Demokrasi yaitu gagasan atau pandangan hidup yang mengutamakan persamaan kewajiban dan hak serta perlakuan yang sama untuk semua warga negara.Masyarakat Indonesia adalah masyarakat yang multicultural. Karena masyarakat Indonesia mempunyai keanekaragaman budaya, yang telah ada bahkan jauh sebelum negara Republik didirikan.Â
Dengan kenyataan tersebut maka masyarakat Indonesia disebut dengan masyarakat multikultural. Istilah dari multikultural itu mengacu terhadap kenyatan keanekaragaman kultural. Sedangkan dengan istilah multikulturalisme itu mengacu terhadap tanggapan normatif atas fakta tersebut.Â
Multikulturalisme itu menuntut atas adanya pengakuan pada suatu otoritas kebudayaan dari suatu kelompok tertentu pada kehidupan bernegara. Kenyataan bangsa Indonesia sebagai masyarakat yang multikultural yang masih terus dipertahankan baik pra maupun paksa negara Republik Indonesia berdiri.
Pendirian Negara Republik Indonesia berdasar pada revolusi nasional yang telah menghasilkan proklamasi kemerdekaan pada 17 Agustus 1945. Tetapi revolusi nasional ini tidak serta merta mengalami proses asimilasi kebudayaan menjadi kebudayaan nasional.Â
Sejak awal berdirinya Negara Republik Indonesia, Indonesia telah menganut system demokrasi. Tetepi demokrasi yang telah diterapkan di Indonesia ini mengalami beberapa perubahan dan penyesuaian. Pada tahun 1950 -- 1959 Indonesia telah menganut system demokrasi parlementer yang menempatkan Presdien Menteri sebagai kepala pemerintahannya.Â
Dan pada tahun 1959 -- 1966 Â Indonesia juga telah menganut system demokrasi terpimpin yang memusatkan semua keputuan dan pemikiran kepada kepala negara yakni Presien Soekarno. Serta pada era baru yang bertepatan pada tahun 1967 -- 1998 diwujudkan konsep demokrasi Pancasila, yaitu demokrasi yang berdasar pada asas gotong royong dan juga kekeluargaan.Â
Sesudah orde baru, system demokrasi pada era reformasi mengarah pada demokrasi liberal yang memberi kebebasan individu yang terutama pada hal hak -- haknya yang sebagai manusia, warga negara dan juga individu. Maka dengan kenyataan tersebut salah satu ukuran dalam kesuksesan demokrasi yaitu penegakan Hak Asasi Manusia.
Masyarakat multicultural di Indonesia secara normatif telah diberikan suatu ruang ekspresi kebudayaan, serta mendapat hak komunitas budaya dan mendapatkan jaminan pengembangan atau pemajuan kebudayaan dari negara. Dengan demikian, demokrasi di Indonesia tidak hanya menjamin kebebasan individu, tetapi dengan konteks sosio kultural dan historis juga membentuk kelompok -- kelompok inklusif yang telah dijamin atas hak -- hak tradisionalnya.
Kesadaran atas kekayaan budaya pada masyarakat multikultural Indonesia, mendorong terjadinya atau lahirnya suatu kebijakan untuk melindungi, melestarikan serta mengembangkan atau memajukan kebudayaan yang ada di Indonesia.
Demokrasi di Indonesia merupakan demokrasi yang berbudaya dan mengakar pada kenyataan masyarakat yang multikultural. Kenyataan ini diwujudkan pada pemberian hak -- hak komunal yang berbasis dengan kebudayaan.Â
Meskipun demikian, demokrasi Indonesia terutama pada reformasi yang juga telah menganut konsep liberialisme Barat yang juga menjamin hak -- hak kebebasan individu, antara lain hak untuk berserikat, beragama, berpendapat, berkebudayaan, mendapatkan kehidupan yang layak dan oekerjaan yang layak juga. Pada masa saat ini, mulai terjadi persinggungan antara individualisme dengan kolektivisme budaya.
Kentalnya masyarakat multicultural di Indonesia meliputi adanya hak -- hak kolektif komnitas budaya antara lain yaitu hukum adat serta otonomi khusus. Hak -- hak kolektif diberikan berdasrkan sejarah, budaya serta kehendak rakyat. Dalam konstitusi Indonesia dikenal dengan hak asal -- usul yang dapat dipahami sebagai hak asli atau hak bawaan.Â
Hak -- hak tersebut sudah melekat atau menemepel pada masyarakat Indonesia saat belum merdeka dan terus dihidupi oleh masyarakat hingga saat ini. Hak asal -- usul diatur sebagai dasar dalam penentuan status daerah yang istimewa.
Demokrasi Indonesia merupakan demokrasi yang memiliki sifat dinamis yang menjalani perubahan yang sejalan dengan karakter masyarakat multikltural dan dengan politik rezim. Politik rezim yang terwujud dalam rupa -- rupa demokrasi Indinesia, diantanya yaitu demokrasi liberal, deokrasi terpimpin dan demokrasi Pancasila.
Pada kondisi poltik rezim budaya Indonesia yang utama pada budaya -- budaya daerah. Sering bersinggungan dengan rupa demokrasi yang telah memunculkan ide -- ide atau pola pikir tentang kebudayaan nasional, dan juga hubungan antara nasional dan budaya daerah, serta hak -- hak suatu kebudayaan.Â
Dengan hal ini, demokrasi sebagai suatu cara yang mengarahkan budaya - budaya Indonesia. Pada era orde lama, demokrasi terkendali sebagai pemandu budaya dan juga sebagai alat. Demokrasi ikut serta menjadi cara pada mengelola kebudayaan seperti pada era orde baru, budaya -- budaya daerah disatukan menjadi kesatuan buda nasional guna untuk mendukung pembangunan.Â
Demokrasi juga sebagai ruang untuk individu dan maupun komunitas buadaya guna untuk mendapatkan hak -- hak kebudayaannya. Pada era demokrasi liberal, hak -- hak kebudayaan diserahkan pada masyarakat tradisional pada rangka pengelolalaan dan pelestarian budaya daerah.
Terbentuknya Undang -- Undang pengembangan atau pemajuan kebudayaan mengidentifikasi penataan Kembali budaya -- budaya pada masyarakat multikultral Indonesia pada zaman globalisasi. Dengan hal ini, budaya -- budaya daerah ditata sebagai modal guna untuk mengembangkan masyarakat yang telah terwujud pada strategi -- strategi kebudayaan.Â
Dengan hal ini, pemerintah berusaha membangun atau mewujudkan big data budaya -- budaya Indonesia dan juga mengadministrasikannya.Â
Rencana kebudayaan Indonesia perlu diperiksa kembali dan yang utama yaitu pada persoalaan bagaimana peran budaya dalam meningkatkan kualitas SDM (Sumber Daya Manusia) nya, dan juga memberikan orientasi atas kemajuan peradaban Indonesia dan serta mengatasi atas berbagai persoalan sosial seperti intoleransi, konflik SARA dan diskriminasi. Pada zaman sekarang ini, globalisasi budaya dan juga ekonomi ikut serta menjadi tantangan kebudayaan.Â
Budaya Indonesia wajib mempunyai kualitas yang kompetitif dalam berjejaring dengan negara -- negara internasional.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H