Di terik api mudaku menyala
membara
aku melangkah mengepal langit
berjalan
berlari
merangkak, menyusuri lorong cita-cita
di koridor jiwa mudaku
aku bertanya pada semesta
pada angin
pada malam
pada kejanggalan di setiap peristiwa
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!