Mohon tunggu...
Rahmah Chemist
Rahmah Chemist Mohon Tunggu... Blogger - Product Photographer

Simple, challenge, suka nulis and fun. Temui saya di dunia maya... Blog: http://chemistrahmah.com

Selanjutnya

Tutup

Diary Pilihan

Tips Diet Sampah Saat Bulan Ramadan

14 Maret 2025   21:46 Diperbarui: 14 Maret 2025   22:20 192
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pictured edit pribadi by Canva

Jangan pernah lupa. Selalu sematkan di tas, kantong baju atau mungkin di kendaraan. Sebab, memang kebiasaan ini harus dilatih pelan-pelan. Kalau sudah terbiasa, pasti akan bingung sendiri kalau keluar rumah tanpa membawa tas belanja yang biasanya dilipat jadi lebih kecil sehingga mudah penyimpanannya. 

Jika Bisa Megusahakan Buat Sendiri Menu Sahur dan Buka, Buatlah Sendiri 

Ini bukan pelit dengan pedagang di bulan Ramadan karena kita tidak membeli dagangannya. Tidak. Ada kalanya membuat sendiri akan jauh lebih bermakna daripada beli. Upayakan juga yang dibuat benar-benar sederhana saja dan dipastikan semua anggota keluarga suka sehingga habis tak bersisa. Jika demikian, maka sampah pun akan makin berkurang. 

Terapkan Mindful Life dalam Berpuasa

Maksudnya di sini, hadirkan dengan sadar bahwa keberadaan bulan puasa ini adalah untuk memberikan "rem" bagi tubuh kita untuk mengonsumsi makanan dan minuman berlebihan. Jika ada makanan dan minuman berlebih justru lebih baik berbagi dengan yang lebih membutuhkan makanan atau minuman di sekitar kita. 

Kalau kita sudah menyadari makna puasa demikian, maka yakin kita tidak akan pernah lapar mata ketika berada di pusat jajanan takjil sekali pun. Beli sesuai kebutuhan saja karena kita yang tahu batas kemampuan tubuh kita menerima jumlah asupan makan atau minum. 

*** 

Well, puasa sudah mengajarkan kita untuk "menahan" yang tak hanya makan dan minum tetapi juga lapar matanya karena lihat ini itu seperti menarik dan bisa masuk ke perut. Nyatanya, segelas air putih saat berbuka sudah sangat mengenyangkan. Bisa bayangkan sampah takjil yang kita beli terus ada setiap hari. Jangan sampai esensi Ramadan ada menjadi tergerus hanya karena lupa menahan hawa nafsu belanja makanan dan minuman yang tampak enak di mata saja.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Diary Selengkapnya
Lihat Diary Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun