Mohon tunggu...
Michelle Mabelea Rieupassa
Michelle Mabelea Rieupassa Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Saya seorang mahasiswi jurusan Ilmu Komunikasi Universitas Atma Jaya Yogyakarta. Menulis artikel mengenai dunia jurnalisme.

Selanjutnya

Tutup

Film

Mengulik Sejarah Perfilman Indonesia: Dari Layar Perak Hingga Prestasi Internasional

16 September 2023   22:48 Diperbarui: 16 September 2023   23:12 296
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Poster film "3 Dara" tahun 1956. Sumber: IMDb.

Selain itu, film tersebut juga merupakan film pertama yang benar-benar disutradarai oleh orang Indonesia asli dan juga diproduksi oleh perusahaan film milik orang Indonesia asli, bernama Perfini (Perusahaan Film Nasional Indonesia) yang didirikan oleh Usmar Ismail yang dikenal sebagai Bapak Perfilman Indonesia.


Film tersebut dirilis pada 30 Maret 1950 karena itulah setiap tanggal 30 Maret selalu diperingati sebagai Hari Film Nasional.

Adapun yang dikenal dengan istilah Persari (Perseroan Artis Indonesia) yang berdiri pada tahun 1951, setahun setelah berdirinya Perfini (Perusahaan Film Nasional Indonesia).

Didirikan oleh Djamaluddin Malik yang dikenal sebagai Bapak Industri Film Indonesia dan penggagas Festival Film Indonesia.

Film musikal pertama di Indonesia

Poster film
Poster film "3 Dara" tahun 1956. Sumber: IMDb.

3 Dara” adalah judul film musikal pertama di Indonesia pada tahun 1956. Film ini tayang pada tahun 1957 dan diproduksi oleh Perfini yang menjadi salah satu film musikal komedi hitam putih terbaik pada masa itu.

Film ini dibintangi oleh Chitra Dewi (Nunung), Mieke Wijaya (Nana), dan Indriati Iskak (Neni) sebagai 3 pemeran utama dalam film 3 Dara ini.

Film berwarna pertama di Indonesia

Film berjudul “Sembilan” adalah film Indonesia berwarna pertama di Indonesia. Film ini diproduksi pada tahun 1967 dan disutradarai oleh Wim Umboh, serta dibintangi oleh Gaby Mambo dan W.D. Mochtar.

Film ini menjadi film bersejarah, karena merupakan film berwarna pertama yang seluruhnya dibuat oleh tenaga Indonesia, kecuali proses laboratoriumnya yang berada di Tokyo, Jepang.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Film Selengkapnya
Lihat Film Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun