Mohon tunggu...
Michael kartawijaya
Michael kartawijaya Mohon Tunggu... Lainnya - Seorang penulis awam yang baru belajar menulis

Hallo selamat datang di tulisan saya

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Hubungan Bisnis Internasional, Pemulihan Ekonomi Global, dan Tren Makro untuk Global

30 September 2021   23:21 Diperbarui: 30 September 2021   23:26 188
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Apa yang paling mengkhawatirkan untuk bisnis internasional, pemulihan ekonomi global, dan tren makro?

Dalam sebuah analisa yang dilakukan oleh lembaga riset,terdapat 4 pokok bahasan yang paling mengkhawatirkan yaitu

1. Krisis energi global 

siapa sih yang tidak pakai listrik sehari-hari

bayangkan saja kejadian pada tahun 2019 yaitu matinya listrik Jawa-Bali yang menyebabkan kerugian hingga 90M (M disini miliar loh ya bukan eMber hahaha)

nah krisis energi disini menjadi bahasan bagi setiap negara termasuk Indonesia

kalau Indonesia sendiri sudah mulai tuh menggunakan energi terbarukan seperti panel surya, pembangkit listrik tenaga hidro, dll

dan yang sedang ramai dibicarakan yaitu energi listrik tenaga nuklir (kalau ini sih masih banyak yang tidak setuju)

2. Gangguan rantai pasokan 

tau gak sih ternyata negara kita tuh mampu loh untuk mensupply kebutuhan sendiri untuk daging sapi, tapi ternyata eh ternyata karena rantai pasok kita yang masih belum tertata dan mahalnya akomodasi untuk barang sehingga harga per unit barang jadi mahal loh ditambah permainan dari para "pemain" yang memperlambat pasokan barang tersebut

menyedihkan yaaa tapi mau gimana lagi begitu adanya

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun