Mohon tunggu...
M. Fajar Agustus Putera
M. Fajar Agustus Putera Mohon Tunggu... Guru - Guru

seorang guru dan content writer

Selanjutnya

Tutup

Kebijakan Pilihan

Kebijakan: Pengertian, Jenis, dan Pentingnya dalam Pengelolaan Organisasi

20 Januari 2025   18:22 Diperbarui: 20 Januari 2025   18:22 38
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Kebijakan adalah serangkaian aturan, pedoman, atau prinsip yang dirancang untuk mengarahkan tindakan dan keputusan dalam suatu organisasi, institusi, atau pemerintahan. Kebijakan berfungsi sebagai panduan utama untuk mencapai tujuan tertentu, memastikan efisiensi, konsistensi, dan kepatuhan terhadap nilai atau visi organisasi.

Pengertian Kebijakan

Secara umum, kebijakan dapat didefinisikan sebagai keputusan strategis yang dibuat oleh pemimpin atau pihak yang berwenang untuk mengatasi masalah atau tantangan tertentu. Kebijakan ini mencakup langkah-langkah atau strategi yang ditetapkan untuk mendukung pencapaian tujuan jangka pendek maupun jangka panjang.

Menurut para ahli, kebijakan memiliki beberapa pengertian sebagai berikut:

  1. David Easton: Kebijakan adalah alokasi nilai-nilai secara otoritatif dalam masyarakat.

  2. Carl J. Friedrich: Kebijakan adalah serangkaian tindakan yang diusulkan oleh seseorang, kelompok, atau pemerintah dalam lingkungan tertentu, dengan tujuan tertentu.

  3. Thomas R. Dye: Kebijakan adalah apa pun yang dipilih pemerintah untuk dilakukan atau tidak dilakukan.

Jenis-Jenis Kebijakan

Kebijakan dapat dikategorikan berdasarkan ruang lingkup, tujuan, dan tingkat penerapannya. Berikut adalah beberapa jenis kebijakan yang umum:

  1. Kebijakan PublikKebijakan publik dibuat oleh pemerintah untuk mengatur kehidupan masyarakat, seperti kebijakan pendidikan, kesehatan, atau transportasi.

  2. Kebijakan OrganisasiKebijakan ini diterapkan dalam organisasi atau perusahaan untuk mengatur operasional internal, seperti kebijakan sumber daya manusia atau kebijakan keuangan.

  3. HALAMAN :
    1. 1
    2. 2
    3. 3
    Mohon tunggu...

    Lihat Konten Kebijakan Selengkapnya
    Lihat Kebijakan Selengkapnya
    Beri Komentar
    Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

    Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun