Pengalaman mengajar sebagai English Language Teaching Assistant (ELTA) di Tainan Municipal HouBi Junior High School merupakan salah satu pengalaman yang sangat berharga dan penuh makna dalam karier saya. Sejak awal bergabung, saya sudah merasa disambut dengan hangat oleh seluruh staf pengajar dan siswa-siswi di sekolah ini. Hal ini menciptakan suasana yang kondusif untuk mengajar dan belajar, sekaligus memberikan rasa kebersamaan yang kuat.
Adaptasi dan Persiapan
Pada awal mengajar, saya menghadapi tantangan dalam beradaptasi dengan kurikulum dan metode pengajaran yang digunakan di Taiwan. Namun, dengan bimbingan dari para guru senior dan dukungan dari sesama ELTA, saya berhasil menyesuaikan diri dengan cepat. Saya juga mempersiapkan materi-materi pengajaran yang menarik dan relevan untuk siswa, dengan memadukan antara metode pengajaran tradisional dan teknologi modern.
Metode Pengajaran yang Inovatif
Sebagai ELTA, saya berusaha untuk selalu kreatif dalam menyampaikan materi pembelajaran. Salah satu pendekatan yang saya gunakan adalah melalui pembelajaran berbasis proyek (project-based learning), di mana siswa diajak untuk terlibat dalam proyek-proyek kecil yang mengasah kemampuan berbahasa Inggris mereka sekaligus meningkatkan keterampilan berpikir kritis. Contohnya, saya mengajak siswa untuk membuat presentasi tentang budaya lokal Taiwan dalam bahasa Inggris. Kegiatan ini tidak hanya meningkatkan kemampuan berbahasa mereka, tetapi juga memperkaya pemahaman mereka tentang warisan budaya mereka sendiri.
Selain itu, saya juga menggunakan berbagai aplikasi dan platform digital untuk membuat pembelajaran lebih interaktif. Penggunaan teknologi seperti aplikasi kuis online dan platform video konferensi membantu siswa lebih tertarik dan termotivasi dalam belajar bahasa Inggris. Saya juga mengembangkan modul pembelajaran yang dapat diakses siswa secara online, sehingga mereka bisa belajar kapan saja dan di mana saja.
Selama mengajar, saya menyadari betapa pentingnya komunikasi yang efektif antara guru dan siswa. Oleh karena itu, saya selalu membuka diri untuk berdialog dengan siswa, mendengarkan masukan mereka, dan berusaha memahami kebutuhan serta kesulitan yang mereka hadapi. Saya juga rutin mengadakan sesi bimbingan di luar jam pelajaran bagi siswa yang membutuhkan bantuan tambahan.
Kolaborasi dengan guru-guru lokal juga sangat penting. Kami sering mengadakan rapat untuk membahas perkembangan siswa dan merencanakan strategi pengajaran yang lebih efektif. Saya merasa sangat beruntung dapat bekerja bersama tim yang kompak dan berdedikasi tinggi.
Pencapaian dan Pembelajaran
