Penulis  : Muhammad Farhan Sayyid Helmi
NIM Â Â Â : 1224020093
Pancasila ada karena berawal dari budaya bangsa Indonesia itu sendiri, maka Pancasila memiliki peran penting dalam kehidupan sehari-hari bermasyarakat, berbangsa dan bernegara. Pancasila juga memiliki fungsi dan peran yang terus berkembang sesuai dengan kebutuhan zaman.
Fungsi dan peranan Pancasila telah diuraikan oleh Badan Pembinaan Pelaksanaan Pedoman Penghayatan dan Pengamalan Pancasila (BP7) menyebutkan bahwa Pancasila sebagai jiwa dan karakter bangsa, sebagai dasar Negara Kesatuan Republik Indonesia, sebagai sumber hukum di Indonesia, pandangan hidup, cita-cita dan tujuan bangsa Indonesia, pedoman dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara, serta moral pembangunan dan Pembangunan Nasional sebagai pengamalan Pancasila.
Dalam Pembangunan Nasional tidak terlepas dari pengembangan ilmu sebagai upaya meningkatkan kualitas masyarakat Indonesia yang dilakukan secara berkelanjutan, berlandaskan kemampuan nasional dengan memanfaatkan kemajuan IPTEK serta memperhatikan perkembangan dunia secara global.
 Lalu, apa hubungannya Pancasila dengan Fotografi dan Videografi? Masih ingat beberapa waktu lalu bahwa fotografi dan videografi menjad sebuah kasus yang hangat karena masalah antara fotografer atau videografer yang mengambil gambar dengan tidak meminta izin pada objeknya, hal ini menimbulkan masalah bagi penggiat fotografi dan videografi yang dihantui rasa bersalah jika mengambil gambar tanpa meminta izin pada objek yang di ambilnya.
Dari masalah tersebut kita bisa menyimpulkan bahwa memang secara etika tidak di perbolehkan, lalu bagaimana menurut Pancasila dalam sudut pandang pengembangan ilmu? Konsep Pancasila sebagai pengembagan ilmu yaitu, Pertama, setiap ilmu pengetahuan dan teknologi yang dikembangkan tidak boleh bertentangan dengan nilai-nilai Pancasila. Kedua, setiap ilmu pengetahuan dan teknologi yang dikembangkan harus mengandung nilai-nilai pancasila di dalamnya. Ketiga, nilai-nilai Pancasila berfungsi sebagai rambu normatif dalam pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi. Keempat, setiap pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi harus berakar dari budaya bangsa Indonesia itu sendiri.
Darisitulah Pancasila bisa didasarkan atau menjadi landasan filosofi Fotografi dan Videografi, Pancasila memiiki lima prinsip dasar dalam kehidupan bermasyarakat berbangsa dan bernegara. Prinsip-prinsip dasar tersebut yaitu:
1. Ketuhanan yang Maha Esa
Pancasila mengakui keberadaan Tuhan Yang Maha Esa, dalam hal ini pada fotografi dan videografi, kita juga harus menjunjung tinggil nilai-nilai keagamaan. Kita harus menghormati tempat ibadah, aktivitas dan ritual agama setempat agar tidak menciptakan gambar atau video yang menyinggung atau menghina keyakinan agama seseorang.
2. Kemanusiaan yang Adil dan Beradab
Prinsip ini mengajarkan kita agar menghargai martabat dan harga diri manusia. Etika dan moral dalam poin ini yaitu menghindari pengambilan gambar atau video lalu mempublikasikannya akan berefek mempermalukan atau merendahkan seseorang. Kita juga harus menghormati privasi orang lain dan meminta izin terlebih dahulu jika mengambil gambar atau video di area pribadi.
3. Persatuan Indonesia
Prinsip ketiga dalam Pancasila ini menegaskan pentingnya persatuan dan kesatuan bangsa Indonesia. Menghargai keberagaman budaya dan etnis yang ada di Indonesia dan menghindari pengambilan atau mempublikasikan foto atau video yang akan memperkeruh atau memperkuat perpecahan atau menghina kelompok tertentu.
4. Kerakyatan yang dipimpin oleh Hikmat Kebijaksanaan dalam Permusyawaratan Perwakilan
Dalam Pancasila kita diajarkan untuk bermusyarawah dan mufakat untuk pengambilan keputusan secara demokrasi. Hal ini menegaskan bahwa kita harus menghargai dan menghormati hak privasi dan hak cipta. Kita juga harus menghargai jika seseorang tidak ingin dipublikasikan ke dalam media.
5. Keadilan Sosial Bagi Seluruh Bangsa Indonesia
Prinsip kelima Pancasila ini menekankan keadilan sosial bagi seluruh warganya. Dalam konteks fotografi atau videografi, kita harus menghindari pengambilan gambar yang memperlihatkan ketidak adilan dan kemiskinan sebagai hal yang menghibur. Oleh karena itu, kita harus mengambil gambar dengan menginspirasi dan mengangkat potensi dari daerah yang semacam itu.
Dan begitulah Pancasila sebagai pengembangan ilmu dalam fotografi dan videografi, etika dan moral dalam kegiatan tersebut sangatlah penting agar tidak tercipta penghinaan dan perpecahan yang diakibatkan adanya publikasi foto dan video yang tersebar di media. Kita juga harus menghargai martabat dan harga diri manusia dan hendaknya membantu penciptaan masyarakat yang lebih adil.
Setelah membaca paparan diatas, maka Pancasila sangat berpengatuh dengan etika dan moral pada fotografi dan videografi agar kita terhindar dari pembuatan karya yang membuat atau memperkuat perpecahan dan juga menghargai orang lain yang ada di sekitar kita. Mari kita ciptakan karya yang tidak menyinggung dan membuat perpecahan ya. Terima kasih.
Referensi :
Surajiyo. PANCASILA SEBAGAI DASAR NILAI PENGEMBANGAN ILMU DAN TEKNOLOGI DI INDONESIA. Universitas Indraprasta PGRI.
Purwanto, Agus Tri(2020). MENGAPA PANCASILA SEBAGAI DASAR PENGEMBANGAN ILMU. Universitas Persada Indonesia
Kaelan, (2000), Pendidikan Pancasila, Edisi Reformasi, Yogyakarta: Penerbit paradigma.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI