Sekarang ini proses memperpanjang SIM ataupun memperpanjang STNK motor atau mobil sudah sangat mudah. Banyak sekali tersedia gerai Samsat di mal-mal atau melalui mobil keliling. Bahkan perpanjangan via online pun sudah tersedia ya. Tetapi saya memang lebih memilih langsung ke Gerai Samsat, kenapa? Karena memperpanjang SIM dan STNK secara online tetap harus ke Gerai atau mobil keliling untuk menyelesaikannya.Â
Pagi tadi saya melakukan perpanjangan SIM C milik saya sekaligus memperpanjang STNK motor milik suami di Gerai Samsat mal Gandaria City. Gampang beudddd, saudara-saudara. Di Gerai Samsat ini, pelayanannya sangat memuaskan looo. Di dinding gerai terdapat banyak gambar dan petunjuk cara untuk pengisian form dan informasi biayanya. Bahkan tersedia fasilitas untuk fotocopi dokumen jika kita tidak membawanya dari rumah. Dan petugasnya pun sangat ramah dan informatif sehingga langsung fotocopi sejumlah yang di butuhkan oleh kita. Mudah asal semua persyaratan lengkap di bawa. Apa saja syaratnya?
Perpanjangan SIM
Untuk melakukan perpanjangan SIM di gerai Samsat, syarat utamanya adalah SIM belum mati alias belum jatuh tempo tanggal berakhirnya SIM. kalau sudah "mati" gimana ? Hmmmm... amit-amit jangan sampai gitu deh. Soalnya kalau sudah 'mati", kita harus proses dari awal alias mengajukan permohonan membuat SIM baru. Dannnnn... gak bisa di lakukan di gerai karena harus mengulang ujian tertulis dan praktek yaaa... Berkas yang harus di bawa hanyalah SIM dan KTP asli beserta fotocopinya masing-masing 2 lembar. Cukup ? Gak lah... kan harus bayar biaya perpanjangannya. Hahaha.... Berapa ? Saya menghabiskan uang sebesar Rp. 2.000,- untuk fotocopi dokumen. Lalu bayar asuransi Rp. 30.000,- dan periksa kesehatan Rp. 25.000,-. Terakhir bayar perpanjangan SIM C sebesar Rp. 75.000,-jadi semua total jenderal bayar SIM jadi Rp. 132.000,-. Kalau biaya perpanjangan SIM A berapa ? Rp. 80.000,- jadi totalnya akan menjadi Rp. 137.000,- sajaaah dunk. Weeehhhhh senengnyaaaa... Â
Perpanjangan STNK
Syarat untuk perpanjangan STNK di gerai Samsat yang utama adalah belum memasuki masa kadaluwarsa, tidak berganti pemilik atau alamat, bukan perpanjangan yang sekalian ganti pelat nomor (5 tahunan). Berkas yang harus di bawa adalah :
- BPKB asli dan fotocopinya
- STNK asli dan fotocopinya
- KTP pemilik dan fotocopinya
- Jika bukan pemilik yang melakukan perpanjangan, harus dilakukan oleh orang yang berada dalam satu Kartu Keluarga dengan pemilik STNK dengan membawa KTP dan KK asli seklaigus fotocopinya
- Uang sesuai dengan biaya perpanjangan ( tergantung mobil / motor yang di perpanjang) Â
Jadi, seluruh berkas kita serahkan kepada petugas di counter, lalu tinggal menunggu saja. Akan di panggil jika sudah selesai di proses, lakukan pembayaran dan tarrrrraaaa... selesailah STNK kita. Jangan lupa ambil kembali semua berkas asli yaaaa....
TIPS MUDAH memperpanjang SIM dan STNK
Supaya nyaman, cepat dan mudah memperpanjang SIM dan STNK di gerai Samsat ini, saya punya tips nya niy :
- Datanglah ke Gerai Samsat ini pagi-pagi (mandi dululahhh tapinya ya.. hahaha)
- Pada bulan puasa ini, Gerai buka Senin - Sabtu, pukul 10.00 - 16.00 (tapi tadi pagi counter STNK sudah buka pukul 09.00 looo.. rajin yaksss petugasnyahhh)
- Jika tidak ingin ribet, bawa juga fotocopi berkas sesuai junlah yang dibutuhkan
- Bawa ballpoint buat isi formulir
- Bawa buku bacaan buat isi waktuÂ
- Atau mainan sosmed di HP, atau kenalan sama orang di sebelah yang sama-sama duduk atau yang antri (siapa tahu dapat kenalan buat bisnis anda atau dapat info lowongan pekerjaan hahaha...)Â
- Bawa sisir (terutama ciwi-ciwi niy yang ribet kalau mau di foto SIM, bedak dan lipstick - lhaaa emang mau photoshoot majalah ? :D)
Simple, mudah, cepat, nyaman kan, yessss ?
Begitulah pengalaman saya memperpanjang SIM dan STNK di Gerai Samsat mal Gandaria City. Silakan datang yaaaaa...
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H