Memahami Manusia Melalui MBTI

Pernahkah anda merasa bingung dengan kelakuan teman anda, atau orang yang anda liat marah-marah di tengah jalan, dan berpikir "kenapa dia begini ya?" Ternyata manusia itu unik dan berbeda, dan untuk itu mempunyai beda hal yang bisa membuat mereka marah atau senang, dan kita bisa memahami alasan alasan itu lebih mudah dengan bantuan MBTI. 

1. Apa itu MBTI?

Myers-Briggs Type Indicator atau MBTI, adalah tipologi kepribadian yang didasarkan pada kerangka pengambilan keputusan seseorang. Pada intinya, tipologi ini menunjukkan kepada seseorang bagaimana mereka lebih suka melakukan suatu hal. Ini didapatkan melalui puluhan tahun research di bidang psikologi dan neurologi dari mengamati aktivitas otak pada PET scan satu tipe kepribadian dan membandingkannya dengan tipe yang lain

2. Yang mana tipe kepribadian MBTI mu?

  Jika Anda pernah bingung ketika melihat nama tipe MBTI seperti "INFP" atau "ESTP" dan
Anda tidak terbiasa dengan arti setiap huruf dalam tipologi ini, berikut adalah penjelasan yang sangat singkat untukmu:

I: introvert

E. ekstrovert

S: sensing (penginderaan)

N: intuitive

F: feeling (perasaan)

T: thinking (logika)

J: judging (menilai)

P: Prospective (prospektif)

Tes kepribadian MBTI mengklasifikasikan Anda menggunakan 4 aspek, yaitu: Mind, Energy, Nature, and Tactics (Pikiran, Energi, Sifat, dan Taktik).

Mind (Extroverted/Introverted):
Bagaimana Anda berinteraksi dengan lingkungan Anda

Individu Introvert lebih suka aktivitas menyendiri dan lelah dengan interaksi sosial. Mereka cenderung sangat sensitif terhadap rangsangan eksternal (misalnya suara, penglihatan atau bau) secara umum.

Individu Ekstrovert lebih menyukai aktivitas kelompok dan mendapatkan energi dari interaksi sosial. Mereka cenderung lebih antusias dan lebih mudah bersemangat daripada Introvert.

Energy (Sensing/iNtuitive):

Menentukan bagaimana kita melihat dunia dan memproses informasi

Individu yang Sensing atau yang mengandalkan indera itu sangat praktis, pragmatis, dan realistis. Mereka cenderung memiliki kebiasaan yang kuat dan fokus pada apa yang sedang terjadi atau sudah terjadi.

Individu yang iNtuitif itu sangat imajinatif, berpikiran terbuka, dan ingin tahu. Mereka lebih menyukai kebaruan daripada stabilitas dan fokus pada makna tersembunyi dan kemungkinan di masa depan.

Nature (Thinking/Feeling)
Aspek ini menentukan bagaimana kita membuat keputusan dan mengatasi emosi

Thinking individuals atau individu yang mengandalkan logika (T) fokus pada objektivitas dan rasionalitas, memprioritaskan logika daripada emosi. Mereka cenderung menyembunyikan perasaan mereka dan melihat efisiensi lebih penting daripada kerja sama.

Feeling individuals atau individu yang mengandalkan Perasaan (F) lebih sensitif dan ekspresif secara emosional. Mereka lebih berempati dan kurang kompetitif daripada tipe Berpikir, dan fokus pada keharmonisan sosial dan kerja sama.

Tactics (Judging/Prospecting)

Aspek ini merefleksikan pendekatan kita ke pekerjaan, perencanaan dan pengambilan keputusan

Judging individuals (individu penilai) lebih mudah mengambil keputusan, menyeluruh dan sangat terorganisir. Mereka menghargai kejelasan, prediktabilitas dan kepastian, lebih memilih struktur dan perencanaan daripada spontanitas.

Prospective individuals (individu prospektif) sangat pandai berimprovisasi dan melihat peluang. Mereka cenderung fleksibel, nonkonformis santai yang lebih suka membiarkan opsi mereka terbuka.

Dari empat aspek ini, anda sudah bisa menyimpulkan kepribadian seseorang, dimana setiap individu akan mempunyai empat huruf di tipe mereka. Contoh teman anda adalah seorang ESFJ, maka dia mempunyai atribut seperti: suka bercerita tentang dirinya dan orang lain (E), Tidak suka membicarakan topik berat seperti politik dan sains, ingin yang di dalam kehidupan sehari hari saja (S), enggak enak-an dan ingin semuanya harmonis (F) lebih suka hal-hal yang terorganisir dan tidak suka berimprovisasi (J).

3. Empat peran kepribadian MBTI
Dalam tipologi ini ada jumlah total 16 jenis kepribadian. Tipologi ini juga mempunyai empat peran yang masing masing diisi dengan 4 jenis kepribadian.

1.  Jenis Analis [Intuitif dan Berlogika ( _NT_ )] 

Tipe kepribadian ini menyukai rasionalitas dan ketidakberpihakan, unggul dalam debat intelektual dan menyukai bidang sains atau teknologi. Mereka sangat mandiri, berpikiran terbuka, berkemauan keras dan imajinatif, mendekati banyak hal dari perspektif utilitarian dan jauh lebih tertarik pada apa yang berhasil daripada memuaskan semua orang. Ciri-ciri ini membuat Analis menjadi pemikir strategis yang hebat, tetapi juga menimbulkan kesulitan dalam hal pengejaran sosial atau romantis.

2.  Diplomat [tipe Intuitif dan Perasaan ( _NF_ )]

Diplomat fokus pada empati dan kerja sama, hebat dalam diplomasi dan konseling. Orang-orang yang termasuk dalam kelompok tipe ini kooperatif dan imajinatif, sering memainkan peran penengah di tempat kerja atau lingkungan sosial mereka. 

Ciri-ciri ini membuat individu Diplomat hangat, empatik, dan berpengaruh, tetapi juga menimbulkan masalah ketika ada kebutuhan untuk hanya mengandalkan rasionalitas dingin atau membuat keputusan sulit.

3. Sentinel [tipe Sensing dan Judging ( _S_J )]

Sentinel atau penjaga bersifat kooperatif dan sangat praktis, merangkul dan menciptakan ketertiban, keamanan, dan stabilitas ke mana pun mereka pergi. Orang yang termasuk dalam salah satu tipe ini cenderung pekerja keras, teliti dan tradisional, serta unggul dalam bidang logistik atau administrasi, terutama yang mengandalkan hierarki dan aturan yang jelas. 

Tipe kepribadian ini berpegang teguh pada rencana mereka dan tidak menghindar dari tugas-tugas sulit -- namun, mereka juga bisa sangat tidak fleksibel dan enggan menerima sudut pandang yang berbeda.

4. Penjelajah (jenis Sensing dan Prospecting [ _S_P ])

Tipe ini adalah yang paling spontan dari semuanya dan mereka juga mempunyai kemampuan untuk terhubung dengan lingkungannya dengan cara yang tidak dapat dijangkau oleh tipe lain. 

Penjelajah bersifat utilitarian dan praktis, bersinar dalam situasi yang membutuhkan reaksi cepat dan kemampuan untuk berpikir. Mereka ahli alat dan teknik, menggunakannya dengan berbagai cara -- mulai dari menguasai alat fisik hingga meyakinkan orang lain. 

Tidak mengherankan, tipe kepribadian ini tidak tergantikan dalam krisis, kerajinan tangan, dan penjualan -- namun, sifat mereka juga dapat mendorong mereka untuk melakukan upaya berisiko atau hanya berfokus pada kesenangan sensual.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H