Kebutuhan Hidup Membuat Perkembangan dari Kehidupan Manusia Purba ke Manusia Masa Sekarang

• Zaman pra aksara

Mari kita mengenal lebih dahulu masa masa pada zaman pra aksara

• Masa Paleolitikum(berburu dan mengumpulkan makanan tingkat awal)

Di masa ini manusia purba sangat bergantung pada alam untuk bertahan hidup. Manusia purba di zaman ini bersifat nomaden atau berpindah pindah. Untuk mencari makanan mereka hanya berburu hewan besar.

• Masa mesolithikum(berburu dan mengumpulkan makanan tingkat lanjut)

Di masa ini manusia purba sudah mulai berkembang, manusia purba sudah tidak lagi nomaden dan sudah menetap di goa. Manusia purba tidak lagi hanya berburu hewan besar namun juga hewan kecil seperti ikan.

• Masa Neolithikum(bertanam)

Di masa ini manusia purba mengalami permasalahan yaitu kurangnya pasokan makanan, sehingga mereka mencari cara untuk menambah pasokan makanan yaitu dengan bertani. Manusia purba di masa ini sudah menghasilkan makanan sendiri.

• Masa Megalitikum(kebudayaan batu besar)

Di masa ini manusia purba sudah memiliki kepercayaan yaitu animisme. Manusia purba juga sudah dapat membangun rumah sederhana dari kayu.

• Alat kebudayaan yang digunakan manusia purba

Setelah mengenal masa-masa di zaman pra aksara, kita juga harus mengenal alat kebudayaan yang digunakan manusia purba.

• 
  

• Manusia purba, ciri ciri meganthropus, pithecanthropus, homosapiens

Manusia purba yang berasal dari indonesia antara lain adalah Meganthropus Paleojavanicus, Pithecanthropus Erectus, dan Homo Sapiens

Ciri ciri meganthropus paleojavanicus adalah:

• Mempunyai tulang kening yang mencolok dan tulang pipi yang tebal

• Memiliki volume otak 900 cc

• Tinggi sekitar 250cm

• Rahang bawah yang tebal

Ciri-ciri pithecanthropus erectus adalah:

• Badan yang tegap

• Volume otak sekitar 775-975 cc

• Tidak mempunyai dagu

• Rahang yang sangat kuat dengan bentuk geraham besar.

Ciri-ciri Homo sapiens:

• Volume otak sekitar 1000-1450 cc

• Tinggi badan sekitar 130-210 cm

• Bagian muka tidak menonjol ke depan

• Bagian dagu dan tulang rahang tidak terlalu kuat

• Kepercayaan yang manusia purba anut

Kepercayaan yang ada di zaman sekarang sudah berbeda dibanding zaman pra aksara. Manusia purba di zaman pra aksara menganut 3 kepercayaan yaitu animisme, dinamisme, dan totemisme.

Animisme adalah kepercayaan yang memuja roh nenek moyang dan makhluk halus. Manusia purba yang menganut kepercayaan animisme adalah mereka yang meminta sesuatu dan memohon perlindungan kepada roh nenek moyang. Manusia purba yang ditinggalkan pemimpin mereka, namun mereka masih ingin dipimpin oleh pemimpin itu. Maka mereka akan memuja roh pemimpin mereka. 

Dinamisme adalah kepercayaan yang memuja batu atau pohon besar yang dianggap memiliki kekuatan supranatural oleh manusia purba. Manusia purba memiliki banyak keterbatasan sehingga mereka meminta pertolongan dari batu atau pohon besar yang dianggap bisa memberi pertolongan.

Totemisme adalah kepercayaan yang menganggap bahwa hewan tertentu memiliki kekuatan supranatural. Kekuatan supranatural itulah yang dianggap akan memberi pertolongan atau bencana pada para penganutnya.

• Manusia purba karena faktor kebutuhan yang menjadi permasalahan sehingga manusia purba mencari solusi dan berevolusi

Meganthropus hidup di masa paleolithikum, meganthropus memiliki rahang yang besar dan kuat karena mereka hanya memakan daging hewan besar dan mentah. Namun Meganthropus hidup secara nomaden dan sangat bergantung pada alam sehingga jika meganthropus menempati tempat yang tidak ada hewan besar untuk diburu maka meganthropus harus berpindah tempat yang menyediakan hewan besar untuk diburu. Meganthropus yang berpindah-pindah tempat akan membuat populasi meganthropus meningkat, dan jika hewan besar di lingkungan itu sudah habis maka meganthropus akan menghadapi permasalahan pangan. Sehingga meganthropus berevolusi menjadi pithecanthropus yang hidup dimana mereka sudah tidak hanya berburu hewan besar namun juga berburu hewan kecil seperti ikan dan sudah menetap di dalam goa. Homosapiens merupakan manusia purba yang paling mirip dengan kita, homosapiens sudah dapat membuat teknologi untuk kehidupan sehari-hari.

Hal yang berevolusi dari manusia purba adalah saraf otak mereka, setiap mereka berpindah tempat tinggal mereka mendapat tantangan tersendiri sehingga mereka harus mencari solusi dengan otak mereka.

• Perbedaan manusia masa sekarang dan manusia purba

Manusia masa sekarang sudah modern, memiliki banyak teknologi yang membantu kehidupan sehari-hari. Manusia sekarang sudah tidak banyak lagi yang masih berburu hewan, namun manusia sekarang memiliki peternakan hewan ternak sehingga mereka tidak perlu berburu di alam liar. Sedangkan manusia purba berburu untuk memenuhi kebutuhan makan mereka. 

• Manusia akan terus berkembang

Manusia selalu berkembang dan mencari solusi setiap ada kebutuhan yang harus terpenuhi. Kita tidak akan pernah mengetahui bagaimana manusia di masa depan, namun yang pasti adalah manusia akan terus mencari solusi terhadap tantangan yang dihadapi oleh manusia.