Mohon tunggu...
Fatun febrianti
Fatun febrianti Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa semester 4

Mahasiswa semester 4

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Bimbingan dan Konseling

8 Juni 2024   06:52 Diperbarui: 8 Juni 2024   07:08 84
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Ketika kita masih berstatus pelajar, tentu semua orang mengetahui apa yang disebut dengan Career Advice atau disingkat BK.

 Sejak masa sekolah, praktik konseling telah menjadi topik penting baik bagi siswa maupun sekolah.

 Hal ini disebabkan oleh pemahaman bahwa pentingnya nasehat sangat luas cakupannya.

 Nasehat tidak hanya dapat berperan besar dalam melakukan suatu kebaikan, namun juga mendatangkan manfaat lainnya.

 Pedoman bimbingan ini bertujuan untuk menciptakan perilaku yang baik pada generasi muda dan pelajar, yang diajarkan oleh guru pembimbing, sehingga generasi muda dan pelajar kedepannya mempunyai karakter yang baik.

 Tugas seorang konselor adalah mengembangkan individualitas siswa.

 Di tingkat sekolah, konseling membantu siswa mengatasi dan menyelesaikan berbagai jenis masalah dan hal di luar praktik belajar dan mengajar mereka.

 Oleh karena itu, tidak heran jika banyak siswa, baik di dalam maupun di luar sekolah, yang beralih ke BK ketika mengalami permasalahan. 

Tujuannya sendiri adalah untuk memastikan bahwa nasihat ini, selain tujuan pendidikan dan bimbingan yang diterima dari sekolah, juga mendukung keberhasilan siswa di masa depan.

 Namun praktik tersebut juga harus diimbangi dengan upaya siswa untuk memaksimalkan kemampuan pemecahan masalah masing-masing.

 Apa sebenarnya yang dimaksud dengan konsultasi?

Apa itu bimbingan dan konseling?

Pengertian nasihat konsultasi atau sering disingkat BK adalah serangkaian kegiatan yang membantu individu atau kelompok dengan nasihat yang dipersonalisasi dari para ahli dengan memberikan tambahan pengetahuan.

 Tambahan pengetahuan ini diharapkan dapat memberikan jalan untuk mengatasi dan menyelesaikan permasalahan konseling secara terus menerus dan sistematis.

 Arahan imbauan tersebut juga tercermin dalam Keputusan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 025 Tahun 1995 tentang Pedoman Profesi dan Kredit Guru.

 Orientasi dan nasehat yang dimaksud di sini adalah pemberian dukungan, baik secara individu maupun kelompok, yang bertujuan agar siswa menjadi mandiri dan berkembang secara optimal.

 Selain itu, nasehat yang diberikan meliputi nasehat sosial, kejuruan, akademik dan lainnya melalui berbagai jenis layanan dan kegiatan dukungan berdasarkan kriteria yang berlaku.

 Pada hakikatnya nasehat konseling merupakan suatu proses interaksi antara seorang konselor dengan seorang konselor.

 Secara langsung atau tidak langsung, kami membantu klien kami menyadari potensi mereka atau memecahkan masalah yang mereka hadapi.

Selain itu, konseling juga dapat digambarkan sebagai upaya sistematis, obyektif, berkesinambungan, logis dan terencana yang dilakukan oleh seorang konselor untuk memberikan kesempatan kepada klien agar menjadi mandiri dan mencapai kehidupan yang lebih baik.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun