Mohon tunggu...
meytania savitri
meytania savitri Mohon Tunggu... Human Resources - mahasiswa

Mahasiswa Penyuluhan dan Komunikasi Pertanian

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

KKN Covid-19: Pemahaman dan Pendampingan Kepada Masyarakat Dusun Ngudal

17 Agustus 2020   17:33 Diperbarui: 17 Agustus 2020   17:34 206
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pamflet Social Distancing

Masalah pandemi COVID-19 ini tidak dapat dikesampingkan begitu saja. Segala upaya pemerintah telah dikerahkan guna mengatasi wabah ini. Salah satu tindakan yang diambil oleh pemerintah yaitu dengan adanya social distancing. Social distancing adalah masyarakat diminta untuk manghindari atau hadir di pertemuan besar atau kerumunan orang. Jika memang dalam kondisi terdesak, penerapan jaga jarak sekitar 6 kaki (2 meter) setiap orang. Diharapkan program relawan UNS tanggap wabah COVID-19 ini dapat dijadikan sebagai jembatan pengetahuan dan pemahaman tentang COVID-19 dan New Normal antara mahasiswa dengan masyarakat di domisili masing-masing mahasiswa. 

Pamflet Social Distancing
Pamflet Social Distancing

Adanya social distancing UNS mengarahkan mahasiswa untuk mengalihkan program Kuliah Kerja Nyata (KKN) ke program Relawan UNS Tanggap Wabah COVID-19. Kegiatan KKN yang bertempat di Dusun Ngudal RT 03 RW 08, Desa Platarejo, Kecamatan Giriwoyo, Kabupaten Wonogiri telah terlaksana dengan durasi kurang lebih 42 hari lamanya. Kegiatan KKN ini diadakan pada tanggal 2 Juni hingga 15 Juli 2020, dengan bertemakan pendampingan dan pemahaman Covid-19. Kegiatan KKN ini di bawah bimbingan Dr. Ir. Chundakus Habsya, M.S., Ars.

Pamflet tentang PHBS
Pamflet tentang PHBS

Adapun program kerja yang telah dilaksanakan yaitu pendampingan masyarakat tentang PHBS (Pola Hidup Bersih dan Sehat), sosialisasi tentang social distancing, pemahaman tentang bahaya Covid-19 dan tentang New Normal,sosialisasi tentang budaya memakai masker,  edukasi tentang ccara mengisi waktu luang dengan berlatih hidroponik , dan edukasi tentang bagaimana cara membuat handsanitizer yang sesuai dengan BPOM RI dan WHO.

Pamflet Cuci Tangan Pakai Sabun
Pamflet Cuci Tangan Pakai Sabun

Program-program yang telah direncanakan dilakukan dengan melalui grup-grup Whatsapp dan Channel Youtube, serta dengan menyebarkan pamflet di tempat-tempat seperti masjid, balai desa, dan pos kampling. Kegiatan KKN yang dilakukan mendapatkan respon yang positif oleh masyarakat sekitar. Respon ini sangat membantu sekali dalam keberlangsungan kegiatan yang dilakukan.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun