Mohon tunggu...
Ashif HujjatulIslami
Ashif HujjatulIslami Mohon Tunggu... Wiraswasta - A Storyteller

Memiliki latar belakang pendidikan di Sosial Ekonomi Pertanian, Universitas Gadjah Mada. Punya ketertarikan dalam bidang kewirausahaan, teknologi, dan lingkungan

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno

Pentingnya Pemantauan Sungai dari Hulu ke Hilir di Indonesia

20 Desember 2023   09:50 Diperbarui: 20 Desember 2023   10:13 93
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber: commons.wikimedia.org

Keberhasilan pemantauan kualitas air bergantung pada keterlibatan berbagai pihak, termasuk lembaga pemerintah, masyarakat, dan sektor swasta. Upaya kolaboratif ini memastikan pendekatan multiaspek dalam menjaga keberlanjutan ekosistem sungai dari hulu ke hilir.

Pemantauan di Daerah Hilir

Wilayah hilir, meskipun terletak di ujung aliran sungai, menghadapi tantangan sendiri terkait kualitas air. Pencemaran air dari kegiatan perkotaan dan industri dapat memiliki dampak serius pada lingkungan dan kehidupan masyarakat. Oleh karena itu, pemantauan di daerah hilir menjadi krusial untuk menjaga keseimbangan ekologi.

Manfaat Pemantauan Berkala

Pemantauan berkala terhadap kualitas air sungai memberikan pemahaman yang komprehensif tentang perubahan dari waktu ke waktu. Ini membantu mengidentifikasi tren dan merumuskan tindakan pencegahan yang lebih efektif untuk menjaga kualitas air sungai.

Pentingnya Kesadaran Masyarakat

Kesadaran masyarakat adalah kunci dalam keberhasilan pemantauan kualitas air sungai. Ketika masyarakat memahami pentingnya menjaga kualitas air, mereka lebih cenderung terlibat dalam praktik-praktik berkelanjutan dan melaporkan ketidakberesan. Kesadaran kolektif ini membentuk rasa tanggung jawab, menciptakan lingkungan dukungan untuk inisiatif pemantauan yang efektif.

Tantangan dalam Implementasi

Implementasi pemantauan kualitas air di Indonesia dihadapkan pada tantangan, termasuk keterbatasan infrastruktur dan pendanaan. Keberagaman geografis negara ini menambah kompleksitas dalam membangun jaringan pemantauan yang komprehensif. Mengatasi tantangan ini memerlukan solusi inovatif, upaya kolaboratif, dan komitmen untuk menginvestasikan sumber daya yang diperlukan.

Pendekatan Pemantauan Proaktif

Pemantauan kualitas air sungai bukan hanya tindakan responsif, tetapi juga proaktif. Memahami kondisi sungai secara komprehensif memungkinkan pengambilan tindakan pencegahan sejak dini untuk menjaga keberlanjutan ekosistem. Pendekatan ini penting untuk melestarikan sumber daya air vital Indonesia.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun