New Mazda 2, Sebuah Pilihan Gaya Hidup

MAZDA dalam satu kata adalah "LIFESTYLE" or "STYLISH", begitu Ibu Astrid Ariani Wijana ( Head of Marketing Mazda Indonesia) menyebutnya. Sesuai banget dengan re-branding yang dilakukan oleh Mazda pada tahun 2006-2009, setelah mati suri di awal tahun 2000an. 

Saat ini, Mazda diyakini bukan lagi sebuah kendaraan tetapi adalah extension dari gaya hidup. Hal ini sesuai tagline awal awal peluncuran Mazda 2 yang merupakan turn back point di Indonesia, yaitu "It looks good on you".

Awal tahun 2018, All New Mazda 2 meraih Otomotif Award sebagai "Best Premium Hatchback". Mobil ini meraih penghargaan karena nilai lebih yang dimilikinya, yaitu fitur-fitur unggulan yang belum pernah ada dikelasnya. Fitur-fitur baru ini didukung oleh teknologi SKYACTIV pada keseluruhan aspek, mulai dari mesin, transmisi, bodi dan chassis.

SkyActiv adalah teknologi anyar dari brand ini untuk mendobrak mitos pasar yang menyatakan adanya hubungan terbalik antara kecepatan dan tingkat keiritan bahan bahan. Dengan teknologi ini dapat di pastikan, mobil bisa melaju kencang tanpa kekhawatiran borosnya bahan bakar.

New Mazda 2 -dokumen pribadi

New Mazda 2

New Mazda 2 adalah mobil jenis Hatchback, yaitu mobil penumpang berbasis sedan (bukan city car) yang bagian belakangnya lebih pendek dan pintu bagasinya menyatu dengan kaca belakang. Dimensi dan mesinnya lebih besar daripada city car.

Mobil ini memiliki kapasitas 5 penumpang dengan mesinnya 1496 cc dan ukuran 4.060 x 1.695 x 1.495 mm. New Mazda 2 memiliki 5 pilihan warna, yaitu : Soul Red Crystal Metallic, Aluminium Metallic, Snowflake White Pearl Mica, Jet Black Mica and Meteor Grey.

Desainnya menurut saya sangat berbeda dengan merk-merk mobil lain di pasaran Indonesia yang cenderung mirip semua. Versi baru ini juga merevisi posisi roda depan yang lebih maju sehingga desain interiornya semakin nyaman.

lampu depan - dokumen pribadi

Lampu depannya menggabungkan tipe proyektor dan parabola menimbulkan kesan elegan. Lampu kabutnya di buat dengan desain siluet teardrop sehingga bumper yang berbentuk sporty menjadi lebih tampak aerodinamis.

lampu kabut - dokumen pribadi

Test Drive All New Mazda 2

Senang looo bisa punya kesempatan mencoba mengendarai mobil keren satu ini. Buat saya ini mobil Jepang dengan desain dan rasa Barat, terbukti dengan tingkat penjualan tertinggi merk ini ada di Australia, bahkan hanya satu langkah membuntuti merk lokal disana, Holden.

Untuk menyalakan dan mematikan mesin mobil sudah tidak menggunakan kunci mobil karena menggunakan Push Start Button yang terletak di panel depan sebelah kiri pengemudi. Musik dapat di nikmati dengan menggunakan USB connector atau jack Auxiliary-in.

Di depan setir, terdapat active driving display di atas panel instrumen sehingga tidak perlu melihat kearah dashboard untuk mengetahui informasi krusial. Nah saya kan perempuan yang tergolong "petite" yaaa, jadi settingan awal itu, informasi layarnya tidak bisa terlihat oleh saya. 

Untungnya saat test drive saya di bantu oleh pak Dennis yang mengubah setting posisi setir yang bisa di gerakkan maju  mundur dan atas bawah agar lebih mudah bagi pengendara. Kalau tidak, manalah awak tahu itu setir bisa begitu yakkkksss... Hahaha...

test drive - dokumen pribadi (capture : Ikhsan)

Tetapi yang paling saya sukai dari mobil ini adalah tingkat keamanannya. Bayangkan dalam bayang-bayang penghakiman bahwa kalau emak-emak nyetir itu sign ke kiri tapi belok kekanan itu, saya merasa sangat terbantu dengan berbagai fitur keselamatan di mobil ini.

Fitur aktif i-ACTIVSENSE adalah sebuah sistem keamanan berkendara yang mampu memberikan kepercayaan diri dan ketenangan hati pengendara. Istilah kerennya siy. WORRYFREE lah naik mobil ini mah. Kan bisa meningkatkan kualitas hidup dunk karena gak selalu cemas saat saya mengendarai mobil. 

Lampu Hazard otomatis berkedip lebih cepat saat saya melakukan pengereman mendadak sehingga mobil belakang bisa lebih "ngeh" dan terhindar dari tabrak belakang. Dan yang saya suka adalah Hill Launch Assist nya yang mampu menahan mobil saat behenti di jalanan yang menanjak. Jadi tidak lagi khawatir mobil meluncur mundur dan turun menabrak mobil belakang.

Sistem keselamatan aktif yang lama juga tetap terpasang seperti Antilock Brake System, Electronic Brakeforce Distribution, Emergency Brake Assist, Dynamic Stability Control dan Traction Control System. Semuanya menjadikan mobil lebih mudah di kontrol.

Untuk berpindah jalur, New Mazda ini memperingatkan pengendara mobil dengan Blind Spot Monitoring System. Bekerja pada kecepatan > 30km/ jam, Miliwave Radar Sensor di bumper belakang akan memindai kondisi sisi kanan kiri dan belakang. Hasilnya adalah tanda peringatan berupa kedip LED di spion luar dan bunyi alarm, jika ada kendaraan di jalur yang kita tuju. 

Saya juga menyukai system Rear Cross Traffic Alert nya yang membantu saat mengeluarkan mobil dari parkiran dengan jalan mundur karena memberikan peringatan alarm dan kedip LED di spion luar.

Smart City Brake Support membantu pengendara mengukur jarak dengan kendaraan di depan. Dalam kecepatan 4-30km/ jam, fungsinya berjalan otomatis untuk mengaktifkan rem agar jarak antar kendaran menjadi lebih terjaga dan aman. Untuk parkir parallel, ada tombol kecil di dekat transmisi untuk memindahkan P ke N. Gampanggggg jadinya. Sipppp lah.

Ya sudahlah, pokoknya saya puas ama pengalaman test drive hari ini. Ukuran mobil yang tidak sebesar sedan membuat saya tidak tampak terlalu mungil dalam New Mazda 2. Fitur-fiturnya keren, terutama untuk keselamatan sehingga sangat membantu untuk emak-emak seperti saya. 

Suspensi nya tidak keras tetapi tetap stabil. Kapasitas 5 orang itu bener-bener pas dengan jumlah penghuni rumah saya, jadi langsung bisa "cusss" bersama. Yukkssss jalan-jalan....