Kami butuh DPR sebagai perwakilan rakyat, bukan sebagai perampok rakyatnya sendiri!" Tulis BEM UI di laman Intsagram serta di laman Tiktoknya.Â
Setelah video tersebut merebak ke penjuru sosial media, beberapa rentet akun BEM dari berbagai universitas pun turut menyuarakan keluhan serupa, dengan cara yang sama pula.Â
Setelah terhitung lama tidak lagi terdengar demonstran yang turun ke jalan, apakah lewat unggahan tersebut ditujukan sebagai sarana untuk menyuarakan, memanggil dan mengajak para demonstran untuk turun dan menyampaikan aspirasinya kepada Dewan Perwakilan Rakyat yang terhormat?Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H