Mohon tunggu...
Miagasela Aprilia
Miagasela Aprilia Mohon Tunggu... Mahasiswa - mahasiswa

topik konten favorit ilmu sosbud

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Civil Society

24 November 2022   00:22 Diperbarui: 24 November 2022   00:25 81
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Masyarakat Madani/ Civil Society

Masyarakat madani yaitu sebuah model masyarakat kota yang telah dibangun oleh Nabi Muhammad SAW setelah hijrah dari Madinah. Dunia telah mengakui masyarakat madani sebagai model masyarakat yang sangat maju pada waktu itu. 

Orang barat kini menyamaratakan pola masyarakat madani dengan civil society yang dipandang modern oleh mereka. Konsep masyarakat madani itu adalah konsep yang memiliki sifat universal, sehingga harus adaptasi dan juga disosialisasikan jika konsep tersebut akan diwujudkan di negara Indonesia, karena konsep masyarakat madani itu lahir darai masyarakat asing. 

Jika konsep masyakat madani ini akan diterapkan pada wacana masyarakat Indonesia maka diperlukan suatu konsep, juga perlu langkah -- langkah yang sistematis yang bisa merubah paradigma, kebiasaan, dan juga pola hidup masyarakat Indonesia. Selain itu, konsep masyarakat madani juga merupakan sauatu konsep yang relative baru bagi masyarakat Indonesia, bukan pekerjaan mudah, karena berkaitan dengan persoalan budaya dan juga sikap hidup masyarakat. 

Maka dari itu, diperlukan berbagai terobosan pada penyusunan konsep, dan tindakan -- tindakan, dan diperlukan suatu paradigma baru dalam menghadapi tuntutan -- tuntutan yang baru.

Masyarakat madani lahir di Indonesia pada tanggal 26 September 1995, pada saat Anwar Ibrahim berprofesi sebagai menteri keuangan dan juga wakil perdana menteri Malaysia. 

Masyarakat Indonesia mempunyai karakteristik yang berbeda dengan negara lainnya. Karakteristik tersebut diantaranya yaitu, pluralistik / keberagaman, sikap saling pengertian antara sesama anggota masyarakat, toleransi yang tinggi dan memiliki sanksi moral. 

Karakteristik - karakteristik tersebut diperlukan sebagai senantiasaan yang mewarnai kehidupan masyarakat madani model Indonesia kedepannya. Keberadaan masyarakat Indonesia dapat dicermati melalui perjalanan bangsa Indonesia. 

Secara historis perwujudan masyarakat madani di Indonesia sebenarnya sudah mulai diimpikan semenjak terjadinya perubahan sosial ekonomi pada masa kolonial, terutama pada saat kapitalisme yang sudah mulai diperkenalkan oleh bangsa Belanda. Hal ini ikut serta sebagai pendorong terjadinya pembentukan sosial melalui proses industrialisasi, urbanisasi, dan pendidikan modern.

Hasil dari hal itu antara lain yaitu munculnya kesadaran baru di kalangan kaum elit pribumi yang mendorong terbentuknya organisasi sosial modern. Pada masa saat demokrasi terpimpin politik Indonesia didominasi oleh penggunaan mobilisasi massa sebagai alat legitimasi politik. 

Akibatnya yaitu setiap usaha yang telah dilakukan masyarakat untuk mencapai kemandirian beresiko dicurigai sebagai kontra revolusi. Sehingga perkembangan pemikiran menuju masyarakat madani kembali terhambat. 

Pada perkembangan masa orde lama dan munculnya masa orde baru memunculkan sedikit harapan bagi perkembangan masyarakat madani di Indonesia. Pada masa orde baru, pada bidang sosial - ekonomi terwujud pertumbuhan ekonomi, tergesernya pola kehidupan masyarakat agraris, tumbuh dan berkembangnya kelas menengah yang makin tingginya tingkat pendidikan. 

Sedangkan dalam bidang politik, masa orde baru telah memperkuat posisi negara pada segala bidang, intervensi negara yang kuat dan jauh lebih utama lewat jaringan birokrasi dan aparat keamanan. Pernyataan tersebut berakibat pada terjadinya kemerosotan, kemandirian dan partisipasi politik masyarakat dan juga menyempitkan ruang - ruang bebas yang dulu pernah ada,sehingga prospek masyarakat madani kembali mengalami kegelapan. 

Setelah masa orde baru menyerah dan diganti oleh era reformasi, perkembangan masyarakat madani kembali menorehkan sedikit harapan. Hal tersebut dikarenakan adanya perluasan jaminan pada hal pemenuhan hak - hak asasi setiap warga negara yang pada intinya yaitu mengarah pada aspek kemandirian dari setiap warga negara.

Sejak masa orde lama sampai era reformasi saat ini, permasalahan perwujudan masyarakat madani di Indonesia selalu menunjukkan hal yang sama. Beberapa permasalahan yang bisa menjadi hambatan sekaligus tantangan dalam mewujudkan masyarakat madani model Indonesia, antara lain yaitu, kaum cendikiawan semakin banyak tetapi menjurus berorientasi pada kekuasaan, serta masyarkat kurang pede dalam bersaing dan selalu merasa rendah diri.

Berdasarkan pernyatan -- pernyataan di atas dapat disimpulkan bahwa untuk menuju masyarakat madani Indonesia tidak hanya dilewati melalui proses yang radikal dan cepat , tetapi proses yang sistematis dan berharap serta cenderung lambat , yaitu melalui upaya -- upaya pemberdayaan masyarakat dalam berbagai aspek kehidupan. 

Melalui era reformasi bangsa Indonesia memiliki tujuan yaitu untuk membina suatu masyarakat Indonesia baru dalam rangka untuk mewujudkan cita - cita Proklamasi tahun 1945 ialah membangun masyarakat Indonesia yang demokratis. 

Masyarakat Indonesia yang demokratis atau masyarakat madani ala Indonesia adalah visi dari gerakan reformasi serta visi dari reformasi sistem pendidikan nasional gerakan untuk membentuk masyarakat madani berkaitan dengan proses demokratisasi yang sedang melanda dunia ini. 

Sangat tentu bahwa perwujudan kehidupan yang demokratis untuk setiap bangsa mempunyai ciri - ciri tertentu dan ciri - ciri yang universal. Suatu ciri dari kehidupan bermasyarakat Indonesia adalah kebhinnekaan oleh bangsa Indonesia. Pada masa orde baru unsur kebhinnekaan itu menjurus dikesampingkan dan menekankan suatu sifat kesatuan bangsa. Justru dalam kebhinnekaan itu terdapat dalam kekuatan dari persatuan bangsa Indonesia.

Cita - cita reformasi yang diinginkan yaitu mengakui akan adanya kebhinnekaan yang bertujuan sebagai modal utama bangsa Indonesia dalam rangka untuk mewujudkan suatu masyarakat madani yang menghargai perbedaan sebagai kekuatan bangsa dan sebagai identitas bangsa Indonesia yang secara kultural sangat kaya dan bervariasi. 

Semacam yang sudah dikemukakan bahwa cita - cita membentuk masyarakat madani meski harus menjadi cita - cita yang paling serius bagi bangsa Indonesia sehubungan dengan berkembangnya kehidupan berdemokrasi, serta juga ide masyarakat madani yang telah mulai dikembangkan sejak jaman Yunani klasik seperti ahli pikir Cicero.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun