Mohon tunggu...
MGMP IPA SUMENEP
MGMP IPA SUMENEP Mohon Tunggu... Guru - MGMP IPA Kabupaten Sumenep

MGMP IPA Kabupaten Sumenep adalah wadah organisasi guru IPA yang memiliki visi dan misi untuk meningkatkan pendidikan secara kaffah. Tempat berkreasi dan berdedikasi yang saling mendukung satu sama lain demi kemajuan pendidikan, khususnya di Kab. Sumenep.

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

MGMP-IPA Sumenep: Pendampingan Aksi Nyata Merdeka Mengajar

10 Desember 2022   14:40 Diperbarui: 10 Desember 2022   14:48 493
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Kegitan Musyawarah Guru Mata Pelajaran (MGMP) IPA Sumenep, kali ini bertempat di SMP Negeri 1 Manding. Tepat pada hari Sabtu, 10 Desember 2022, anggota MGMP-IPA Sumenep sebagaimana lazimnya hadir pada setiap bulan di pertemuan musyawarah mata pelajaran IPA. Ada banyak agenda yang didiskusikan dalam setiap pertemuan, dan pada kali ini mengangkat agenda musyawarah terkait dengan Aksi Nyata Merdeka Mengajar.

dok. pribadi
dok. pribadi


Di Platform Merdeka Mengajar (PMM) ada banyak kegiatan pelatihan yang dapat diikuti oleh para pendidik. Di antara pelatihan tersebut dituntut adanya Aksi nyata dari para peserta pelatihan. Nah, Aksi nyata ini menjadi topik pokok dalam membangun sinergitas kebersamaan untuk saling memberikan motivasi dalam pengalaman KBM yang berkualitas.

Agenda kegitan MGMP-IPA kali ini diawali dengan Kultum (Kuliah Tujuh Menit). Pada kesempatan ini, Bapak Ratno dari SMPN 1 Dasuk memberikan ulasan terkait dengan keilmuan dan keislaman. Dilanjutkan dengan sambutan dari Ketua MGMP, yang dalam hal ini disampaikan oleh Bapak Faishal Habsyi dari SMPN 2 Sumenep. "Saya ucapkan terima kasih yang tiada terhingga atas kehadiran teman-teman anggota MGMP pada kegiatan kali ini," demikian Bapak Faishal mengatakan di antara sambutannya.

Kegiatan aksi nyata di PMM dapat dilakukan dengan dua cara: sosialisasi dan materi ATM (Amati, Tiru, dan Mudifikasi). Selain itu, foto dan umpan balik dari teman sejawat juga bagian yang tak terpisahkan dari aksi nyata. Oleh karena itu komponen yang harus ada di dalam aksi nyata adalah materi, foto kegiatan, dan umpan balik terkait materi yang telah ditetapkan.

dok.pribadi: Bersama kita bisa!
dok.pribadi: Bersama kita bisa!
Pada MGMP-IPA kali ini juga menampilkan hasil kerja aksi nyata dari Bapak H. Fauzan dan Bapak Purwanto. Kedua nara sumber ini sudah tidak asing lagi di kalangan anggota MGMP. Karena mereka berdua merupakan wujud komitmen dan kepedulian terhadap unjuk kewajiban dalam melayani peserta didik. Di samping itu komitmen dan dedikasinya begitu besar, serta memiliki etika sosial (lako abnto, maksudnya) yang juga sangat besar.

Aksi nyata dari dua nara sumber ini (H. Fauzan dan Purwanto), juga menampilkan foto-foto kegiatan yang diupload di PMM serta contoh konkrit terkait dengan umpan balik dari berbagai teman sejawat atau pun juga dari atasan jika dimungkinkan. Contoh-contoh aksi nyata ini begitu memiliki makna yang cukup signifikan untuk dijadikan contoh oleh teman-teman MGMP-IPA yang masih bingung bagaimana cara membuat aksi nyata yang baik dan benar.

dok.pribadi: Ketua MGMP-IPA memberikan kata sambutan
dok.pribadi: Ketua MGMP-IPA memberikan kata sambutan
Demikian narasi terkait dengan Pendampingan aksi nyata. Selian aksi nyata, pada kegiatan MGMP kali ini juga menyampaikan beberapa hal, seperti informasi sertifikat workshop IKM (Implementasi Kurikulum Merdeka). Dalam kaitannya dengan sertifikat ini, Ibu Anis Musyarofah, dari SMPN 1 Sumenep menjelaskan bahwa terjadi kesalahan yang perlu perbaikan. "Sertifikat workshop IKM sebelumnya sudah selesai. Tetapi karena terjadi kesalahan penulisan NIP Kepala Dinas, maka perlu diedit dan diprint out ulang," demikian menurut Bu Anis sebagai penanggung jawab sertifikat.

Terakhir terkait juga dengan informasi adalah masalah Kartu Tanda Anggota. KTA masih dalam proses, dari 113 anggota baru 68 orang yang mengisi formulir keanggotaan. Tentu hal ini perlu tindakan-tindakan persuasif agar seluruh anggota MGMP-IPA memiliki KTA sebagaimana yang kita inginkan.

dok.pribadi
dok.pribadi
Demikianlah acara MGMP-IPA Sumenep kali ini, yang puncaknya ditutup dengan doa. Dalam hal ini, Bapak Nanang Zainal Fatah yang memimpin pembacaan doa. Berharap ke depan bahwa kegiatan MGMP-IPA semakin baik dan berkualitas. Salah satu indikasi bahwa kegiatan ini sukses adalah kehadiran para anggota serta keaktifan dan berpartisipasi dalam setiap kegiatan. Mudah-mudahan pada pertemuan-pertemuan yang akan datang kita semua diberi kesempatan untuk turut serta dalam setiap kegiatan. Wallahu A'lam!

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun