Mohon tunggu...
Muhamad FahriAnsori
Muhamad FahriAnsori Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Seorang mahasiswa yang seneng kalo jalan-jalan.

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno

Poster Bank Sampah: Strategi Efektif Desa Wantilan dalam Mengurangi Sampah dan Meningkatkan Kesadaran Lingkungan

8 Maret 2023   00:16 Diperbarui: 8 Maret 2023   00:25 4442
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sampah adalah benda atau material yang sudah tidak diperlukan lagi dan dianggap sebagai limbah yang harus dibuang atau diolah secara tepat. Sampah dapat berupa benda padat seperti kertas, plastik, logam, kayu, dan benda cair seperti limbah cair dari industri atau rumah tangga. 

Sampah juga dapat berupa benda gas seperti gas CO2 yang dihasilkan dari aktivitas manusia. Sampah dapat berasal dari berbagai sumber seperti rumah tangga, industri, atau institusi. Jumlah sampah yang dihasilkan setiap harinya semakin meningkat seiring dengan pertumbuhan populasi dan aktivitas manusia yang semakin kompleks. 

Oleh karena itu, pengelolaan sampah menjadi hal yang sangat penting untuk dilakukan guna mencegah dampak negatif terhadap lingkungan, kesehatan manusia, dan keberlangsungan hidup di tempat kita berada.

Bank sampah adalah sebuah program pengelolaan sampah yang dilakukan oleh masyarakat untuk mengurangi jumlah sampah dan memperoleh manfaat ekonomi dari hasil daur ulang sampah. Bank sampah menerima berbagai jenis sampah seperti kertas, plastik, kaca, logam, dan lain-lain yang dapat didaur ulang menjadi produk yang bernilai ekonomi.

Di dalam bank sampah, setiap jenis sampah dihitung dan ditimbang oleh petugas bank sampah. Setelah itu, sampah tersebut dijual ke pihak pengepul atau perusahaan daur ulang dengan harga yang telah disepakati. Hasil penjualan tersebut kemudian dibagikan ke anggota bank sampah dalam bentuk simpanan atau dividen.

Selain mengurangi jumlah sampah dan memperoleh manfaat ekonomi, bank sampah juga memiliki banyak manfaat lain seperti mengurangi biaya pengelolaan sampah oleh pemerintah, mengurangi pencemaran lingkungan, dan meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya mengelola sampah dengan baik. Bank sampah juga dapat menjadi wadah untuk mempererat tali silaturahmi antar warga dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui pembagian hasil dari penjualan sampah.

Desa Wantilan merupakan salah satu desa di Kabupaten Subang yang memiliki program untuk menekan jumlah sampah yang dihasilkan melalui program bank sampah. Program ini tidak hanya bertujuan untuk mengurangi jumlah sampah di lingkungan, tetapi juga untuk meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya menjaga lingkungan sekaligus menambah nilai ekonomi dengan mengolah sampah tersebut.

Adapun salah satu strategi yang dilakukan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat tentang program bank sampah adalah dengan cara mensosialisasikan program tersebut dan menggunakan poster sebagai media pomosi. Poster yang dibagikan kepada masyarakat dan diletakan  di berbagai tempat strategis di desa ini menjadi media promosi yang efektif untuk menyampaikan pesan tentang program bank sampah tersebut.

Poster yang dipasang di Desa Wantilan didesain dengan gaya yang menarik dan mudah dipahami oleh masyarakat. Poster tersebut berisi informasi tentang pengertian bank sampah, manfaat dari program ini, dan bagaimana masyarakat dapat berpartisipasi dalam program tersebut. Penyuluhan dilakukan secara berkala untuk memberikan pemahaman kepada masyarakat tentang pentingnya mengelola sampah dengan baik dan menjaga kebersihan lingkungan.

Selain itu, poster tersebut juga memberikan informasi tentang jenis sampah organik dan anorganik yang dapat dialokasikan ke bank sampah, seperti kertas, botol plastik, dan kardus. Masyarakat juga diingatkan untuk memilah sampah sebelum memasukkannya ke dalam tempat sampah.

Program bank sampah di Desa Wantilan diharapkan dapat meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya menjaga lingkungan dan mengurangi sampah. Melalui poster yang dipasang di tempat-tempat strategis, masyarakat dapat dengan mudah memahami cara kerja bank sampah dan berpartisipasi dalam program tersebut.

Melalui program bank sampah, masyarakat di Desa Wantilan dapat menukar sampah yang mereka kumpulkan dengan uang atau barang-barang yang dapat digunakan kembali. Hal ini memberikan insentif bagi masyarakat, diharapkam strategi ini juga dapat menambah antusias masyarakat untuk memilah sampah dan mengumpulkannya dengan lebih teliti, sehingga mengurangi jumlah sampah yang dibuang sembarangan.

Program bank sampah di Desa Wantilan juga menjadi contoh yang baik tentang bagaimana desa-desa di Indonesia dapat memperkuat lingkungan hidup dan ekonomi melalui upaya konservasi dan manajemen sampah yang baik. Dengan mengadopsi program bank sampah dan promosi yang efektif, desa-desa di Indonesia perlahan dapat memperbaiki kualitas lingkungan dan meningkatkan taraf hidup masyarakat.

Dalam era yang semakin maju, kesadaran lingkungan menjadi salah satu aspek yang sangat penting dalam menjaga keseimbangan alam. Program bank sampah dan kampanye promosinya seperti poster dapat menjadi salah satu strategi yang efektif untuk meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya menjaga lingkungan. Semoga program ini terus berkembang dan memberikan manfaat bagi lingkungan dan masyarakat di Indonesia.

Diharapkan, program bank sampah di Desa Wantilan dapat menjadi inspirasi bagi desa-desa lain di Indonesia untuk mengadopsi strategi yang sama dalam mempromosikan program bank sampah. 

Dengan demikian, kita dapat bersama-sama menjaga lingkungan dan memperbaiki kualitas hidup kita. Selain poster, program bank sampah di Desa Wantilan juga melakukan kampanye melalui media sosial dan acara pameran. Dalam pameran tersebut, masyarakat diberikan informasi lebih detail tentang program bank sampah, serta diadakan pertunjukan seni yang bertema lingkungan sebagai bagian dari promosi program ini.

Dalam beberapa tahun terakhir, program bank sampah telah menjadi semakin populer di Indonesia sebagai upaya untuk mengurangi jumlah sampah dan meningkatkan kesadaran lingkungan masyarakat. Program ini juga membantu mengurangi beban sampah yang harus ditangani oleh pemerintah dan menawarkan manfaat ekonomi bagi masyarakat.

Penulis : Muhamad Fahri Ansori, Febrian Adi Surya

KKN UPI Desa Wantilan 2023

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun