Mohon tunggu...
Meyda Syifa J
Meyda Syifa J Mohon Tunggu... -

aku adalah aku

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Kau ( Ayah Bundaku )

15 Februari 2012   13:28 Diperbarui: 25 Juni 2015   19:36 84
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

KAU ( AYAH BUNDAKU )

Kau yang slalu ada untukku

Kau yang slalu mendampingiku

Kau yang slalu mengarahkanku

Kau yang slalu mendengar curahan hatiku...

Kau tak pernah mengeluh akan hadirnya diriku

Kau rela lakukan apa saja demi diriku

Kau banting tulangmu untukku

Tapi, kadang ku tak menyadari itu

Betapa bodohnya diriku kala itu...

Kaulah sandaran hati ini

Ayah bundaku...

Di sini...

Aku berharap slalu ada untukmu

Menemanimu...

Menghiburmu...

Dan membahagiakanmu

Ku schizophrenia bila kau tinggalkan

Kau bak malaikat penolong bagiku

Di sini...

Ku tak bisa hidup tanpamu

Semua karena...

Kau yang slalu memotivasi diriku untuk mengepakkan sayapku

Kau yang slalu yakin dengan fantasi-fantasiku

Kau yang slalu bangkitkan semangatku

Kau yang slalu mengerti segala aktivitasku

Hanya kau...

Hanya kau idolaku

Dengan kepribadianmulah ku belajar proses mandiri

Ayah bundaku...

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun