6. Paling enak, kalau uang panaik itu berasal dari hasil keringat laki-lakinya bukan uang orangtuanya. Karena mau banyak atau sedikit, tidaklah masalah karena yang cari uang mempelai prianya sehingga tidak perlu menyusahkan keluarga yang berpotensi mengundang masalah yang bisa berimbas ke keluarga mempelai perempuan.
Itulah mengapa saat pacaran, uang panaik itu penting untuk dibahas & direncanakan.
Yang menjadi pertanyaan, "Seandainya saja kita tidak berjodoh dengan kekasih kita, rugi dong bahas uang panaik?" Eh, siapa bilang, paling tidak kita sudah membantu jodoh orang lain untuk mapan & semoga jodoh kita juga sedang dibantu menjadi mapan oleh orang lain.
Iya toh?
So?
BBM boleh naik, uang panaik boleh naik dan selalu ada jalan bagi orang yang saling mencintai juga harus naik di pelaminan. Kecuali jika tidak saling cinta & tidak saling memperjuangkan, maka hubungan hanya terkandas di uang panaik, tidak sampai ke pelaminan. Alias bukan jodoh.Ehehehehe.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H