Mohon tunggu...
meyti eka
meyti eka Mohon Tunggu... Freelancer - Freelancer

Hobi nonton

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Pemberdayaan Ibu PKK Bunulrejo dalam kerajinan kreatif Rumah Tangga serta pemasaran Online

20 Agustus 2023   14:40 Diperbarui: 20 Agustus 2023   14:55 85
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Gambar 2. Contoh Penjualan Online

Bunulrejo, 10 Juli 2023 - Ibu PKK Bunulrejo telah berinisiatif terhadap pemberdayaan yang luar biasa saat para ibu dari PKK setempat memulai perjalanan untuk meningkatkan keterampilan kreatif dalam kerajinan rumah tangga dan menjelajahi dunia luas pemasaran online. Dengan tujuan meningkatkan kemandirian ekonomi dan mendorong jiwa wirausaha di kalangan perempuan komunitas, program ini terbukti sukses dengan gemilang.

Dibawah bimbingan para pengrajin terampil dan ahli pemasaran modern dari Politeknik Negeri Malang, para ibu dari PKK Bunulrejo mengikuti serangkaian workshop yang berfokus pada berbagai jenis kerajinan, termasuk dalam pembuatan kerjainan rotan yaitu tas. Workshop ini bertujuan tidak hanya untuk melestarikan warisan budaya desa, tetapi juga memberikan para ibu keterampilan yang dapat dipasarkan yang dapat berkontribusi pada penghidupan keluarga mereka.  

Salah satu aspek yang menonjol dari inisiatif ini adalah integrasi teknologi. Para peserta menerima pelatihan dalam memanfaatkan platform online untuk memasarkan kerajinan mereka, mengakses pangsa pasar global. Dengan bimbingan para profesional pemasaran digital, para ibu PKK mendirikan toko online mereka sendiri, berhasil mengatasi batasan geografis dan terhubung langsung dengan calon pembeli.

Gambar 2. Contoh Penjualan Online
Gambar 2. Contoh Penjualan Online

Puncak dari upaya mereka terlihat dalam pasar online yang penuh warna di mana para ibu PKK memamerkan produk-produk hasil karya mereka dengan indah. Inisiatif ini tidak hanya meningkatkan kesejahteraan finansial mereka, tetapi juga membangkitkan rasa pemberdayaan dan kebanggaan di antara para peserta. Komunitas memberi apresiasi atas ketekunan dan tekad mereka untuk berkembang melampaui peran-peran tradisional.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun