Mohon tunggu...
meuti bulan
meuti bulan Mohon Tunggu... Freelancer - Freelancer

Menulis dan Freelancer.

Selanjutnya

Tutup

Trip Pilihan

Solo Nan Istimewa

26 Juli 2023   14:43 Diperbarui: 26 Juli 2023   14:51 86
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
nasi liwet, foto dok. pribadi

 

tengkleng, foto dok. pribadi
tengkleng, foto dok. pribadi

Surakarta Hadiningrat atau yang lebih dikenal dengan nama kota Solo merupakan sebuah kota yang memiliki kekayaan warisan budaya.  Kota dengan luas 46, 72 km2 dengan populasi penduduk metro sekitar 3.649.254 memiliki pesona yang tidak bisa untuk dilupakan. Selain sarat dengan warisan budaya, kota ini juga memiliki pesona kuliner yang memanjakan lidah.

Memasuki solo, keindahan kota akan terasa, kita akan disambut dengan lampu temaram kota dengan ornamen perhiasan yang klasik, bahkan kita bisa menikmati benteng peninggalan Belanda yang terletak tepat di tengah kota dan berada di seberang keraton Kasunanan. Dan jika melewati  daerah pasar Gede, kita akan menyaksikan indahnya lampu lampion yang dipasang di tengah jalan, sehingga membuat suasana seperti di daerah Pecinan.

Saat ini kota Solo memiliki banyak suguhan menarik yang bisa dinikmati oleh wisatawan, dalam bulan Juli ini saja, ada banyak acara budaya yang disuguhkan antara lain ,Festival  Wayang Bocah yang sudah dilaksanakan tanggal 5 juli 2023 dan bertempat di gedung wayang orang Sriwedari, Sendratari Candra Purnama Irama Tambaki yang dilakasanakan tanggal  7 Juli 2023 dan bertempat di Taman Sriwedari, Solo Batik Carnival  yang dilaksanakan tanggal 8 Juli 2023 dan bertempat di Balaikota.

Solo sendiri memiliki agenda tahunan yang dilaksanakan setiap menjelang bulan Muharram dimana dalam kalender jawa sering disebut dengan bulan Suro, agenda tersebut adalah Kirab Pusaka Dalem yang bertempat di Pura Mangkunegaran dan kirab malam 1 suro yang keduanya dilaksanakan tanggal 18 Juli 2023. Selain itu, ada agenda harian yang rutin dilaksanakan yaitu Ngarsopuro Night Market yang dibuka setiap hari Sabtu pukul 18.00 di kawasan Ngarsopuro, Wayang Orang Sriwedari yang dilaksanakan hari Senin - Sabtu, di gedung Wayang orang sriwedari pukul 19.30 Wib, Atraksi prajurit keraton yang dilaksanakan setiap Sabtu bertempat di Kori Kemandungan keraton Surakarta, setiap hari Sabtu pukul 16.00 WIB, serta Ketoprak Sriwedari bertempat di gedung Graha Wisata, dilaksanakan setiap hari Jumat pukul 20.00 WIB.

Ragam pagelaran budaya tersebut menjadikan kota Solo semakin semarak, menariknya lagi, bapak walikota saat ini yaitu Gibran Rakabuming Raka menggalakan giat UMKM sehingga kita bisa membeli produk khas seperti batik dan lain-lain dengan harga terjangkau dan variatif. Tak hanya itu, ragam kuliner khas kota solo juga siap memanjakan lidah kita antara lain nasi liwet,tengkleng, gudeg ceker, sate yu rebi,Soto gading,bestik,selat solo, dan tahu kupat.

Masing-masing kuliner tersebut akan memanjakan lidah kita, memiliki cita rasa yang khas dan istimewa antara lain nasi liwet, pada hidangan tersebut kita akan bisa menemukan cita rasa nasi yang gurih,dengan topping santan kental dan suwiran daging ayam diatasnya, ada juga tahu kupat, hidangan sederhana yang berupa irisan ketupat dengan tahu, gimbal atau lebih dikenal dengan nama bakwan goreng, kecambah, kubis dan gorengan kacang tanah dengan kuah yang terasa asin, manis, asam, dan gurih.

Sementara untuk Bistik, kita bisa menikmati bistik yang lezat yang terletak di jalan Rajiman sebelah selatan pasar kembang, yang terkenal dengan nama bistik Harjo, bistik sendiri sebenarnya adalah makanan yang merupakan perpaduan citarasa Eropa dan Jawa, dimana Istilah bistik berasal dari kosa kata biefstuk (Belanda) dan beefsteak (Inggris). Hidangan istimewa lainnya adalah selat solo, hidangan ini terkenal dengan nama Bistik Jawa, sekilas makanan ini memang mirip dengan Bistik tetapi memiliki perbedaan yang terletak pada citarasa kuah,dan juga pada daging, untuk selat solo saat ini seringkali dipadukan dengan galantine yang merupakan daging olahan.

Ketika malam menjelang, solo tidak pernah mati, ada banyak pilihan kuliner yang bisa membantu kita ketika lapar melanda, yang mudah ditemui adalah HIK atau yang lebih dikenal dengan Hidangan Istimewa Kampung, dimana HIK menjual jahe panas, nasi kucing, dan aneka lauk pauk tambahan. Selain HIK, nasi liwet dan juga Gudeg ceker bu Kasno yang terletak di daerah Margoyuydan adalah pilihan kuliner malam yang bisa dipilih.

Keistimewaan tersebut menjadikan kota Solo sebagai kota yang sangat menarik untuk dikunjungi, untuk penginapan pun kita sudah bisa menemukan banyak penginapan yang bisa dipilih, mulai dari hotel bintang 5 sampai dengan home stay, dan semuanya bisa disesuaikan dengan budget yang kita miliki.  Jadi, mari kita kunjungi kota Solo, dan menikmati suasana indah kota tersebut.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Trip Selengkapnya
Lihat Trip Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun