Mohon tunggu...
M FAUZI
M FAUZI Mohon Tunggu... Editor - Penulis di Beragam Media

Mau Buatin Konten Brand Yang Bagus Hubungan Saja di instagram/ibnfauzen

Selanjutnya

Tutup

Inovasi

E-commerce Vs Marketplace: Pengertian dan Perbedaannya

24 September 2023   11:18 Diperbarui: 24 September 2023   11:19 138
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Image by StockSnap from Pixabay 

Dalam era digital yang semakin berkembang, bisnis online telah menjadi bagian integral dari perekonomian global. Dua konsep yang sering dibicarakan dalam konteks ini adalah e-commerce dan marketplace.

Namun, apa sebenarnya perbedaan antara keduanya dan mana yang lebih cocok untuk usaha berskala besar atau kecil? Artikel ini akan membahas perbedaan mendasar antara e-commerce dan marketplace serta kecocokannya untuk berbagai jenis usaha.

E-commerce: Definisi dan Karakteristik

E-commerce, singkatan dari electronic commerce, adalah model bisnis yang melibatkan penjualan produk atau jasa secara online melalui sebuah platform yang dimiliki dan dioperasikan oleh satu perusahaan. Beberapa karakteristik utama e-commerce adalah:

Kepemilikan Platform

E-commerce melibatkan pengelolaan dan operasi platform penjualan online yang dimiliki oleh bisnis itu sendiri. Contoh terkenal dari e-commerce adalah Amazon dan eBay.

Penjualan Produk atau Jasa

Bisnis e-commerce biasanya fokus pada penjualan produk fisik atau digital, atau keduanya. Mereka juga dapat menawarkan layanan seperti pemesanan tiket, reservasi hotel, atau jasa konsultasi.

Pengendalian Penuh

Bisnis e-commerce memiliki kendali penuh atas pengaturan harga, stok produk, dan pengalaman pelanggan di platform mereka.

Marketplace: Definisi dan Karakteristik

Marketplace adalah platform online di mana berbagai penjual independen dapat memasarkan dan menjual produk atau jasa mereka kepada konsumen. Beberapa karakteristik utama marketplace adalah:

Pemilik Platform

Marketplace dimiliki dan dioperasikan oleh perusahaan yang independen, dan peran utama mereka adalah memfasilitasi transaksi antara penjual dan pembeli. Contoh marketplace populer adalah Amazon Marketplace dan Etsy.

Banyak Penjual

Marketplace memiliki berbagai penjual independen yang menawarkan beragam produk atau jasa. Penjual di marketplace biasanya memiliki toko virtual sendiri.

Kemudahan Akses

Konsumen dapat menjelajahi berbagai produk atau jasa dari berbagai penjual dalam satu platform. Ini memberikan kemudahan dalam membandingkan harga dan pilihan.

Perbedaan Utama antara E-commerce dan Marketplace

Ada beberapa perbedaan signifikan antara E-commerce dan Marketplace di antaranya yaitu:

Pemilikan dan Pengendalian

E-commerce dimiliki dan dikendalikan sepenuhnya oleh satu perusahaan, sementara marketplace adalah platform yang menghubungkan berbagai penjual independen. E-commerce memberikan kendali penuh kepada pemiliknya, sedangkan marketplace memberi penjual lebih banyak fleksibilitas.

Pilihan Produk

Marketplace menawarkan berbagai produk dari berbagai penjual, sementara e-commerce cenderung fokus pada produk atau jasa yang ditawarkan oleh bisnis itu sendiri.

Biaya dan Komisi

Di marketplace, penjual biasanya membayar komisi kepada platform untuk setiap transaksi yang berhasil. Di e-commerce, biaya seringkali lebih terkonsentrasi pada biaya operasional platform.

Keduanya Lebih Cocok Untuk Usaha Besar atau Kecil?

Kedua model, e-commerce dan marketplace, dapat cocok untuk usaha berskala besar atau kecil, tetapi pilihan tergantung pada sejumlah faktor:

Usaha Kecil

Marketplace seringkali lebih sesuai untuk usaha kecil yang baru memasuki pasar online karena mereka dapat memanfaatkan basis pelanggan yang sudah ada di platform tersebut tanpa harus membangun situs web mereka sendiri. Ini mengurangi biaya awal dan memudahkan eksposur.

Usaha Besar

Usaha besar dapat memilih antara kedua model, tergantung pada strategi bisnis mereka. E-commerce dapat memberi mereka kendali penuh atas operasional dan pengalaman pelanggan, sedangkan marketplace dapat memperluas jangkauan mereka dan memungkinkan penjualan produk melalui berbagai kanal.

Kombinasi

Beberapa bisnis besar memilih untuk menggabungkan keduanya dengan memiliki situs e-commerce mereka sendiri sambil memanfaatkan marketplace untuk mencapai pangsa pasar yang lebih besar.

Kesimpulan

E-commerce dan marketplace adalah dua model bisnis online yang berbeda, masing-masing dengan kelebihan dan kelemahan mereka sendiri. Pilihan antara keduanya harus disesuaikan dengan tujuan dan skala bisnis Anda. 

Terlepas dari pilihan Anda, penting untuk memahami karakteristik masing-masing model dan bagaimana mereka dapat menguntungkan usaha Anda dalam ekosistem digital yang terus berkembang.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Inovasi Selengkapnya
Lihat Inovasi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun