ketika harga meningkat, maka Twinies Infused Water akan meningkatkan juga penawaran terhadap produknya.

Analisis penerimaan/penolakan

Analisa penerimaan-michelle
Analisa penerimaan-michelle

Payback Period (Periode Pengembalian Modal):

Modal Awal (Investasi) = Rp 10.000.000 Harga Jual per Unit (P) = Rp 22.000 Biaya Produksi per Unit (C) = Rp 10.743  Aliran

Kas Tahunan = (P - C) x Jumlah Unit Terjual per Tahun Payback Period = Modal Awal / Aliran Kas Tahunan

Aliran Kas Tahunan = (Rp 22.000 -- Rp 10.743) x 10.000 = Rp 51.219.350 per tahun

Payback Period = Rp 10.000.000 / Rp 51.219.35= 2,3 bulan

Jadi, Anda akan mencapai titik impas dalam 2 bulan.

Net Present Value (NPV):

Kita akan menghitung NPV menggunakan tingkat diskon 10%.

Aliran Kas Tahunan = = (Rp 22.000 -- Rp 10.743) x 10.000 = Rp 51.219.350 per tahun

NPV = [Aliran Kas Tahunan / (1 + 10%) ^ Tahun] = (Rp 51.219.350 / (1 + 0.10) * 1) = Rp  Rp 51.219.350.000 menunjukkan bahwa proyek ini menghasilkan nilai sekarang positif.

Internal Rate of Return (IRR):

IRR adalah tingkat pengembalian internal yang diharapkan dari investasi ini. Dalam hal ini, kita akan menggunakan

perhitungan NPV untuk menemukan IRR. Dengan asumsi tingkat diskon 10%, IRR adalah sekitar 51.21%.

Profitability Index (PI):

PI = (NPV + Modal Awal) / Modal Awal PI = (Rp 51.219.350 + Rp 10.000.000) / Rp 10.000.000 = 51.21

Profitability Index (PI) lebih besar dari 1, menunjukkan proyek ini menghasilkan nilai sekarang positif.

Modified IRR (MIRR):

MIRR adalah perhitungan yang memodifikasi IRR dengan asumsi tingkat reinvestasi yang berbeda. Dalam kasus ini, kita

akan menggunakan tingkat diskon 10%. MIRR akan memiliki nilai yang sama dengan IRR.

Jadi, berdasarkan perhitungan ini, investasi dalam bisnis infused water dengan penjualan 8.900 pcs per tahun memiliki Payback

Period yang singkat (2 bulan), NPV positif, IRR sekitar 51.21%, dan PI lebih besar dari 1. Semua ini menunjukkan bahwa bisnis ini memiliki potensi menguntungkan.

Tempat Usaha

Grand Depok City Perumahan Arcadia. Depok Jawa Barat

maps-michelle
maps-michelle

CITASI

Kotler, P., & Armstrong, G. (2018). Principles of Marketing (17th Global Edition). Pearson. Kotler, P., Keller, K. L., & Brady, M. (2012). Marketing Management (14th Edition). Pearson. Armstrong, G., & Cunningham, P. H. (2012). Principles of Marketing: Global and Southern African Perspectives. Pearson South Africa. Dharmastiti, R. P. (2016). Analisis Bisnis Usaha Rumahan Kumpul-Kumpul dalam Bidang Frozen Food di Surabaya. Jurnal Manajemen, 1(2), 1-13. Simamora, B. (2014). Panduan Riset Perilaku Konsumen. Gramedia Pustaka Utama. Tjiptono, F. (2015). Pemasaran Jasa: Prinsip, Penerapan, dan Penelitian. Andi. 

rofitability index diakses dari https://www.hsb.co.id/glosarium/p/profitability-index 

IRR adalah diakses dari https://www.ocbcnisp.com/id/article/2023/03/15/irr-adalah  

NPV adalah diakses dari https://majoo.id/solusi/detail/npv-adalah

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
  10. 10
  11. 11
  12. 12
  13. 13
  14. 14
  15. 15
  16. 16
  17. 17
  18. 18
  19. 19
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun