Mohon tunggu...
Muhammad Farikh
Muhammad Farikh Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa di Universitas Negeri Malang dengan prodi S1 Pendidikan Teknik Informatika

topik tentang literasi terkini menjadikan saya tertarik dengan hal hal yang penuh bacaan

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Mahasiswa KKN UM Tanamkan Budaya Literasi di SDN 03 Depok, Trenggalek : Ajarkan Siswa Pembiasaan Membaca 15 Menit Sebelum Pembelajaran

1 November 2024   19:00 Diperbarui: 1 November 2024   19:09 59
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Trenggalek — Dalam upaya meningkatkan literasi di kalangan anak-anak, Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) dari Universitas Negeri Malang (UM) menggelar program inovatif di SDN 3 Depok, Kecamatan Bendungan, Kabupaten Trenggalek. Program bertema "15 Menit Membaca" ini mengajak siswa untuk meluangkan waktu membaca sebelum memulai kegiatan pembelajaran. Kegiatan ini diharapkan mampu membangun minat baca sejak usia dini dan menanamkan kebiasaan yang mendukung pengembangan karakter dan kecerdasan siswa. Mahasiswa KKN UM mengadakan pendampingan literasi membaca pada SDN 3 Depok selama 3 hari, dan untuk selanjutnya diharapkan dapat dilanjutkan oleh guru-guru SDN 3 Depok

Mahasiswa KKN UM menyadari bahwa di era digital ini, minat baca buku di kalangan generasi muda cenderung menurun. Berangkat dari hal tersebut, mereka berinisiatif memperkenalkan program literasi yang sederhana namun berkelanjutan. Sebelum kegiatan belajar mengajar dimulai, para siswa diarahkan untuk membaca berbagai jenis bahan bacaan yang sudah disiapkan, mulai dari cerita rakyat, pengetahuan umum, hingga ensiklopedia anak-anak. Program ini bertujuan untuk memperluas wawasan, mengasah imajinasi, dan meningkatkan kemampuan literasi siswa secara konsisten.

Koordinator KKN UM, dalam keterangannya, menjelaskan bahwa program "15 Menit Membaca" merupakan bagian dari upaya mahasiswa untuk berkontribusi pada pendidikan di daerah. "Kami ingin menanamkan kebiasaan positif ini sebagai langkah awal untuk membangun generasi muda yang cerdas dan berpengetahuan. Dengan kebiasaan membaca, anak-anak akan belajar banyak hal baru dan mampu berpikir kritis sejak dini," ujarnya.

KKN UM 2024
KKN UM 2024

Pihak sekolah juga sangat mendukung program ini. Kepala Sekolah SDN 3 Depok mengapresiasi langkah mahasiswa KKN yang dianggap sangat relevan dengan kebutuhan siswa saat ini. "Kami selalu berupaya mengajak anak-anak membaca, namun dengan adanya program dari mahasiswa KKN ini, kami melihat antusiasme yang lebih tinggi dari biasanya. Anak-anak semakin bersemangat membawa dan membaca buku sebelum pelajaran dimulai,” ujarnya.

Selain membaca, mahasiswa KKN juga berinisiatif mengadakan sesi diskusi sederhana mengenai apa yang telah dibaca oleh siswa. Mereka berdialog dengan siswa mengenai isi bacaan, memberikan kesempatan bagi siswa untuk mengungkapkan pendapat mereka, dan mendiskusikan apa yang mereka pelajari dari buku yang mereka baca. Hal ini diharapkan dapat membantu mengasah kemampuan komunikasi siswa, menumbuhkan rasa percaya diri, serta meningkatkan kemampuan berpikir kritis.

Melalui program "15 Menit Membaca", mahasiswa KKN UM berharap dapat memberikan kontribusi nyata dalam peningkatan kualitas pendidikan di wilayah Kecamatan Bendungan, khususnya dalam menumbuhkan minat baca yang selama ini masih dianggap kurang di berbagai daerah. Para mahasiswa juga berharap agar program literasi ini dapat terus dijalankan oleh pihak sekolah, meski nantinya program KKN telah berakhir.

KKN UM 2024
KKN UM 2024

Selain fokus pada literasi, mahasiswa KKN juga memberikan pemahaman tentang pentingnya buku sebagai sumber pengetahuan. Mereka berpesan kepada para siswa bahwa membaca tidak hanya untuk mengisi waktu, tetapi juga sebagai pintu gerbang menuju dunia ilmu pengetahuan yang luas. Diharapkan, budaya membaca ini dapat menjadi kebiasaan yang mengakar dan membawa dampak positif bagi masa depan anak-anak di SDN 3 Depok.Inisiatif Mahasiswa KKN UM ini juga menjadi bukti kepedulian generasi muda terhadap kemajuan pendidikan. Dengan berbagai pendekatan kreatif, mahasiswa KKN berupaya memberikan pengalaman belajar yang menyenangkan sekaligus membangun karakter siswa agar siap menghadapi tantangan masa depan. Program ini juga menjadi inspirasi bagi lembaga pendidikan lain di daerah tersebut agar semakin banyak sekolah yang turut serta dalam menggalakkan budaya membaca di kalangan siswa.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun