Proses screening kesehatan stunting dilakukan dengan menggunakan metode antropometri, yaitu pengukuran tinggi badan, berat badan, dan lingkar kepala untuk menilai status gizi anak-anak di desa. Kegiatan ini dilakukan di setiap pos posyandu, sehingga dapat menjangkau seluruh anak yang ada di Desa Sumberjati. Melalui screening ini, mahasiswa dan kader desa dapat mengetahui kondisi kesehatan anak secara lebih akurat dan dapat memberikan intervensi yang tepat kepada anak-anak yang terindikasi berisiko tinggi terkena stunting.
Prevensi Tersier: Meningkatkan Gizi dengan Inovasi Pemberian Makanan Tambahan (PMT)
Prevensi tersier merupakan tahap akhir dari strategi GENTING yang bertujuan untuk memperbaiki kondisi anak yang telah terindikasi mengalami stunting atau berisiko tinggi. Dalam tahap ini, mahasiswa KKN-K Posko 054 fokus pada pelatihan pembuatan Inovasi Pemberian Makanan Tambahan (PMT) untuk meningkatkan asupan gizi anak-anak di Desa Sumberjati.
Inovasi PMT yang dikembangkan oleh mahasiswa adalah "Milky Fruity Bliss Pudding", produk makanan tambahan yang kaya akan nutrisi dengan bahan utama susu sapi murni. Produk ini dirancang khusus untuk memenuhi kebutuhan gizi anak-anak yang kurang mendapatkan asupan nutrisi seimbang. Pelatihan pembuatan PMT ini melibatkan ibu-ibu yang memiliki anak baduta, balita dan kader posyandu, sehingga mereka dapat melanjutkan upaya peningkatan gizi anak-anak di lingkungan mereka masing-masing secara mandiri. Dengan PMT yang lezat dan bergizi ini, diharapkan anak-anak di Desa Sumberjati dapat mengalami peningkatan status gizi, sehingga risiko stunting dapat diminimalisir.
Komitmen Bersama untuk Mewujudkan Desa Sumberjati Zero Stunting 2030
Program GENTING yang diinisiasi oleh Mahasiswa KKN-K Posko 054 bukan sekedar program sementara. Ini adalah langkah awal dari komitmen jangka panjang untuk membantu Desa Sumberjati mewujudkan mimpi besar mereka---Zero Stunting pada tahun 2030. Melalui pendidikan kesehatan, pendataan dan screening risiko, serta inovasi pemberian makanan tambahan, mahasiswa berupaya memberikan kontribusi nyata dalam meningkatkan kualitas hidup anak-anak di Desa Sumberjati.
Partisipasi aktif masyarakat, terutama para kader desa dan ibu-ibu posyandu, sangat penting untuk kesuksesan program ini. Dengan kerjasama yang solid antara mahasiswa, pemerintah desa, Balai KB, dan masyarakat, cita-cita untuk menghapuskan stunting di Desa Sumberjati bukanlah impian yang mustahil. Mahasiswa KKN-K Posko 054 telah menanamkan benih perubahan, dan dengan dukungan berkelanjutan dari semua pihak, Desa Sumberjati akan menjadi contoh keberhasilan dalam upaya mengatasi stunting di Indonesia.